Tanggapi pidato Prabowo, OSO sebut 'sampai kiamat Indonesia enggak bubar'
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang atau OSO mengaku belum mendengar persis pidato yang disampaikan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Dalam video itu, Prabowo mengaku mendapatkan kajian tentang nasib Indonesia di 2030 yang diprediksi bakal bubar.
Menanggapi itu, OSO optimis Indonesia tidak akan bubar seperti yang disampaikan Prabowo.
"Mana mungkin Indonesia bisa bubar, sampai mampus, kiamat. Indonesia enggak bubar," kata OSO di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (21/3/2018).
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Otto Hasibuan? Otto menegaskan bahwa dalam diskusi tersebut, mereka membahas berbagai aspek hukum, termasuk pengadilan dan hakim. 'Kami berbicara mengenai hukum, bagaimana sistem peradilan, dan soal hakim,' tegas Otto.
-
Kenapa TKN Prabowo tak khawatir? Menurut Herzaky, keempat menteri tersebut selama ini telah melakukan tugas dan tanggungjawabnya dengan sebaik mungkin serta telah sesuai aturan yang ada.
-
Apa keyakinan Prabowo soal PKB? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
-
Bagaimana Prabowo menanggapi? 'Itu hak politik,' kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
-
Apa yang akan dilakukan Prabowo? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Siapa yang mengucapkan selamat kepada Prabowo? Salah satu yang turut memberikan ucapan selamat adalah Ganjar Pranowo, mantan Gubernur Jawa Tengah, yang menulis di akun pribadinya, 'Selamat bekerja pak Presiden,' di @ganjarpranowo.
Menurut OSO, yang terpenting saat ini adalah semua pihak menjaga setiap perkataannya. Sebab tanpa kehati-hatian dalam berucap, dapat menjadi bumerang tersendiri untuk siapapun.
"Agar semua jaga mulut baik-baik, siapa saja orangnya. Kenapa, karena mulutmu harimaumu," jelas OSO.
Sebelumnya, laman Facebook resmi Partai Gerindra mengunggah pidato politik sang ketua umum Prabowo Subianto. Dalam video itu, Prabowo mengaku mendapatkan kajian tentang nasib Indonesia di 2030 yang diprediksi bakal bubar.
"Saudara-saudara. Kita masih upacara, kita masih menyanyikan lagu kebangsaan, kita masih pakai lambang-lambang negara, gambar-gambar pendiri bangsa masih ada di sini, tetapi di negara lain mereka sudah bikin kajian-kajian, di mana Republik Indonesia sudah dinyatakan tidak ada lagi tahun 2030, kata Prabowo di video itu.
Reporter: Ika DefiantiSumber: Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Subianto menyatakan sikap politik Indonesia tetap nonblok jika ia terpilih menjadi RI.
Baca SelengkapnyaPrabowo bakal merangkul semua pihak untuk bersatu membangun Indonesia.
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto mengatakan penyaataan penutup usai melakukan debat capres di KPU
Baca SelengkapnyaKata omon-omon menjadi hangat diperbincangkan usai diucapkan Prabowo
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan Indonesia saat ini harus bersyukur karena kita hidup dalam kedamaian tanpa ada konflik.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan bersyukur, selama ini Indonesia mampu menghindari kontak senjata dengan negara lain
Baca SelengkapnyaPrabowo memastikan kedaulatan dan kepentingan nasional adalah nomor satu dalam kemitraan ekonomi dengan negara lain.
Baca SelengkapnyaAnalis politik Arifki Chaniago mengatakan PDIP masih ragu-ragu apakah berkoalisi atau menjadi oposisi
Baca SelengkapnyaBamsoet berharap seluruh pihak bergotong-royong untuk bangsa dan negara.
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto setuju dengan pernyataan capres Ganjar Pranowo, tapi tidak dengan pernyataan capres Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, Pilkada diserahkan pada junior di partai, ia menyatakan tak ada masalah siapapun terpilih di Pilkada.
Baca SelengkapnyaKali ini rakyat telah memilihnya sebagai presiden. Dengan hal itu, kekhawatiran mengenai demokrasi terbantahkan.
Baca Selengkapnya