Teka-teki sabu Bupati Ovi dan rekomendasi IDI
Merdeka.com - Kasus penggunaan narkoba jenis sabu dilakukan oleh Bupati Ogan Ilir, Ahmad Wazir Noviadi alias Ovi, masih menyisakan teka-teki. Utamanya soal di mana barang bukti, dan bagaimana dia bisa lolos tes kesehatan saat mendaftar menjadi calon bupati.
Sebab, petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) menyatakan tidak menemukan barang bukti narkoba jenis sabu, saat penggerebekan di rumah ayah Ovi, Mawardi Yahya, Minggu (13/3) malam lalu. Ada dugaan, barang bukti dibuang penghuni rumah sebelum petugas masuk ke dalam. Sebab, ada jeda cukup lama saat petugas datang dan bernegosiasi dengan pemilik rumah.
Rombongan BNN pusat dibantu BNN Sumsel baru bisa masuk ke rumah Bupati Ovi empat jam setelah tiba ke lokasi. Petugas harus mendobrak pagar rumah karena dihalangi penjaga rumah.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Siapa yang ditangkap karena menerima sabu? Anggota Satres Narkoba Polresta Pekanbaru menangkap Wawan (28) warga Kelurahan Lapapa Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan.
-
Siapa yang dituduh pakai narkoba? Viral di media sosial yang mengeklaim Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, tertangkap polisi karena pakai narkoba di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.
-
Siapa yang terbukti positif menggunakan narkoba? Setelah melalui uji tes, Saipul Jamil dinyatakan tidak terlibat dalam penggunaan barang haram tersebut. Sebaliknya, yang terdeteksi positif adalah asisten yang saat itu berada bersama Saipul Jamil.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
Saat hendak masuk ke dalam rumah, petugas kembali dicegat ayah Ovi, Mawardi Yahya. Dia beralasan tidak terima rumahnya digerebek. Setelah adu argumen, barulah petugas masuk ke dalam rumah. Saat itulah, sejumlah orang berada di rumah berusaha kabur dengan cara melompat pagar belakang. Ada juga yang sembunyi di taman belakang. Mereka baru menyerah setelah petugas melepaskan tembakan peringatan.
Wakil Bupati Ogan Ilir, Ilyas Panji Alam, yang juga berada di rumah itu saat kejadian berkilah tidak mengetahui soal sabu yang dibuang. Dia juga menyangkal melihat alat-alat buat mengonsumsi sabu.
"Saya tidak tahu soal itu, saya tidak melihat," kata Ilyas di Palembang kemarin.
Ilyas mengakui turut digelandang petugas ke kantor BNN Sumatera Selatan usai penggerebekan. Di sana, dia diperiksa dan menjalani tes urine.
"Ya, ikut ke sana (BNN Sumsel), habis itu saya dipulangkan," kata kakak kandung anggota DPR RI, Julihan Gunhar, itu. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang camat di Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, inisial B, ditangkap polisi saat mengonsumsi sabu di ruang kerjanya.
Baca SelengkapnyaKasus ini menjadi pukulan telak bagi Polres Blitar. Beberapa waktu lalu Iptu Sukoyo sempat merilis kasus peredaran ganja dengan barang bukti 15 kilogram
Baca SelengkapnyaKasat Reserse Narkoba Blitar Dicopot akibat Tes Urine Positif
Baca SelengkapnyaPemeriksaan dilakukan usai keduanya terseret kasus narkoba jenis sabu.
Baca Selengkapnya"Tapi yang keluar hanya plastiknya saja, sabunya sudah habis karena plastiknya koyak (sobek) saat dikunyah," ujar Kapolsek Lubuk Batu Jaya Ipda Ripal
Baca SelengkapnyaVideo itu sebelumnya disebar petugas lapas yang kini mendapat sanksi mutasi.
Baca SelengkapnyaVideo itu sengaja direkam petugas inisial RA untuk meminta sejumlah uang kepada para napi.
Baca SelengkapnyaHasil tes urine Ahmad dinyatakan positif mengandung ampetamine dan metapentamin.
Baca SelengkapnyaKini total ada tiga tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkotika tersebut.
Baca SelengkapnyaKadivpas berjanji akan menindak tegas pegawai yang kedapatan terlibat dalam kasus narkoba.
Baca SelengkapnyaDia ditangkap tim dari Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (26/4) malam, setelah ketahuan mengonsumsi narkoba jenis sabu, ekstasi dan alprazolam.
Baca Selengkapnya