Tawuran antar geng di Bekasi, satu ABG tewas
Merdeka.com - Tiga pemuda tanggung ditangkap jajaran Reskrim Polresta Bekasi Kota dan Polsek Pondokgede. Mereka terlibat tawuran hingga menyebabkan satu korban tewas dengan luka yang cukup mengenaskan.
Kasat Reskrim Polresta Bekasi Kota, Kompol Ujang Rohanda, mengatakan para tersangka yang tertangkap antara lain; AG, DI, dan RP. Sementara, empat lainnya, yaitu DK, BY, JS, dan BG masih dalam pengejaran petugas.
"Tawuran anak-anak tanggung, yang masih berusia di bawah 17 tahun," kata Ujang, Selasa (17/11).
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Bagaimana korban dibunuh? 'Dengan adanya perkataan dari korban tersebut maka pelaku menjadi sakit hati dan sangat kesal sehingga secara spontan pelaku membunuh korban dengan cara mencekik dan menjerat leher korban dengan tali sepatu sehingga korban meninggal dunia,' jelas Wira.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
Dia menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada 6 November lalu sekitar pukul 03.00 WIB. Korban Dandi Ramadan (17) bersama teman-temannya melintas mengendarai sepeda motor di sekitar lokasi kejadian.
"Ketika melintas kelompok korban dilempari oleh kelompok pelaku dengan batu," katanya.
Karena itu, kata dia, kelompok korban balik kanan dan merencanakan pembalasan. Alhasil, kelompok korban yang berjumlah tak lebih dari lima orang melempari kelompok pelaku.
"Ternyata jumlah kelompok pelaku cukup banyak. Sempat terjadi adu pukul," katanya.
Kelompok korban yang terdesak memutuskan melarikan diri menggunakan sepeda motor. Nahas, bagi korban sepeda motornya tak menyala. Dia pun tertinggal kelompoknya.
"Dia ditarik oleh pelaku, kemudian dipukuli. Dan dibacok bagian punggung, kepala, menggunakan senjata tajam jenis cocor bebek," katanya.
Polisi yang mendapatkan laporan segera melakukan penyelidikan. Usai diketahui identitas tersangka, tiga di antaranya ditangkap di daerah Jatisampurna ketika sedang bersembunyi dari kejaran petugas.
Para tersangka dijerat dengan pasal 170 KUHP dan pasal 351 KUHP dengan ancaman penjara 12 tahun. Polisi menyita barang bukti berupa satu unit sepeda motor, dua senjata tajam celurit dan cocor bebek, dan potongan bambu. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tawuran maut ini berawal ketika salah satu anggota Geng Pacing Never Die mengadukan kepada temannya telah diserang oleh sekelompok orang dari Geng BOW Blok M.
Baca SelengkapnyaKorban sempat mendapat pertolongan di RSUD Kabupaten Bekasi. Namun tidak lama, korban mengembuskan napas terakhir.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus kematian remaja yang sempat dilaporkan sebagai korban begal di Kota Bekasi. Dia ternyata tewas akibat tawuran.
Baca SelengkapnyaPelaku berasal dari geng remaja bernama Geng Bhirues atau Biang Rusuh dan Kampung Sumur Bersatu
Baca SelengkapnyaDari pemeriksaan sementara, dua kelompok ini merupakan anggota yang membuat akun Instagram
Baca SelengkapnyaPada bagian belakang tubuhnya terdapat luka robek diduga akibat bacokan senjata tajam.
Baca SelengkapnyaKorban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tawuran ini berawal ketika sekelompok remaja datang menggunakan sepeda motor. Korban datang bersama teman-temannya langsung menjadi sasaran.
Baca SelengkapnyaTawuran tersebut melibatkan dua kelompok, yakni Geng Biang Rusuh (Birus) dan Geng Anak Lapak Klender.
Baca SelengkapnyaDua kelompok pelajar tawuran di Jalan Raya Cipayung Bojong Pondok Terong, Pancoran Mas, Depok. Seorang pelajar tewas dengan luka parah di bagian perut.
Baca SelengkapnyaTerduga pelaku berinisal A, diamankan dan dalam pemeriksaan lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaSatu anak tewas dibacok di punggung hingga menembus jantung
Baca Selengkapnya