Taufik Hidayat nekat bunuh istri dengan cangkul
Merdeka.com - Entah apa penyebabnya, tiba-tiba Taufik Hidayat, warga Desa Tanjungrejo, Kecamatan Kebonsari Madiun, Jawa Timur, tega membunuh istrinya sendiri, Nur Sayekti. Taufik mengakhiri hidup istrinya dengan cara memukul kepalanya dengan cangkul.
Ketika dihubungi, Kasat Reskrim Polres Madiun, AKP Edi Susanto mengatakan, kejadian itu diketahui sekitar pukul 09.30 WIB. Pembunuhan tersebut terjadi di halaman samping rumah ayah tiri Taufik, Puryono di Desa Sidorejo, Kecamatan Wungu.
"Pelaku (Taufik) dan kedua anaknya, yang bernama Naswa dan Naura sudah menginap di rumah Puryono sejak dua hari lalu," terang Edi Susanto.
-
Siapa yang ditikam mantan ayah tiri? Seorang remaja putri M (19) tewas setelah ditikam mantan ayah tirinya, SE (53). Sang ibu SR (53) juga terluka parah ditusuk mantan suaminya itu.
-
Siapa yang memukul punggung Cut Intan Nabila? Tidak lama setelah itu, Armor langsung memukul punggung Intan berkali-kali. Suara tangisan dan kesakitan Intan sama sekali tidak dihiraukan oleh Armor.
-
Bagaimana cara ibu korban membunuh kedua anaknya? Luka-luka yang ditemukan menunjukkan kekerasan yang ekstrem. MB ditemukan dengan delapan luka bacok di tubuhnya, sementara BN mengalami enam luka bacok.
-
Bagaimana pria itu membunuh anak tirinya? 'Mereka cekcok sehingga tersangka SE ini menusuk SR dan anaknya menggunakan pisau sehingga anak tidak tertolong lagi,' kata Kapolres Merangin AKBP Ruri Roberto.
-
Apa dampak pukul anak? Mereka juga memiliki risiko lebih tinggi mengalami gangguan kesehatan mental dan harga diri yang lebih rendah. Jadi, pemukulan tidak hanya tidak efektif dalam mengubah perilaku anak, tetapi juga dapat merusak kesejahteraan mental dan emosional mereka.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
Kemudian, lanjut dia, pagi tadi, korban (istri Taufik) menyusul ke rumah Puryono. "Nah ketika di lokasi kejadian, tiba-tiba pelaku langsung menghajar korban menggunakan cangkul."
Akibat kebrutalan pelaku, Nur Sayekti langsung tewas di lokasi kejadian. Pada kepala bagian belakang, terluka akibat hantaman cangkul.
"Tidak hanya memukul istrinya hingga tewas, pelaku juga memukul salah satu anaknya yang bernama Naswa dengan cangkul yang sama. Namun, bocah tersebut hanya mengalami luka di bagian paha dan perut sebelah kiri," sambung Edi.
Beruntung luka Naswa tidak parah, sehingga sudah bisa dibawa pulang. Sementara itu, setelah sempat kabur usai membunuh istrinya, pelaku berhasil ditangkap polisi.
Sayangnya, polisi masih belum mengetahui motif dibalik pembunuhan yang dilakukan pelaku.
"Pelaku sudah ditangkap dan saat ini baru saja diamankan di Mapolsek Wungu. Tapi kita belum tahu motif pembunuhan tersebut. Saat ini kami masih menyelidiki kasus untuk mengetahui motif pemukulan yang menyebabkan hilangnya nyawa tersebut," pungkas Edi. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengatakan bahwa aksi tersebut terjadi di jalan Gagak Lumayung, Kelurahan Kota Wetan.
Baca SelengkapnyaSiti Nurhasanah (40) tega membunuh ibu kandungnya Hasyiyah (60) karena tak merestui pernikahannya dengan Sadi Adi Broto (50).
Baca SelengkapnyaKecurigaan bahwa kematian Asep tidak wajar semakin kuat setelah adanya tagihan pinjaman online atas nama korban yang diajukan di hari dia meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKedua tersangka dijerat dengan ancaman penjara paling lama 20 tahun
Baca SelengkapnyaPanca dengan kejinya menghilangkan nyawa keempat anaknya pada hari Minggu tanggal 3 Desember 2023
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya dengan cara dicekik pelaku hingga meninggal dunia dan jasadnya langsung dibuang ke sawah yang ada di sekitar rumah tinggal pelaku dan korban.
Baca SelengkapnyaYoyo bercerita, sebelum geger kejadian mutilasi tersebut, Tarsum sempat ingin bunuh diri
Baca SelengkapnyaDiketahui bahwa korban diketahui sudah meninggal sebelum dimutilasi oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaNyawanya tak tertolong karena kehabisan banyak darah akibat tusukan pisau yang dilayangkan mertuanya.
Baca SelengkapnyaTersangka membiarkan korban dalam keadaan tak berdaya, malah mengadukan tindakan ke ayah kandungnya melalui sambungan telepon.
Baca SelengkapnyaKasus seorang suami yang tega membunuh istrinya di Kabupaten Pidie, Aceh, dilatar belakangi motif cemburu.
Baca SelengkapnyaKeluarga besar Asep Saepudin (43) tak menyangka istri, anaknya dan pacar putrinya bersekongkol menghabisi nyawa korban.
Baca Selengkapnya