Tangkap 4 Tersangka, BNN Gagalkan Penyelundupan Sabu 50 Kg
Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) menggagalkan peredaran sabu 50 kilogram dan pil ekstasi 23.000 butir. Sabu itu dibungkus dalam 50 paket masing-masing beratnya 1 kg.
"Iya benar tim BNN melakukan penangkapan di Kota Dumai. Masih pengembangan," ujar Kepala Bidang Pemberantasan BNN Provinsi Riau AKBP Haldun Minggu (19/8).
Pengungkapan itu dilakukan dengan menangkap ada empat orang tersangka. Dua orang di antaranya terpaksa ditembak bagian kaki dan paha karena mencoba melawan dan melarikan diri.
-
Dimana kasus narkoba jaringan internasional ini dibongkar? Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jaringan internasional yang beroperasi di Malaysia-Riau-Jakarta.
-
Apa upaya Pemprov Jateng dalam memberantas narkoba? Pemberantasan kita juga diperkuat, tetapi yang lebih penting juga adalah upaya rehabilitasi.
-
Bagaimana Pemprov Jateng mencegah narkoba? Upaya pencegahan penggunaan narkoba akan lebih diutamakan. Beberapa kegiatan yang dilakukan dalam rangka pencegahan adalah menggencarkan sosialisasi, dan menyelenggarakan deklarasi anti narkoba.
-
Bagaimana cara memerangi narkoba? Peringatan ini juga menjadi ajang bagi berbagai negara untuk menunjukkan komitmen mereka dalam memerangi narkoba melalui kebijakan yang efektif, penegakan hukum yang ketat, dan kampanye pendidikan yang luas.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
Penangkapan tersebut berawal dari informasi adanya pengiriman narkoba dalam jumlah besar dari Malaysia ke Kota Dumai melalui jalur laut. Lalu tim melakukan pengintaian hingga narkoba yang disimpan dalam jerigen besar tersebut sampai ke penerima.
Ada tiga orang laki-laki pembawa sabu menggunakan mobil Toyota Fortuner. Kemudian petugas membuntuti mereka. Tak lama kemudian, ketiga orang tersebut dihentikan petugas. Namun mereka melawan dan terlibat aksi kejar-kejaran.
Lalu petugas berkoordinasi dengan anggota lainnya untuk melakukan penghadangan menggunakan truk di jalan lintas Arifin Achmad, Kota Dumai. Mobil baru berhasil dihentikan setelah BNN melakukan penembakan.
Tiga tersangka yaitu Roni, Hari (luka tembak dipaha) dan Iwan (luka tembak di kaki) berhasil diringkus berikut barang bukti narkoba dan ekstasi. Kemudian petugas melakukan pengembangan.
Hasilnya, petugas kembali menangkap seorang tersangka lainnya bernama Radianto di jalan lintas Dumai-Duri. Saat ini mereka diamankan guna pengembangan.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
BNN berhasil mengamankan 110 kilogram sabu dari 6 tersangka di dua lokasi berbeda, yakni Aceh dan Kalimantan Barat.
Baca SelengkapnyaPetugas turut mengamankan dua orang inisial AB dan FA di dalam boat itu
Baca SelengkapnyaDirektorat Reserse Narkoba Polda Riau menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis sabu dan pil ekstasi melalui pelabuhan tikus di wilayah Kota Dumai.
Baca SelengkapnyaPelaku sudah membuang sebungkus sabu dengan berat sekitar 500 gram ke dalam lubang closet pada toilet Bandara Pekanbaru saat akan ditangkap.
Baca Selengkapnyakelima tersangka memiliki peran tersendiri untuk menyelundupkan narkoba
Baca SelengkapnyaGanja tersebut diseludupkan dari daerah Aceh Gayo Lues untuk disebarluaskan di wilayah Sumatera Barat.
Baca SelengkapnyaDua modus tersebut dilakukan pengedar narkoba jaringan internasional
Baca SelengkapnyaPuluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan
Baca SelengkapnyaPetugas curiga dengan paket tersebut saat melewati proses x-ray
Baca SelengkapnyaTiga orang berinisial IA, RY dan SR berhasil diamankan.
Baca SelengkapnyaDalam operasi kali ini, polisi mengamankan lima orang pelaku.
Baca SelengkapnyaSaat ini para tersangka dan barang bukti 86 kilogram sabu serta 2 pucuk senjata api telah diamankan di Bareskrim Polri.
Baca Selengkapnya