Tarif Tes PCR di Tangsel Masih Mahal, RS Patok Harga Rp800 Ribu
Merdeka.com - Tarif tes polymerase chain reaction (PCR) di sejumlah klinik dan rumah sakit di Tangerang Selatan (Tangsel) masih tinggi. Harga yang harus dibayar warga masih di atas Rp700 ribu untuk sekali pemeriksaan.
Layanan pemeriksaan PCR di Klinik Kesehatan Amira, Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, misalnya. Mereka mematok biaya tes PCR sebesar Rp750 ribu dengan hasil pemeriksaan 1×24 jam.
"Rp750 ribu untuk hasil tes keluar satu hari. Belum ada arahan (penurunan tarif) dari manajemen, kita masih di tarif itu," ucap petugas administrasi di Klinik Amira ditemui Kamis (19/8).
-
Kenapa biaya pengobatan Hamdan tinggi? 'Menurutnya, dosis detox dapat bervariasi, bisa mencapai lima juta atau lebih dalam sebulan.' Hamdan memerlukan obat tambahan untuk syarafnya yang tidak ditanggung oleh BPJS.
-
Kenapa penderita TBC di Cianjur meningkat? Berdasarkan catatannya, kasus TBC di Kabupaten Cianjur pada 2021 sebanyak 4.643, lalu di 2022 menjadi 7.107 dan di 2023 per Januari sampai Juli terdapat 3.403 kasus.
-
Dimana tes kesehatan dilaksanakan? Pasangan bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur Daerah Khusus Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono tes kesehatan di RSUD Tarakan Jakarta, Sabtu (31/8).
-
Mengapa pemerintah menawarkan pemeriksaan kesehatan gratis? 'Ada tiga program dari kita, nomor satu itu skrining untuk masyarakat semua siklus hidup karena yang penting kan buat Kementerian Kesehatan jaga masyarakat kita tetap sehat, bukan hanya mengobati orang sakit. Pengobatan promotif, preventif, itu jauh lebih penting dibandingkan kuratif,' jelas Budi.
-
Kenapa kasus TB di Indonesia masih tinggi? Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap tingginya kasus TB di Indonesia antara lain kepadatan penduduk di kota-kota besar, seperti Jakarta, yang memudahkan penyebaran bakteri.
-
Kenapa pajak Mercedes-Benz tinggi? Kendaraan legendaris asal Jerman ini termasuk dalam kategori mobil mewah dengan pajak yang tinggi.
Masih tingginya tarif pemeriksaan PCR juga terjadi di RS Putra Dalima, Serpong. Biaya tes PCR di fasilitas kesehatan ini Rp800 ribu dengan hasil pemeriksaan diterima selambat -lambatnya di hari berikutnya.
"Untuk PCR Rp800 ribu, tapi layanannya ada dari jam 09.00 sampai jamn12.00 WIB," ujar kasir di RS Putra Dalima.
Kasir yang ditemui di RS ibu dan anak itu mengaku sudah mengetahui aturan baru terkait biaya pemeriksaan PCR oleh Kemenkes. Namun, manajemen rumah sakit belum membuat ketentuan baru terkait tarif.
"Kita masih ikuti tarif yang sudah ditetapkan. Dari manajemen belum ada penyesuaian," ucap dia.
Sementara itu, laboratorium kesehatan Healthway Indonesia, yang berkantor di Rawa Buntu, baru saja menyesuaikan tarif berdasarkan arahan Kementerian Kesehatan. Mereka mematok tarif Rp495 ribu.
Manajer Healthway Noviana menerangkan laboratoriumnya saat ini digunakan 15 poin klinik dan layanan drive thru tes cepat Covid-19 yang tersebar di Banten dan Jakarta.
"Kita sudah sesuaikan, tadinya Rp770 ribu sekarang Rp 495 ribu. Itu baru 18 Agustus kemarin," jelas Noviana.
Novi mengakui terjadi penurunan permintaan tes PCR pada 15 poin layanan tes PCR di Banten dan Jakarta pada pekan kedua Agustus 2021 jika dibandingkan dengan bulan Juli 2021 hingga pekan pertama Agustus kemarin.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta biaya pemeriksaan PCR di Indonesia, tidak melebihi Rp495 ribu-Rp525 ribu. Melalui Surat Edaran Nomor HK.02.02/I/2845/2021 Kementerian Kesehatan RI juga sudah mengatur Batas Tarif Tertinggi Pemeriksaan PCR.
Belum Diberi Sanksi
Sementara itu, Dinas Kesehatan Tangerang Selatan menyatakan sudah menyosialisasikan penerapan kebijakan satu harga tes PCR pada sejumlah fasilitas layanan kesehatan dan laboratorium di Tangsel.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel Alin Hendarlin menyebutkan, seluruh laboratorium dan faskes yang melayani tes PCR sudah harus mengikuti tarif baru tersebut. "Semenjak surat itu diedarkan, teman-teman laboratorium otomatis harus mengikuti. Harganya enggak boleh lebih dari Rp550 ribu. Karena apa pun ini sudah ada perintah dari pemerintah pusat, tapi masih butuh penyesuaian sambil kita sosialisasikan," terang Alin Hendarlin dikonfirmasi, Kamis (19/8).
Menurut Alin, ada beberapa faktor penyebab belum patuhnya rumah sakit, klinik dan laboratorium kesehatan pada ketentuan batas tarif atas itu. Salah satunya kalkulasi tarif baru jasa pemeriksaan PCR belum menutupi modal usaha yang mereka keluarkan sebelumnya.
"Misal dia beli tahun lalu harga rigennya saja Rp600 ribu, kan enggak mungkin diturunkan Rp550 ribu, ini mungkin yang butuh mediasi ke tempat-tempat itu," terangnya.
Dengan memahami kondisi bisnis layanan kesehatan , Alin mengaku belum akan memberikan sanksi kepada faskes yang memberikan layanan PCR dengan harga di atas ketentuan Kemenkes RI. "Belum akan memberikan sanksi, akan monitoring dulu. Belum pertemuan dengan pemilik laboratorium," pungkasnya.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mulai Januari 2024, vaksinasi Covid-19 tidak lagi gratis alias berbayar.
Baca SelengkapnyaKenaikan ini disebut untuk peningkatan kualitas pelayanan bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaDia tadi sempat bertanya pada petugas mengenai mekanisme berobat pakai KTP. Namun dia juga tidak mendapat jawaban yang jelas.
Baca SelengkapnyaPerguruan tinggi negeri menjadi incaran karena biaya kuliah lebih murah. Tapi faktanya, kian hari kian mahal.
Baca SelengkapnyaWanita menyebut harga makanan dan minuman di warung ini tak masuk akal.
Baca SelengkapnyaKasus ini terungkap karena adanya informasi yang masuk ke satgas unit intelijen Polda Banten terkait dugaan pungli pada program PTSL yang dilakukan oleh kades.
Baca SelengkapnyaKenaikan tarif layanan medis ini untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan untuk memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan.
Baca SelengkapnyaUpaya pencegahan bisa dilakukan sejak dini. Misalnya saja, rutin berolahraga,
Baca SelengkapnyaBagi pasien dengan keluhan ringan akan mendapatkan perawatan selama 3-5 hari sampai sembuh.
Baca SelengkapnyaBiaya kencan di Indonesia bervariasi tergantung pada lokasi dan jenis aktivitas yang dipilih.
Baca SelengkapnyaPemerintah terlalu memberatkan keuangan perusahaan telekomunikasi dengan biaya penggunaan frekuensi yang semakin naik.
Baca SelengkapnyaPengguna jasa permak pakaian meningkat 2-3 kali lipat dibanding hari biasa.
Baca Selengkapnya