Tawuran berdarah di Bekasi Utara dipicu saling tantang di FB
Merdeka.com - Pertikaian dua kelompok pemuda di Kaliabang Tengah, Bekasi Utara, Kota Bekasi menyebabkan satu korban jiwa dan tiga luka bacok. Kedua kelompok dari Kampung Lokomotif dan Simbang tersebut terlibat duel karena saling menantang di media sosial.
Kanit Reskrim Polsek Bekasi Utara, Iptu Sentot, mengatakan, awalnya kelompok dari Kampung Lokomotif memajang sebuah foto celurit di media sosial facebook. Rupanya, unggahan itu disambut kelompok Kampung Simbang yang mengartikan sebuah tantangan berkelahi.
"Kemudian kedua kelompok saling ejek, hingga berbuntut pada perkelahian," kata Sentot, Kamis (30/11).
-
Kapan keributan di hajatan terjadi? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Gimana mereka ketemu? Di balik pernikahannya yang terkesan sangat mendadak itu, banyak netizen menduga keduanya menikah melalui jalur perjodohan. Namun, dugaan tersebut tidak dikonfirmasi oleh keduanya hingga 1 tahun usia pernikahannya.
-
Dimana keributan terjadi? Seorang anggota TNI Koramil 01/Purwodadi mengalami nasib yang kurang baik saat bertugas mengamankan acara hiburan solo organ di Dusun Tanjungan, Desa Ngembak, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan Jawa Tengah.
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Dimana bentrokan terjadi? Pada Minggu (15/10), sebuah bentrokan antar kelompok terjadi di Muntilan, Kabupaten Magelang.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
Kedua kelompok tersebut janjian bertemu di depan toko modern, di Kaliabang Tengah pada Senin (27/11) sekitar pukul 01.00 WIB. Di situ terjadilah pertikaian. Dari kelompok Kampung Lokomotif jatuh empat korban, satu di antaranya tewas.
"Tiga orang masih dirawat di rumah sakit karena mengalami luka bacok," kata dia.
Tak lebih dari enam jam setelah kejadian itu, polisi berhasil membekuk dua orang tersangka. MB ditangkap polisi ketika berada di depan SPBU Jalan Lingkar Utara, sedangkan RS ditangkap di rumahnya, tanpa memberikan perlawanan. Polisi masih memburu 11 orang tersangka lagi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua kelompk awalnya saling menantang di media sosial.
Baca SelengkapnyaPolisi menyita barang bukti senjata tajam jenis corbek panjang dan celurit yang digunakan untuk melukai korbannya.
Baca SelengkapnyaMelihat korban terkapar dengan kondisi luka, pelaku RS kemudian melarikan diri.
Baca SelengkapnyaSejauh ini motif tawuran diduga akibat saling ejek di media sosial.
Baca SelengkapnyaPagi tadi tawuran kembali pecah. Padahal, hari minggu sebelumnya tawuran juga telah terjadi
Baca SelengkapnyaHingga saat ini polisi juga masih memeriksa para anak remaja pelaku tawuran tersebut, untuk proses berikutnya.
Baca SelengkapnyaTawuran yang melibatkan antardua kelompok kembali memakan korban.
Baca Selengkapnyatawuran yang terjadi di perempatan Alexis Jembatan Kampung Bandan, Pademangan, Jakarta Utara pada Rabu (1/5)
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut bentrokan dipicu penarikan mobil salah satu pihak debt collector di wilayah tersebut.
Baca SelengkapnyaVideo aksi anarkis sekelompok pemotor yang menyerang sejumlah pemuda kampung Bahari viral.
Baca SelengkapnyaKekerasan yang terjadi di jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang, Jumat (17/5/2024) malam viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaBentrokan yang terjadi juga menghanguskan sejumlah motor di Jalan Timor Raya.
Baca Selengkapnya