Taruna PIP Semarang yang Tewas Dianiaya Senior Sempat Dibawa ke RS
Merdeka.com - Seorang taruna Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang, Jawa Tengah, Zidan Muhammad Faza (21) tewas diduga dianiaya seniornya pada Senin (6/9) sekira pukul 23.00 Wib di Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Candisari, Semarang. Terduga pelaku berinisial CRBST (23) yang ternyata merupakan senior korban.
Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Lumbantoruan mengatakan, sebelum dipastikan meninggal dunia, korban sempat dibawa ke rumah sakit oleh saksi Adyatma Eilen Rasyid (20) dan terduga pelaku.
"Setelah dirawat di rumah sakit, beberapa saat kemudian, satu jam kemudian. (ke rumah sakit) dalam kondisi hidup," kaya Donny kepada wartawan, Selasa (7/9).
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang dibunuh secara sadis? Hasil analisis menunjukkan, kedua mumi laki-laki ini mengalami kematian di tempat akibat tindakan kekerasan yang disengaja.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang membunuh mahasiswi itu? 'Kita segera gelar perkara. Yang pasti pelaku sudah kita amankan,' kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Rizka Fadhila, Selasa (12/12). Berdasarkan informasi dihimpun, tersangka pelaku berinisial D. Dia merupakan mantan pacar korban.
-
Siapa yang menjadi korban tewas? Korban meninggal dunia:1. Catur Pancoro (47) warga Tulangan, Sidoarjo.2. Hadi umar F (21), warga Mojo Lebak Mojokerto.3. Aditya Sapulete (38), warga Cungkup Pucuk, Lamongan.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
Donny menyebut, terduga pelaku melakukan pemukulan terhadap korban sebanyak satu kali pada bagian dada atau ulu hati Zidan. Hal itu, yang kemudian menyebabkan korban langsung jatuh.
"Sejauh ini dugaan kami akibat pemukulan tersebut. Informasi sementara sekali (dipukul), tapi di ulu hati," sebutnya.
Kronologi
Donny mengatakan, peristiwa itu terjadi di Jalan Tegalsari Barat Raya depan Pos Kamling RT.02, RW.13, Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Candisari, Semarang.
"Korban dan saksi berboncengan menggunakan sepeda motor, saat di jalan bersenggolan dengan pelaku. Kemudian semuanya berhenti dan pelaku menegur korban serta melakukan pemukulan di atas perut, sehingga tidak sadarkan diri," kata Donny.
Mengetahui korban tak sadarkan diri, terduga pelaku kemudian langsung membawa Zidan bersama dengan saksi yakni Adyatma Eilen Rasyid (20) ke rumah sakit.
"Kemudian pelaku dan saksi membawa korban ke RS. Roemani, sesampainya di RS korban dinyatakan meninggal dunia," ujarnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban saat itu dibawa ke Rumah Sakit Tarumajaya Hospital.
Baca SelengkapnyaKorban digendong beberapa pria berpakaian seragam taruna.
Baca SelengkapnyaDugaan penganiayaan itu dikuatkan temuan sementara kepolisian pada tubuh korban terdapat luka lebam.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di lingkungan kampus pada Jumat (3/5) pukul 08.00 WIB.
Baca SelengkapnyaPolisi telah menatapkan satu orang tersangka penganiayaan maut di STIP.
Baca SelengkapnyaGidion mengatakan, korban bersama keempat orang lainnya dibawa ke kamar mandi.
Baca SelengkapnyaMahasiswa tingkat pertama yang meninggal diduga dianiaya senior itu bakal diberangkatkan ke kampung halamannya pada Minggu (5/5) besok.
Baca SelengkapnyaPolisi mengembangkan kasus penganiayaan taruna di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta yang berujung kematian juniornya.
Baca SelengkapnyaMahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Putu Satria Ananta Rustika (19) alias P, menjadi korban penganiayaan seniornya
Baca SelengkapnyaTersangka sempat panik saat korban tergeletak pingsan usai dianiaya di kamar mandi.
Baca SelengkapnyaKeluarga korban mengancam menuntut pihak kampus dan pelaku penganiayaan.
Baca SelengkapnyaPelaku memukul korban sebanyak lima kali di perut, menyebabkan korban jatuh dan pingsan.
Baca Selengkapnya