Tawuran warga di Pasar Tanah Tinggi Tangerang, 1 tewas
Merdeka.com - Aksi tawuran antar warga di Pasar Induk Tanah Tinggi, Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang terjadi semalam, Selasa (16/9) sekitar pukul 00.55 WIB. Akibat peristiwa tersebut, salah seorang warga setempat menjadi korban dan harus mengembuskan napas terakhirnya.
Korban diketahui bernama Syaiful Annur alias Ipunk warga Jalan Muhajirin, Tanah Tinggi. Tak hanya itu, akibat bentrokan tersebut perekonomian di salah satu pasar tradisional terbesar yang ada di Tangerang itu terhenti. Pembeli maupun penjual sama-sama menyelamatkan diri.
Informasi yang didapat, bentrokan warga setempat dengan sejumlah pria berkulit gelap tersebut membuat warga melakukan sweeping. Meski masih simpang siur penyebab bentrokan, warga tetap bersikeras akan kembali membalas pembunuhan yang dilakukan sekelompok pria yang dikenal bukan warga setempat itu.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang terlibat dalam insiden ini? Seorang driver taksi online di kawasan Jakarta Pusat tengah ramai jadi perbincangan usai kedapatan emosi ke penumpang wanita.
-
Siapa yang terlibat dalam insiden tersebut? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Siapa yang tewas akibat penganiayaan di Sukolilo? Kapolda tidak ingin perilaku main hakim sendiri seperti tragedi bos rental mobil inisial BH asal Jakarta yang tewas terulang kembali.
"Awalnya karena ada yang kena bacok. Kemudian warga datang ke pasar. Nah yang meninggal anak tokoh di sini sekarang, cukup banyak saudaranya yang jadi penggede. Warga semalam berkumpul, sudah cari tetapi mereka sudah melarikan diri," ujar Udin warga setempat dengan penuh emosi.
Sedangkan mayat Syaiful yang mengalami luka pada bahu sebelah kiri dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang.
Selain korban meninggal, dari kubu yang berlawanan juga diketahui bernama Kris mengalami Luka di bagian tangan dan kepala. Sekitar pukul 02.00 WIB, sebanyak tujuh orang kelompok dengan kulit gelap tersebut diamankan petugas Polres Metro Tangerang. Pimpinan kedua kelompok tersebut, yakni Wiliam, Michael dan Ustad Abubakar juga ikut diperiksa petugas kepolisian. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban yang meninggal dunia berinsial TH akibat terlibat tawuran antar kelompok tersebut.
Baca SelengkapnyaTawuran tersebut bermula dari saling tantang kedua kelompok.
Baca SelengkapnyaPemuda yang tewas dibacok di Mampang ternyata pelaku tawuran.
Baca SelengkapnyaTawuran yang melibatkan antardua kelompok kembali memakan korban.
Baca SelengkapnyaTawuran terjadi di Jalan Raya Sawangan, Kecamatan Pancoran Mas pada Kamis (13/6) malam
Baca SelengkapnyaPenganiayaan berujung kematian yang melibatkan tiga prajurit TNI terjadi di Tangerang Selatan belum lama ini.
Baca SelengkapnyaDari pemeriksaan sementara, dua kelompok ini merupakan anggota yang membuat akun Instagram
Baca SelengkapnyaImam Masykur dibunuh usai dibawa paksa dari toko obatnya di kawasan Rempoa, Ciputat, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaBerawal dari keluhan warga terkait para pekerja yang bekerja sampai larut malam
Baca SelengkapnyaTawuran antar-geng pecah di Kabupaten Batang, Sabtu (10/8).
Baca SelengkapnyaPerkelahian massal itu berawal dari ajakan melalui salah satu platform media sosial (medsos).
Baca SelengkapnyaSiswa MTS itu mengalami luka bacok di leher dan sempat dibawa warga ke rumah sakit.
Baca Selengkapnya