Tali Pengikat Putus, Kapal Dilan Hanyut Dari Sulut Sampai Maluku Utara
Merdeka.com - Basarnas Ternate, Maluku Utara menemukan seorang nelayan asal Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara bernama Dilan (30) yang hanyut hingga ke perairan Lolada, Maluku Utara.
Kepala Basarnas Ternate, M Arafah mengatakan, pihaknya menerima informasi dari BPBD Kabupaten Sitaro Venjte Tumalingkas mengenai satu buah rompong putus dari Bouy dan hanyut di sekitar Perairan Loloda, Malut dan di dalamnya ada nelayan bernama Dilan.
Dia mengatakan, setelah mendapatkan informasi itu, personelnya yang berjumlah lima orang langsung menuju lokasi tersebut menggunakan KN.SAR 237 Pandu Dewanata.
-
Di mana nelayan Kebumen tenggelam? Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang. Sedangkan Parwono berhasil diselamatkan oleh nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian.
-
Apa yang membuat nelayan Kebumen tenggelam? Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Kenapa nelayan Kebumen tenggelam? Saat itu korban bersama rekannya, Parwono (42), hendak berangkat dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasir menuju ke tengah laut menggunakan “perahu katir“ untuk menangkap ikan. Namun dalam perjalanan perahu tersebut dihantam gelombang hingga terbalik. Sodiran tenggelam di laut dan akhirnya hilang.
-
Di mana kapal tenggelam itu ditemukan? Pada 2018, Departemen Penelitian Bawah Air Universitas Antalya menemukan bangkai kapal yang diperkirakan berasal dari tahun 1600 SM tersebut di lepas pantai barat Provinsi Antalya.
-
Apa tanda alam yang diwaspadai Nelayan Bojonegara? Kemunculan angin jadi hal yang patut diwaspadai oleh nelayan di Bojonegara. Tiupan yang akan bertambah besar berisiko memunculkan puting beliung atau seret taun.Kemunculannya ditandai oleh mendung hitam mirip jantung pisang.
-
Di mana penyelam menemukan bangkai kapal? Di lepas pantai Pejabat setempat menyisir pesisir pantai dan memilih sejumlah lokasi yang memiliki struktur bangunan bawah laut yang tidak lazim untuk dijelajahi penyelam.
Mereka melakukan pergerakan menuju LKP di perairan Loloda, untuk melakukan Ops SAR dengan menggunakan KN.SAR Pandudewanata dan Alat Medis beserta peralatan evakuasi.
Petugas berhasil menemukan korban dalam keadaan selamat dan saat ini telah dibawa ke Pelabuhan Ahmad Yani Ternate.
M Arafah mengingatkan, seluruh personel Basarnas Ternate agar lebih meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap kemungkinan terjadinya musibah dan bencana.
"Akhir-akhir ini kondisi cuaca yang tidak menentu dengan intensitas hujan tinggi menjadi perhatian karena risiko terjadinya bencana menjadi lebih tinggi," katanya, dikutip dari Antara, Sabtu (29/12).
Dia juga menyampaikan kepada para personel agar respon time selalu ditingkatkan apabila sewaktu-waktu terjadi bencana dan tentunya selalu mengutamakan keselamatan dalam bertugas serta menjaga kesiapan diri juga peralatan dan kesehatan agar selalu siap bertugas Apel yang dilaksanakan menyambut tahun baru tersebut diikuti oleh Seluruh pejabat dan personil Basarnas Ternate.
Siaga SAR khusus menyambut tahun baru 2019 Nataru berlangsung selama dua minggu ke depan, mulai 18 Desember 2018 - 1 Januari 2019.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keseluruhan korban meninggal dunia setelah dilakukan identifikasi di Puskesmas Mawasangka Timur.
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca SelengkapnyaKapal yang memuat 40 ton beras dan 30 tabung elpiji tenggelam usai dihantam ombak saat berada di Perairan Selayar.
Baca SelengkapnyaNakhoda dan ABK langsung dibawa ke Polres Tapanuli Tengah untuk diminta keterangannya.
Baca SelengkapnyaKapal pengangkut barang, KM Lintang Timur Selatan, karam di Selat Malaka, Senin (31/7) sekitar pukul 07.30 WIB. Sebelas awaknya pun hilang.
Baca SelengkapnyaSebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.
Baca SelengkapnyaPenumpang perahu penyeberangan adalah warga yang akan menyeberang dari Lanto menuju ke desa mereka usai menghadiri HUT Kabupaten Buton Tengah.
Baca SelengkapnyaAparat Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan(Sumsel) mendalami penyebab kapal atau ponton batu bara yang menabrak Jembatan Lala.
Baca SelengkapnyaKapal nelayan pencari teripang asal Sulawesi Tenggara, terombang-ambing dua hari akibat patah kemudi di dekat perbatasan Indonesia-Australia.
Baca SelengkapnyaBasarnas Ternate berhasil menyelamatkan lima penumpang dan dua anak buah kapal Speedboat Al Fatih A7.
Baca SelengkapnyaKM Lebanon tenggelam akibat dihantam ombak besar. Sebanyak 19 penumpang dilaporkan selamat setelah ditolong nelayan setempat.
Baca SelengkapnyaPenumpang perahu penyeberangan menyeberang usai menghadiri HUT Kabupaten Buton Tengah.
Baca Selengkapnya