Tak Terima Ditegur karena Knalpot Bising, Pejudo Pukuli Warga Bogor

Merdeka.com - Seorang pejudo berinisial MJ ditangkap tim dari Polrestro Depok. Dia diduga telah menganiaya Anton (30), warga yang menegurnya karena menggunakan knalpot bising.

Penganiayaan itu terjadi di Jalan Kp. Kalisuren RT 001/004, Kelurahan Kalisuren, Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor.

Kejadian bermula ketika MJ baru saja pulang latihan. Dia berboncengan dengan saudaranya menggunakan motor. Knalpot kendaraan yang mereka gunakan dianggap berisik oleh warga.

Ketika masuk ke perumahan, salah seorang warga menegur mereka. MJ tidak terima. Dia langsung memukul Anton dengan tangan kosong.

"Tidak Terima pelaku ini turun dari motor, langsung samperin, terjadi cekcok sambil mencekik, sehingga terjadinya pengeroyokan terhadap korban," kata Wakasat Reskrim Polrestro Depok Kompol Rudi Ardiana, Jumat (17/12).

Korban Sempat Melawan dengan Senjata Tajam

Korban yang dipukuli sempat melawan pelaku dengan senjata tajam. Namun dia tetap tak berdaya melawan pelaku yang hanya menggunakan tangan kosong. "Korban mengalami luka lebam di sebagian besar bagian wajah," ucapnya.

Tak lama kemudian, warga berdatangan ke lokasi. Pelaku pun langsung pergi. "Tidak lama setelah kejadian pelaku sudah berhasil ditangkap," jelas Rudi.

Dalam kasus ini, MJ dijerat dengan Pasal 170 jo 351 KUHPidana. "Ancaman lima tahun," pungkasnya.