Tawuran tengah malam, satu pelajar SMAN 6 luka bacok di kening
Merdeka.com - Tawuran pelajar kembali terjadi. Kali ini seorang pelajar dari SMA Negeri 6, Bulungan, Jakarta Selatan, menjadi korban luka bacok di bagian kening. Luka bacok berukuran kurang lebih 8 cm itu mengakibatkan korban harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP).
"Kejadiannya tadi sekitar jam 00.10 WIB," ujar Kapolsek Kebayoran Baru AKBP Anom Setyadji saat dikonfirmasi merdeka.com, Sabtu (1/3).
Namun, menurutnya, kali ini pelajar SMAN 6 tidak bersitegang dengan pelajar SMAN 70 seperti biasanya.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
-
Bagaimana cara anak sembuhkan luka? Anak-anak perlu diajarkan untuk mengaplikasikan salep luka secara rutin hingga luka sembuh sepenuhnya. Salep luka membantu mempercepat proses penyembuhan dan mengurangi risiko bekas luka.
-
Apa yang terjadi pada bocah di Tasikmalaya? Ada-ada saja kejadian yang menimpa bocah 3 tahun asal Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Dia tak berhenti menangis usai kepalanya tersangkut di kaleng wafer.
-
Kapan anak butuh pertolongan luka? Pada saat anak mengalami luka ringan, pemahaman tepat yang mereka miliki bisa membantu dalam mengobatinya.
"Menurut pemeriksaan saksi dari pelajar SMAN 6 mereka diserang dari sekolah lain," tuturnya.
Kepolisian menduga, tawuran tersebut sudah direncanakan. Sebab petugas menemukan sebuah senjata tajam jenis parang di salah satu mobil milik pelajar SMAN 6.
"Diduga memang sudah siap-siap untuk tawuran, karena kami menemukan sajam di salah satu mobil pelajar," jelas Anom.
Pihaknya memeriksa puluhan pelajar SMAN 6. Menurut keterangan sementara dari saksi, tawuran tersebut disebabkan saling ejek yang dilakukan salah satu pelajar SMAN 6 dengan pelajar sekolah lainnya.
"Menurut keterangan saksi, awalnya dari chat di media sosial lalu berujung ke tawuran. Polisi belum bisa memastikan kelompok pelajar yang diduga menyerang para siswa SMAN 6 terlebih dahulu," papar Anom.
Saat ini kasus tersebut sudah dilimpahkan dari Polsek Kebayoran Baru ke Polres Metro Jakarta Selatan. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu rekan korban, MRR juga menjadi korban dan saat ini masih mendapat perawatan.
Baca SelengkapnyaPada bagian belakang tubuhnya terdapat luka robek diduga akibat bacokan senjata tajam.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga siswa SMA di Tebet yang dianiaya hingga koma akibat berkelahi dengan kakak kelasnya
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka tusuk di dada bahkan pisau masih menancap ketika dibawa ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaKorban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.
Baca SelengkapnyaTawuran yang melibatkan antardua kelompok kembali memakan korban.
Baca SelengkapnyaKini, dua pelaku sudah diamankan polisi. Pelaku lainnya masih diburu.
Baca SelengkapnyaPolisi masih menyelidiki kasus ini untuk mengungkap para pelaku.
Baca SelengkapnyaTawuran tersebut terjadi sekitar pukul 04.00 WIB di Simpang PDAM, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaKapolsek Sako belum dapat menjelaskan secara gamblang kronologi kejadian dan penyebabnya.
Baca SelengkapnyaDetik-detik penyiraman air keras terekam kamera CCTV dan videonya viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaAksi pembacokan dilakukan sebelum subuh minggu 26 Mei 2024
Baca Selengkapnya