Teka Teki Penemuan Mayat di Arjasari Bandung Akhirnya Terungkap
Merdeka.com - Seorang pria berinisial ER (33) ditangkap polisi dan ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan perempuan bernama Kurnaesin (49). Korban sempat memergoki tersangka yang hendak melakukan pencurian.
Peristiwa pembunuhan terjadi pada Jumat (3/3) lalu di kawasan Arjasari, Kabupaten Bandung. Saat itu, tersangka memasuki rumah korban yang ditempati seorang diri. Setelah berhasil masuk, tersangka sudah menyasar sejumlah barang berharga.
Namun, tersangka tidak menyangka korban tiba-tiba keluar dari kamar mandi. Melihat ada orang asing di dalam rumahnya, korban akhirnya berteriak meminta tolong.
-
Siapa pelaku pembunuhan itu? 'Diduga korban ditusuk ketika dalam keadaan sedang tidur. Ini masih kita dalami,' ujar dia kepada wartawan, Sabtu (30/11).Gogo menjelaskan, terduga pelaku awalnya menikam ayahnya.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku setelah membunuh korban? 'Bahwa modus operandi pelaku melakukan tindak pidana yaitu pelaku mencekik dan menjerat leher korban dengan menggunakan tali sehingga (korban) meninggal dunia dan membuang mayat dalam kardus dan dilempar ke sungai. Hal itu dilakukan setelah pelaku mengambil barang korban berupa HP maupun uang tunai 300 ribu rupiah,' kata Kombes Pol Wira.
“Tersangka panik dan membekap korban. Sempat ada perlawanan namun, korban meninggal dunia setelah dilumpuhkan dan dicekik,” kata Kapolresta Bandung, Kombes Kusworo Wibowo, Kamis (9/3).
Dalam keadaan korban sudah meninggal dunia, tersangka melakukan tindakan asusila sebelum melarikan diri. Jasad korban ditemukan pihak keluarga ketika mendatangi rumahnya pada Senin (6/3) setelah tak ada kabar berhari-hari.
Polisi yang mendapatkan laporan, langsung melakukan olah TKP, memeriksa saksi dan melakukan penyelidikan. Akhirnya, jajaran satreskrim Polresta Bandung berhasil menangkapnya, Selasa (7/3).
Tersangka harus merasakan timah panas di bagian kaki karena sempat melakukan perlawanan dan hendak kabur.
"Sempat melawan saat hendak ditangkap, kami berikan tindakan tegas terukur oleh anggota," kata Kusworo.
Akibat perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 338, Pasal 365, dan Pasal 268 KUHP. Menurutnya tersangka terancam dengan hukuman maksimal penjara seumur hidup.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terduga pelaku diamankan dalam pelariannya di wilayah Pasuruan, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, sesosok jasad perempuan ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai Kalimalang, Bekasi
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan mayat perempuan terbungkus gulungan kasur di Jalan Balai Desa Lama, Cikupa, Tangerang sudah meninggal dunia beberapa hari dibuang pelaku.
Baca SelengkapnyaMayat perempuan ditemukan di sebuah koper oleh warga sekitar pinggir aliran sungai Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat
Baca Selengkapnyapenangkapan AARN berkat hasil kerjasama dari tim gabungan Polda Metro Jaya, Polres Metro Bekasi, Polsek Cikarang Barat dan Polrestabes Bandung
Baca SelengkapnyaIstri korban, Maidar berharap kepada pihak kepolisian agar segera menangkap pelaku lain yang saat ini masih berkeliaran bebas.
Baca Selengkapnya