Target 100 Ribu Vaksinasi, Polda Jatim Buka Gerai Presisi di Polres dan Polsek

Merdeka.com - Kepolisian Daerah Jawa Timur membuka gerai-gerai vaksin di seluruh Polres dan Polsek di Jatim. Vaksinasi massal pun ditargetkan mencapai angka 100 ribuan lebih dapat terealisasi di provinsi paling ujung timur ini.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan, apa yang dilakukan jajarannya ini merupakan salah satu upaya membantu percepatan vaksinasi ke masyarakat. Oleh karenanya, pihaknya pun memanfaatkan jajaran di bawah seperti Polres maupun Polsek untuk membuka gerai vaksin.

"Kami berharap dukungan dari masyarakat terus diberikan hingga program vaksinasi Covid-19 selesai. Kita juga membuka Gerai Presisi yang bisa dimanfaatkan bagi masyarakat yang belum vaksinasi," paparnya, Senin (28/6).

Di jajaran Polda Jawa Timur sendiri mendapatkan target sebanyak 117.478 ribu vaksin. Untuk mempercepat pendistribusian, gerai-gerai vaksinasi dibuka di kantor Polsek, Polres maupun di Koramil dan juga Kodim. Yang nantinya gerai-gerai ini dijaga oleh anggota TNI dan Polri.

"Kami ucapkan terima kasih atas dukungan dan dorongan masyarakat yang mau mengikuti vaksinasi," pungkasnya.

Sementara itu, Rifa'i, salah satu warga Surabaya penerima vaksin mengatakan, jika dirinya merasa bersyukur sekali dapat mengikuti program ini. Sebab, program yang diadakan oleh Polda Jatim tersebut sangat dinantikannya.

"Saya ikut vaksin di Kenjeran Park. Saya senang dan bersyukur sekali dengan adanya vaksin massal itu," katanya.

Menurut pengakuannya, dia mengikuti program vaksin tersebut setelah di informasikan oleh salah satu relawan. Pada saat vaksin, dia mengajak sekitar 180 orang, termasuk keluarganya.

"Saya dikasih tahu sama relawan kalau ada vaksin massal gratis sama relawan. Waktu itu saya bawa 180 orang," terangnya.

Rifai berharap, program-program tersebut bisa diadakan kembali ke depannya. Dan tak lupa ia mengucapkan terima kasih kepada Kapolda Jatim Nico Afanta dan jajarannya yang telah peduli dengan masyarakat Jawa Timur.

Hal senada disampaikan oleh, Imam Utomo. Salah satu perwakilan dari 708 karyawan pasar tradisional Wonokromo, Manukan dan Pasar Sidoarjo ini mengaku beruntung bisa melakukan vaksinasi. Sebab, ia sebelumnya mengaku takut divaksin hingga akhirnya mendapatkan penyadaran akan pentingnya program tersebut untuk kesehatan.

" Saya merasa sangat beruntung bisa mendapatkan vaksin ini. Program (satu juta vaksin) ini sangat kami apresiasi sekali. Ini merupakan langkah kongkrit pemerintah melalui Polda Jatim dalam menekan penyebaran virus Covid-19 saat ini," ujar salah satu pedagang di pasar tradisional Manukan ini.