Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak terima dituding terima mahar, PDIP laporkan wartawan senior

Tak terima dituding terima mahar, PDIP laporkan wartawan senior Ilustrasi Facebook. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Tidak terima dituding menerima mahar politik, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) melaporkan seorang wartawan senior ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya. Tuduhan itu ditulis melalui akun Facebook miliknya dengan mengutip berita dari media online 'Suara Nasional'.

"Jadi hari ini kami ingin laporkan saudara Hanibal (Wijayanta) yang memuat pemberitaan di online 'Suara Nasional' yang menyatakan ada seorang menteri bahwa Ahok berikan mahar kepada PDIP," ujar Sekretaris Badan Bantuan Hukum dan Advokasi DPP PDIP, Sirra Prayuna, di lokasi, Kamis (6/10).

Sirra menyebut, pemberitaan itu memuat kebohongan dan fitnah dan dapat membunuh karakter PDIP. Untuk melengkapi pelaporan, dia turut membawa potongan gambar terkait status yang diunggah Hanibal.

"Buktinya ada capture-nya. Katanya memberikan mahar sebesar Rp 10 triliun kepada PDIP," sambungnya.

Atas alasan itu, Sirra mewakili partainya melaporkan Hanibal dengan Pasal 28 Undang-Undang ITE , di mana setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam transaksi elektronik.

Meski demikian, Sirra mengaku tidak tahu Hanibal bekerja di media tersebut atau tidak. Akan tetapi, dia meyakini Hanibal berprofesi sebagai wartawan.

"Pokoknya dia wartawan," ucapnya singkat.

Postingan itu sendiri ditulis Hanibal pada Selasa (20/9) lalu. Status di Facebook itu ditulisnya menjelang deklarasi PDIP untuk mengusung dan mendukung Ahok di Pilgub DKI, sekitar pukul 18.30 WIB.

"Jadi ternyata minta mahar? 10 Trilyun? DP 3 Trilyun harus malam ini juga? Duh Gusti... Itu duit apa kreweng... Woiii KPK Mana? KPK Mana?" tulis Hanibal di akun Facebook-nya. Namun, tulisan tersebut sudah dihapus.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Nada Tinggi Megawati Jengkel Diberitakan Ngawur,
VIDEO: Nada Tinggi Megawati Jengkel Diberitakan Ngawur, "Saya Mudah Jelekkan Keluargamu!"

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menantang wartawan yang membuat berita tidak sesuai.

Baca Selengkapnya
Reaksi Keras Megawati Terkait Kasus Aiman: Enak Saja Anak Orang Dipanggil-panggil
Reaksi Keras Megawati Terkait Kasus Aiman: Enak Saja Anak Orang Dipanggil-panggil

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri bersuara keras terkait kasus dugaan berita bohong yang menjerat Aiman Witjaksono.

Baca Selengkapnya
5 Kader Gugat SK PDIP Mengaku Dijebak dengan Iming-Iming Rp300 Ribu
5 Kader Gugat SK PDIP Mengaku Dijebak dengan Iming-Iming Rp300 Ribu

Lima kader PDIP mengaku dijebak serta ditipu untuk memberikan tanda tangan

Baca Selengkapnya
Ini Kasus yang Membelit Hasto di Polda Metro Jaya hingga Ditertawakan Megawati
Ini Kasus yang Membelit Hasto di Polda Metro Jaya hingga Ditertawakan Megawati

Hasto juga mengaku ditertawai oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Baca Selengkapnya
Dipolisikan Terkait Wawancara di TV, Hasto Nilai Harusnya Diselesaikan di Dewan Pers
Dipolisikan Terkait Wawancara di TV, Hasto Nilai Harusnya Diselesaikan di Dewan Pers

Hasto tak mau ambil pusing soal laporan yang mempermasalahkan wawancaranya.

Baca Selengkapnya
Minta Polisi Profesional, Said Didu Klaim Punya Bukti Kuat Dukungan Apdesi soal Pembebasan Lahan di Kronjo
Minta Polisi Profesional, Said Didu Klaim Punya Bukti Kuat Dukungan Apdesi soal Pembebasan Lahan di Kronjo

Said dilaporkan Maskota HJS, ketua Apdesi Kabupaten Tangerang yang juga Kades Blimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Baca Selengkapnya
Palti Hutabarat Pernah Jadi Relawan Projo, TPN Beberkan Kronologi Penangkapan oleh Polisi
Palti Hutabarat Pernah Jadi Relawan Projo, TPN Beberkan Kronologi Penangkapan oleh Polisi

Todung Mulya Lubis mengungkapkan kronologi penangkapan Palti yang dilakukan oleh polisi.

Baca Selengkapnya
Dijanjikan 5.000 Suara, Caleg di Palembang Tertipu Puluhan Juta Rupiah
Dijanjikan 5.000 Suara, Caleg di Palembang Tertipu Puluhan Juta Rupiah

Caleg DPRD SUmsel MM melapor ke polisi. Dia mengaku sebagai korban penipuan dan penggelapan terkait transaksi suara pada Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Reaksi Keras PDIP soal Hasto Dipanggil Polisi karena Bicara Lantang Bahas Kecurangan di TV
VIDEO: Reaksi Keras PDIP soal Hasto Dipanggil Polisi karena Bicara Lantang Bahas Kecurangan di TV

Juru Bicara PDIP Chico Hakim menilai, pemanggilan Hasto merupakan upaya pembungkaman atas adanya dugaan kecurangan

Baca Selengkapnya
Respons Ganjar Relawannya Jadi Tersangka Penyebaran Rekaman Suara Forkompida Batubara
Respons Ganjar Relawannya Jadi Tersangka Penyebaran Rekaman Suara Forkompida Batubara

Kubu Ganjar-Mahfud akan memberikan bantuan hukum kepada Palti Hutabarat.

Baca Selengkapnya
Polda Metro Akan Panggil Aiman Terkait Ucapan
Polda Metro Akan Panggil Aiman Terkait Ucapan "Polisi Tidak Netral pada Pemilu 2024"

Polisi pastikan segera memanggil Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Aiman Witjaksono untuk dimintai keterangan sebagai saksi.

Baca Selengkapnya
Giliran PKB Jateng Laporkan Eks Sekjen Lukman Edy ke Polisi Atas Tuduhan Pencemaran Nama Baik
Giliran PKB Jateng Laporkan Eks Sekjen Lukman Edy ke Polisi Atas Tuduhan Pencemaran Nama Baik

Sebelumnya, Lukman juga dilaporkan ke Polda Jatim dan Polda NTB.

Baca Selengkapnya