Tak terima diusir, Batara kejar-kejar pemilik rumah pakai badik
Merdeka.com - Batara, seorang laki-laki pengangguran terjerembab bersimbah darah di lorong depan rumah Serka Kaharuddin, anggota Koramil 08 Makassar di jl Bontobila 12, setelah sebuah peluru menembus paha kanan dan bersarang di paha kirinya. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 17.45 wita, Rabu (10/2), tidak jauh dari kantor Koramil 10 Panakkukang.
Timah panas ini terpaksa Serka Kaharuddin muntahkan dari pistolnya gara-gara Batara yang menghunuskan sebilah badik beringas hendak menyerang Sari, (42 thn), istri Rasyid tetangganya yang berlari masuk ke arah rumahnya mencari perlindungan dari kejaran Batara.
Komandan Koramil (Danramil) 10 Panakkukang, Mayor Arh Rohmat Agus Hidayat yang dikonfirmasi menjelaskan, pihaknya belum tahu persis apa sebab musababnya sampai pelaku bernama Batara yang menghunuskan badiknya itu mengejar Sari. Sari yang merasa terancam spontan berlari ke arah depan rumah Serka Kaharuddin yang di situ sementara ada Rasyid suami Sari.
-
Dimana penusukan terjadi? Peristiwa itu terjadi kira-kira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Apa yang terjadi pada prajurit Mataram saat menyerang Batavia? Misi Sultan Agung berakhir dengan kegagalan karena ratusan prajurit Mataram tewas akibat wabah kolera yang mengganas.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Dimana kejadian ini terjadi? Diduga, bocah ini tengahh bermain di area parkiran bus.
"Sari masuk ke arah rumah Serka Kaharuddin lalu Rasyid mencoba halangi Batara yang terus mengejar. Batara justru tambah mengamuk. Serka Kaharuddin yang melihat hal itu mencoba lerai tapi justru pelaku kian membabi buta dan melukai lengan kiri Serka Kaharuddin," jelas Mayor Arh Rohmat Agus Hidayat.
Merasa terdesak, Serka Kaharuddin lantas mengambil pistol dan mengeluarkan tembakan peringatan. Karena tidak digubris tembakan pun langsung ditembakan ke arah paha untuk melumpuhkan pelaku yang terus mengamuk.
Mendapat laporan atas kejadian tersebut, Anggota Koramil 10 Panakkukang langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP), menyusul Kapolsek Manggala, Kompol Akbar Setiawan berikut anggotanya. Sebelum dibawa ke Rumah Sakit (RS) TNI AD Pelamonia, Serka Kaharuddin sempat dibawa ke Puskesmas Batua untuk penanganan awal lukanya.
Demikian juga dengan Batara yang bersimbah darah di depan pagar rumah Serka Kaharuddin ikut dievakuasi ke RS Pelamonia dan selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara. Dari tempat kejadian, polisi mengamankan sebilah badik milik lelaki dengan tubuh bagian atas penuh tatto itu.
Selain itu, pistol milik Serka Kaharuddin, ikut diamankan Pasi Intel Kodim 1408/BS Makassar, Mayor Inf Azhari. Dari informasi yang dihimpun, ihwal kejadian ini bermula dari ketersinggungan Batara terhadap keluarga Sari. Batara sebelumnya menumpang di rumah keluarga Sari dan Rasyid, namun, karena Batara seorang pengangguran yang doyan mabuk-mabukan dan konsumsi narkoba, dia pun diminta tinggalkan rumah tersebut. (mdk/tyo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nasib nahas dialami seorang anggota Brimob Polda Kepri setelah terkena busur panah saat mengamankan penggusuran pemukiman ilegal di Batam, Kepulauan Riau.
Baca SelengkapnyaKronologi Lengkap Pembacokan Prajurit TNI di Bekasi, Berawal Teman Minta Tolong Berakhir Diteriaki Begal
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus pelaku penyiraman air keras terhadap anggota Brimob saat tawuran di kawasan Mall Basura, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaMomen kocak terekam memperlihatkan prajurit TNI berwajah sangar lari terbirit-birit karena merasa ketakutan.
Baca SelengkapnyaDiam-diam, seorang prajurit Prada TNI nekat menguliti patung harimau yang pajangan sang komandan. Hal ini membuat dirinya ditangkap oleh PM, begini nasibnya.
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaKKB melakukan penyerangan dari arah pemukiman warga.
Baca Selengkapnya