Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tanggapan KPK soal 9 Nama Pati Polri Daftar Jadi Calon Pimpinan

Tanggapan KPK soal 9 Nama Pati Polri Daftar Jadi Calon Pimpinan Juru bicara KPK Febridiansyah. ©2019 Merdeka.com/Nur Habibie

Merdeka.com - Muncul nama sembilan perwira tinggi (Pati) Polri mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tercatat ada empat pati berpangkat inspektur jenderal dan lima brigadir jenderal.

"Kalau pun ada surat, itu bukan disampaikan ke KPK, tapi ke panitia seleksi. Jadi KPK secara kelembagaan tidak tepat untuk menanggapi secara spesifik terhadap sembilan nama itu atau nama per nama," tutur Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (20/6).

Meski begitu, KPK mengajak dan meminta seluruh instansi penegakan hukum, baik kepolisian atau pun kejaksaan agar dapat membantu menjaga marwah lembaga antirasuah tersebut. Termasuk juga ke masyarakat luas termasuk panitia seleksi itu sendiri.

"Jangan sampai proses seleksi ini menjadi celah atau ruang bagi pihak-pihak yang selama ini ingin menyerang atau melemahkan KPK, itu mendapatkan ruang dalam proses seleksi ini. Karena itulah KPK berharap hasil dari proses seleksi ini nanti dapat memperkuat KPK, bukan justru melemahkan KPK dari dalam," jelasnya.

"Karena itu sangat berbahaya kalau pimpinan KPK itu nantinya orang-orang yang tidak punya komitmen pemberantasan korupsi, integritas tidak di-review secara baik. Karena itulah mari kita bantu panitia seleksi untuk memberikan informasi sebanyak mungkin soal rekam jejak capim KPK," lanjut Febri.

Terlebih, KPK pernah mendapatkan hasil kajian bahwa dari banyaknya upaya pelemahan, salah satunya adalah lewat seleksi pimpinan.

"Titik rawan ini harus kita jaga bersama. Maka kita mengajak banyak pihak, masyarakat, jurnalis, di kampus, dan panitia seleksi untuk sama-sama menjaga hal tersebut tidak terjadi. Ini respons kami terkait proses seleksi secara keseluruhan, bukan respons terhadap nama-nama tertentu," Febri menandaskan.

Sembilan perwira tinggi atau jenderal polisi dikabarkan masuk dalam bursa calon pimpinan KPK. Beberapa nama di antaranya menduduki jabatan penting di kepolisian.

Berdasarkan Surat Kapolri bernomor B/722/VI/KEP/2019/SSDM tertanggal 19 Juni 2019, para jenderal tersebut adalah Wakabreskrim Irjen Antam Novambar, Irjen Dharma Pongrekun yang saat ini bertugas di Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Irjen Coki Manurung yang merupakan Widyaiswara Lemdiklat, Analis Kebijakan Utama bidang Polair Baharkam Irjen Abdul Gofur.

Ada juga Brigjen Muhammad Iswandi Hari yang bertugas di Kemenakertrans, dosen Sespim Polri Brigjen Bambang Sri Herwanto, Brigjen Agung Makbul di Divisi Hukum Polri, Analis Kebijakan Utama Lemdiklat Brigjen Juansih, serta Wakapolda Kalbar Brigjen Sri Handayani.

Reporter: Nanda Perdana Putra

Sumber: Liputan6.com

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pansel Capim KPK Masih Digodok: 5 dari Unsur Pemerintah, 4 Masyarakat
Pansel Capim KPK Masih Digodok: 5 dari Unsur Pemerintah, 4 Masyarakat

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana memastikan, nama-nama yang dijaring akan kredibel dan berintegritas sesuai harapan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Daftar 10 Nama Capim KPK Diserahkan ke Jokowi, Tidak Ada Johan Budi
Daftar 10 Nama Capim KPK Diserahkan ke Jokowi, Tidak Ada Johan Budi

Sepuluh orang tersebut dinyatakan lolos seleksi wawancara dan tes kesehatan jasmani rohani.

Baca Selengkapnya
Buka Pendaftaran 26 Juni-15 Juli 2024, Pansel Cari Calon Pimpinan KPK Berintegritas Tinggi
Buka Pendaftaran 26 Juni-15 Juli 2024, Pansel Cari Calon Pimpinan KPK Berintegritas Tinggi

Buka Pendaftaran 26 Juni-15 Juli 2024, Pansel Cari Calon Pimpinan KPK Berintegritas Tinggi

Baca Selengkapnya
Ini Formasi 9 Nama Pansel Capim dan Dewas KPK Ditetapkan Jokowi, Tak Ada Mantan Pimpinan Sebelumnya
Ini Formasi 9 Nama Pansel Capim dan Dewas KPK Ditetapkan Jokowi, Tak Ada Mantan Pimpinan Sebelumnya

Ada pula nama Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK)

Baca Selengkapnya
4 Jenderal Polri Ikut Daftar Capim KPK, Ini Daftarnya
4 Jenderal Polri Ikut Daftar Capim KPK, Ini Daftarnya

Pendaftaran Calon Pimpinan dan Calon Dewan pengawas (Dewas) KPK ditutup pada 15 Juli.

Baca Selengkapnya
Deretan Jenderal Polisi Lolos Tes Capim KPK, Karirnya Enggak Kaleng-Kaleng
Deretan Jenderal Polisi Lolos Tes Capim KPK, Karirnya Enggak Kaleng-Kaleng

Setelah dinyatakan lolos tes profile assessment, selanjutnya 20 peserta tersebut akan mengikuti tes wawancara yang dilaksanakan pada 17-18 September 2024.

Baca Selengkapnya
Sepi Peminat, Pendaftar Capim KPK Baru 10 Orang
Sepi Peminat, Pendaftar Capim KPK Baru 10 Orang

Pendaftaran capim KPK dimulai 26 Juni-15 Juli 2024.

Baca Selengkapnya
Hari Ini Pendaftaran Capim dan Anggota Dewas KPK Resmi Dibuka, Simak Syarat yang Harus Diketahui
Hari Ini Pendaftaran Capim dan Anggota Dewas KPK Resmi Dibuka, Simak Syarat yang Harus Diketahui

Pendaftaran Capim KPK dimulai dari 26 Juni - 15 Juli 2024

Baca Selengkapnya
KPK Kepada Pansel Capim: Kita Mau Cari Pimpinan Bukan Officer
KPK Kepada Pansel Capim: Kita Mau Cari Pimpinan Bukan Officer

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan mengatakan, masukan pimpinan, dewas, hingga pegawai penting demi pimpinan KPK berintegritas.

Baca Selengkapnya
Pendaftar Capim KPK Masih 79 Orang, Cuma 1 Perempuan
Pendaftar Capim KPK Masih 79 Orang, Cuma 1 Perempuan

Saat ini 79 orang sudah mendaftar sebagai Capim dan 64 orang sebagai calon Dewas KPK.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sudah Serahkan Nama Capim dan Calon Dewas KPK ke DPR
Jokowi Sudah Serahkan Nama Capim dan Calon Dewas KPK ke DPR

Jokowi meneken daftar capim dan dewas KPK pada Senin (14/10) kemarin.

Baca Selengkapnya
Pansel Serahkan 10 Nama Capim dan Dewas KPK ke Jokowi Hari Ini, Siapa Saja yang Lolos?
Pansel Serahkan 10 Nama Capim dan Dewas KPK ke Jokowi Hari Ini, Siapa Saja yang Lolos?

Jokowi akan memilih 5 nama capim untuk diserahkan ke DPR dan selanjutnya menjalani uji kepatutan dan kelayakan.

Baca Selengkapnya