Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tawuran pelajar, Ade tewas dengan celurit menancap di kepala

Tawuran pelajar, Ade tewas dengan celurit menancap di kepala Tawuran pelajar. ©2013 Merdeka.com/M. Luthfi Rahman

Merdeka.com - Tawuran pelajar di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ini memakan korban. Seorang siswa SMK Wiyata Kharisma, Ade Sudrajat (16), tewas mengenaskan di lokasi tawuran.

Tawuran antara pelajar SMK Wiyata Kharisma dan SMK Menara Siswa, kabupaten setempat, itu terjadi di Jalan Raya Kemang-Parung, Rabu (12/2) petang.

Ade, korban tewas dalam kondisi mengenaskan karena kepala dan pinggangnya tersabet celurit.

Bahkan, celurit masih menancap di kepala korban. Pelajar asal Kampung Tegal, RT 01/03, Kemang, ini juga mengalami 3 luka sabetan celurit di bagian kepala dan dua luka serupa di bagian pinggang dan punggung.

Kini, delapan siswa yang diduga terlibat tawuran maut itu kini sudah diamankan petugas.

Herman (20), salah satu kerabat korban yang ditemui di ruang Forensik RS PMI Bogor, mengatakan korban merupakan anak pertama dari tiga bersaudara. Dia dikenal karena pendiam.

Ia tidak menyangka kalau korban akan tewas karena terlibat. "Dia orangnya pendiam, jarang ngobrol. Ngga nyangka juga kalau dia mau ikut-ikutan tawuran," tuturnya.

Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Kemang AKP Suradi, menjelaskan aksi tawuran pelajar ini terjadi sekitar pukul 14.00 WIB saat di lokasi ramai oleh pengendara roda dua maupun empat.

"Tawurannya di tengah jalan. Saat kita ke lokasi, korban sudah meninggal dan celurit masih menancap di kepala," kata AKP Suradi.

Polisi langsung membawa korban ke RS PMI Bogor untuk di autopsi. "Kita bawa korban ke PMI, celurit masih menancap di kepalanya," katanya.

(mdk/mtf)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP