Tegur maling sirsak, kakek 56 tahun tewas ditikam
Merdeka.com - Seorang kakek bernama Sukarto Bin Sipil (56) warga Desa Danau Sadar, Kecamatan Dusun Selatan, Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah tewas dibunuh oleh pencuri sirsak. Kapolsek Dusun Selatan Ipda Abi Karsa mengatakan kejadian tersebut pada Minggu (27/5) sekitar pukul 17.30 WIB.
Peristiwa pembunuhan tersebut berawal ketika Sukarto memergoki pelaku Dardiansyah alias Idi (55) warga Desa Sababilah sedang mencuri sirsak di depan rumahnya.
"Kemudian korban menegur, namun pelaku marah, dan melempar sebilah badik dengan sarungnya ke arah korban," katanya, seperti dilansir Antara, Selasa (29/5).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Mengapa perampok mengincar rumah korban? RS yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Kalipare ditengarai sering menyimpan uang tunai dalam jumlah besar di rumahnya.
Selanjutnya, pelaku mendekati korban, dan memukul korban sebanyak satu kali hingga korban terjatuh.
"Setelah itu, pelaku menusuk korban menggunakan pisau belati yang diselipkannya di pinggang sebelah kirinya ke arah dada kiri korban," ungkapnya.
Kemudian pelaku meninggalkan Sukarto dan korban langsung dibawa cucunya ke RSUD Jaraga Sasameh Buntok. Namun nyawanya tidak bisa tertolong dan akhirnya meninggal dunia.
Pelaku bersama dengan barang bukti berupa sebilah pisau, dan satu buah sirsak telah diamankan di Mapolsek Dusun Selatan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari beberapa warga, pelaku pembunuhan tersebut diduga orang tidak waras atau orang gila. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
elama ini, tersangka menganggap korban telah menyantet istrinya pada 2015.
Baca SelengkapnyaSeorang pria lansia di Maros, Daeng Supu (80) ditangkap karena menikam imam masjid Desa Baruga bernama M Amir Abbas (54), Rabu (24/1) kemarin.
Baca SelengkapnyaPelaku penikaman adik kandung hingga tewas di Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi sempat mengunci pintu setelah korban masuk ke dalam rumah.
Baca SelengkapnyaPria inisial DW (50) ditangkap setelah menganiaya istrinya ID (45) hingga tewas di kebun pisang Dusun Matekko, Desa Paccing, Awangpone, Bone, Rabu (31/1).
Baca SelengkapnyaTersangka mengaku kerap memergoki korban berada di kebun jeruknya.
Baca SelengkapnyaPelaku membunuh korban karena sakit hati saat mendekati cucu korban.
Baca SelengkapnyaPolisi akhirnya mengungkap motif pelaku membunuh korban di Pasar Kramatjati.
Baca SelengkapnyaBaku tembak terjadi antara polisi dan pencuri sawit di Ogan Komering Ilir (OKI).
Baca SelengkapnyaPembunuh pria lanjut usia berinisial S (76) di Kampung Blendung, Desa Kedungpengawas, Babelan, Kabupaten Bekasi tertangkap.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap setelah kabur ke kediaman pamannya di Pamulang, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaPolisi masih belum menjelaskan lebih rinci identitas pelaku. Sebab proses penyelidikan masih berjalan dan terduga pelaku dalam pengejaran.
Baca SelengkapnyaPelaku menikam korban sebanyak delapan kali dengan badik.
Baca Selengkapnya