Tangis haru Tontowi-Liliyana saat berpelukan dengan keluarganya
Merdeka.com - Pasangan ganda campuran Indonesia Tontowi Ahmad-Liliyana Natsir tiba di Terminal 3 Ultimate, Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Selasa (23/8) sore. Kedatangan atlet peraih medali emas Olimpiade 2016 ini langsung disambut pelukan hangat oleh keluarga hingga membuat keduanya menangis haru.
Berdasarkan pantauan, raut wajah kedua Tontowi-Liliyana tampak gembira kala menuju sebuah panggung yang telah disiapkan di lobi Terminal 3 baru yakni lantai paling atas, tepatnya di area keberangkatan. Setelah keluar dari gedung terminal, pasangan yang kerap disapa Tontowi (Owi) dan Liliyana (Butet) itu sudah disambut awak media dan juga penumpang yang berdesakkan ingin melihat mereka.
Selain itu, nampak Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi yang sudah menunggunya untuk menuju panggung penghargaan itu. Tak ketinggalan, keluarga Owi dan Butet pun berada di antara kerumunan tersebut.
-
Kenapa anak itu memeluk ibunya? Seorang anak yang ingin melindungi ibundanya dari bahaya reruntuhan rumah, memeluk sang ibu dan tidak mau melepaskannya.
-
Kenapa ayah Kiki menangis saat memeluknya? 'Saya tidak sangka Nak. Kau bisa lulus, kita ini cuma orang pulau. Kau bisa banggakan orang tua nak,' kata Suaib sembari memeluk putrinya.
-
Siapa yang merasakan sedihnya ibu? Anak-anak memiliki tingkat sensitivitas emosional yang sangat tinggi, terutama terhadap perasaan ibu mereka. Mereka secara alami dapat mendeteksi perubahan emosi dan energi yang dirasakan oleh orang tua. Ketika kamu mengalami kesedihan atau kemarahan, anak-anak akan merasakan ketidaknyamanan tersebut dan berusaha untuk meringankan perasaanmu.
-
Siapa yang nangis? Sesuai dugaan Mulan, momen pamitan ini diwarnai dengan tangis haru. Meskipun kepindahan sekolah sudah disetujui Muhammad Ali, dia tetap merasa sedih harus meninggalkan sekolah yang telah menjadi tempat belajarnya sejak tahun lalu.
-
Bagaimana anak merasakan sedihnya ibu? Anak-anak memiliki kemampuan intuitif yang sangat tinggi. Mereka mampu memahami bahasa tubuh dan ekspresi wajah dengan cukup baik. Seiring waktu, mereka belajar untuk mengenali perubahan emosi pada orang-orang di sekitarnya, terutama yang dialami oleh ibu mereka. Anak-anak dapat merasakan ketegangan, kecemasan, atau kebahagiaan yang dirasakan oleh ibu hanya melalui ekspresi wajah dan gerakan tubuh yang ditunjukkan.
-
Kapan ibu memeluk anaknya? 'Anakku, jangan bersedih meski tadi Ibu memeluk dirimu sejenak saja, karena yang perlu kamu tahu, hati ibu memelukmu selamanya.'
Tontowi yang terlihat pertama kali memeluk keluarganya, yakni ayah, ibu, saudara, serta anak perempuannya. Sembari memeluk, Tontowi sempat menundukkan kepala ke kaki ibunya seraya menangis. Hal yang senada dari Liliyana, yang nampak berpelukan dengan keluarganya seraya meneteskan air matanya.
Setelah disambut dan diberi selamat oleh Imam, Tontowi/Liliyana bersama rombongan kontingen Olimpiade lain naik ke bus bandros yang sebelumnya dipinjam kepada Walikota Bandung Ridwan Kamil, untuk diarak ke Gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga di Jakarta. Rombongan arak-arakan beserta pengawalan mulai berangkat dari Terminal 3 baru sekitar pukul 17.25 WIB. (mdk/gil)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setibanya di rumah, seorang anggota TNI ini terlihat memeluk sambil menenangkan ibunya yang sedang menangis histeris.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan anggota TNI menghadiri acara pelantikan adiknya di Sekolah Polisi Negara (SPN) Poda Kalbar.
Baca SelengkapnyaUsai pelantikan, para perwira TNI dan Polri berbaris, menunggu kedatangan orangtuanya
Baca SelengkapnyaMomen haru anggota TNI yang lama bertugas jauh dari keluarga yang akhirnya pulang. Sang anak tampak tak mengenali bahkan menangis saat bertemu ayahnya.
Baca SelengkapnyaMendapati sang putri jadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), dia ikut merasa pilu.
Baca SelengkapnyaSambil memeluk sang kakak, bocah ini menangis di hari pernikahan kakak perempuannya.
Baca SelengkapnyaIa tiba-tiba menangis sesenggukan sampai ditenangkan dua kakaknya yang hadir.
Baca SelengkapnyaDia memberikan hormat sambil 'menampar' pipi dan memeluk sang menantu. Rasa haru terlihat jelas dari wajah pensiunan jenderal Kopassus itu.
Baca SelengkapnyaReaksi prajurit TNI yang berusaha tegar melihat sang ayah meninggal dunia di rumah duka.
Baca Selengkapnya