Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tangkal berita hoax, polisi pantau setiap hal viral di medsos

Tangkal berita hoax, polisi pantau setiap hal viral di medsos Berita hoax. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Maraknya pemberitaan palsu atau hoax yang meresahkan masyarakat, mengundang keprihatinan berbagai pihak. Tak terkecuali Polresta Solo. Perhatian serius pun diberikan agar informasi palsu yang menyesatkan tak semakin merajalela di kalangan masyarakat.

Kapolresta Solo, Kombes Pol Ahmad Luthfi bahkan berjanji untuk membentuk unit khusus guna menangkal dan memerangi hoax. Polisi, kata Luthfi, saat ini juga gencar melakukan tindakan pre-emtive dan pre-ventive guna menghalau dampak yang tidak diinginkan.

"Untuk menangkal pemberitaan hoax, kami akan melakukan sinergitas baik internal maupun external yakni kepada pihak terkait lainnya. Pemantauan melalui media sosial oleh kepolisian juga kita lakukan," ujar Luthfi, Senin (27/2).

Orang lain juga bertanya?

Kapolresta menguraikan, nantinya di setiap Polsek harus menyediakan sumber daya anggota yang bertugas untuk memonitor viral menjadi tranding topic di sosial media. Dari viral yang muncul tersebut, lanjut Luthfi, petugas pemantau di Polsek harus melaporkan dan mengkoordinasikan ke tingkat Polresta hingga Polda maupun Mabes Polri.

"Koordinasi harus dilakukan dari tingkat Polsek hingga Mabes, sehingga akan terjalin sempurna. Kami masih akan melakukan pendalaman untuk membentuk unit tersebut. Karena dibutuhkan sumber daya yang mumpuni agar koordinasi dapat terjalin," jelas Kapolresta.

Tak hanya masyarakat umum saja yang 'termakan' informasi bersifat hoax. Namun, sejumlah tokoh masyarakat di Kota Solo juga menjadi korban berita bohong tersebut.

Salah satu tokoh masyarakat Kota Solo yang menjadi korban hoax, Sumartono Hadinoto menyambut baik rencana kepolisian tersebut. Pria yang menjabat Sekretaris Palang Merah Indonesia (PMI) Solo ini mengaku pernah menjadi korban hoax.

Saat mendatangi salah satu rumah sakit untuk menolong salah satu pasien yang membutuhkan bantuan, ternyata ia tak menemukan pasien tersebut. Padahal sebelumnya ia mendapatkan informasi tersebut dari media sosial.

"Saat kami datangi ke rumah sakit, ternyata pasien yang dimaksud tidak ada. Mungkin hoax atau bisa juga ada pasiennya tapi telah dipulangkan atau infonya telat," terang Sumartono. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Deteksi Konten-Konten Hoaks, Polres Inhil Patroli Siber Tiap Hari
Deteksi Konten-Konten Hoaks, Polres Inhil Patroli Siber Tiap Hari

Polisi memantau dan mendeteksi konten-konten hoaks yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.

Baca Selengkapnya
Polresta Pekanbaru Ingatkan Warga Waspada Hoaks Menggunakan AI
Polresta Pekanbaru Ingatkan Warga Waspada Hoaks Menggunakan AI

Menurut Bery, hoaks menggunakan kecerdasan buatan memang sudah cukup meresahkan.

Baca Selengkapnya
Kapolda Metro Jaya Sebut Berita Hoaks Cepat Menyebar, Paling Banyak Soal Politik
Kapolda Metro Jaya Sebut Berita Hoaks Cepat Menyebar, Paling Banyak Soal Politik

Berita hoaks didominasi oleh isu kesehatan, pemerintahan, penipuan dan politik di luar pada isu-isu lain

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diajak Bijak dan Kritis Hadapi Berita Hoaks Jelang Pemilu 2024
Masyarakat Diajak Bijak dan Kritis Hadapi Berita Hoaks Jelang Pemilu 2024

Masyarakat harus memiliki pemikiran kritis dalam membaca berita.

Baca Selengkapnya
Polisi Gencar Patroli Siber Antisipasi Serangan Hoaks Terkait Pemilu
Polisi Gencar Patroli Siber Antisipasi Serangan Hoaks Terkait Pemilu

Polisi menggelar patroli siber untuk mengatasi serangan berita-berita hoaks dan fitnah selama Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Polda NTT Kejar Penyebar Info Hoaks Terkait Penerimaan Catar Akpol
Polda NTT Kejar Penyebar Info Hoaks Terkait Penerimaan Catar Akpol

Akun TikTok diduga telah mengunggah video editan dari foto tangkapan layar media

Baca Selengkapnya
Polisi Ingatkan Warga Waspadai Hoaks dan Provokasi Selama Pilkada 2024
Polisi Ingatkan Warga Waspadai Hoaks dan Provokasi Selama Pilkada 2024

Tanpa hoaks politik, tanpa isu sara dan politik identitas merupakan salah kunci suksesnya Pilkada yang aman, damai dan sejuk.

Baca Selengkapnya
Waspada Hoaks Jelang Pemilu 2024, Kenali Cirinya
Waspada Hoaks Jelang Pemilu 2024, Kenali Cirinya

Dengan mengikuti tips ini, diharapkan masyarakat akan semakin waspada terhadap konten hoaks di media sosial yang berpotensi menyesatkan jelang Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Polresta Pekanbaru Gandeng Diskominfo untuk Sosialisasi Pemilu & Tangkal Hoaks
Polresta Pekanbaru Gandeng Diskominfo untuk Sosialisasi Pemilu & Tangkal Hoaks

Masyarakat diimbau untuk selalu mengecek kebenaran informasi sebelum menyebarkannya dan melaporkan hoaks kepada pihak berwenang.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Ingatkan Masyarakat Waspadai Berita Hoaks di Tengah Era Digital, ini Caranya
VIDEO: Jokowi Ingatkan Masyarakat Waspadai Berita Hoaks di Tengah Era Digital, ini Caranya

Presiden Jokowi menyebut masih banyak media online yang tidak memiliki dewan redaksi.

Baca Selengkapnya
Perkuat Literasi Digital, Cara Cegah Hoaks dan SARA Jelang Pemilu
Perkuat Literasi Digital, Cara Cegah Hoaks dan SARA Jelang Pemilu

Hoaks dapat memecah belah persatuan bangsa, mengganggu stabilitas politik.

Baca Selengkapnya
Mafindo: Hoaks Politik Paling Banyak di TikTok
Mafindo: Hoaks Politik Paling Banyak di TikTok

Pegiat Mafindo Niken Setyawati berharap berita palsu dapat diminimalisasi mengingat calon-calon peserta pilkada kali ini jauh dari kontroversi.

Baca Selengkapnya