Tangkap Pelaku Begal Jalur Lintas Curup-Linggau, Polisi Sita 10 Motor
Merdeka.com - Subdit Jatanras Polda Bengkulu telah membekuk pelaku Pencurian dengan Kekerasan (Curas) beberapa waktu yang lalu. Pelaku diketahui atas nama inisial MI yang merupakan warga Desa Kepala Curup.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dir Reskrimum) Polda Bengkulu, Kombes Tedy Suhendyawan Syarif mengatakan, pelaku ditangkap karena aksi kejahatannya tersebut sempat viral beberapa waktu lalu.
"Dalam aksinya yang viral tersebut, tersangka melakukan perampasan motor milik korban Astang asal Desa VII, Kecamatan Bermani Ulu Raya Kabupaten Rejang Lebong di Jalan Lintas Rejang Lebong-Lubuk Linggau, Kamis (9/7) pukul 06.00 Wib," katanya dalam keterangannya, Kamis (15/10).
-
Siapa yang dibunuh di Bengkulu? Thomas Parr yang dulunya merupakan seorang Residen pada masa penjajahan Inggris di Benteng Malborough. Tugu yang tak jauh dari benteng ini dibangun untuk memperingati Thomas Parr yang tewas terbunuh oleh masyarakat Bengkulu.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Dalam menjalankan aksinya, pelaku mencari sasaran di sejumlah jalan lintas dengan cara mengadang dan meminta sepeda motor korban secara paksa sambil mengancam dengan senjata tajam.
"Tersangka tersebut MI, kami tangkap di Musi Rawas-Sumatera Selatan. Saat hendak ditangkap, MI berusaha kabur. Namun akhirnya berhasil diamankan," jelasnya
Saat menangkap pelaku, polisi juga mengamankan atau menyita 10 unit sepeda motor, satu diantaranya yakni motor merek Honda Supra-X 125 dengan nomor polisi BD 3023 KQ.
"Sepeda motor Honda jenis Supra-X 125 dengan nomor polisi BD 3023 KQ berhasil di curi kawanan begal ini di Desa Kepala Curup Kabupaten Rejang Lebong, 1 unit handphone merek Blueberry warna hitam dan senjata tajam beserta sarung senjata tajam," sebutnya.
Kini, polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku guna mencari pelaku lainnya yang diduga masih satu jaringan dengannya.
"Saat ini tersangka masih kami lakukan proses penyidikan dan penyelidikan untuk mengungkap tersangka lainnya yang satu jaringan dengan tersangka ini," tutupnya. (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
satu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaUang dari hasil penjualan motor hasil curian itu dikumpulkan oleh pelaku untuk kemudian digunakan membeli satu unit mobil.
Baca Selengkapnyapasangan suami istri yang berprofesi sebagai satpam di kawasan BSD, Tangerang ditangkap karena terlibat sindikat curanmor
Baca SelengkapnyaPengakuan para pelaku sudah beraksi di 30 lokasi berbeda di Kawasan Bandara, Jakarta Barat dan Tangerang
Baca SelengkapnyaAG tercatat sudah sembilan kali melakukan perampasan sepeda motor dan melukai korbannya.
Baca SelengkapnyaSaksi warga dan pelaku N karena mengalami luka-luka langsung dibawa ke Rumah Sakit Mitra Husada.
Baca SelengkapnyaPolisi menjelaskan, setelah dilakukan pengecekan ditemukan adanya bekas terjadinya kecelakaan sepeda motor.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca SelengkapnyaAksi tersebut terjadi di Lubuk Begalung Kota Padang pada Selasa, (17/12) sekira pukul 05.00 Wib.
Baca Selengkapnya12 Anggota geng motor itu ditangkap saat hendak melakukan tawuran.
Baca SelengkapnyaPolisi memeriksa delapan unit plat nomor dan STNK. Ternyata, tidak cocok dengan database.
Baca SelengkapnyaPelaku saat itu mengancam akan membacok korban dengan golok jika melakukan perlawanan.
Baca Selengkapnya