Tekan kecelakaan, kereta di Indonesia akan dibekali sistem otomatis
Merdeka.com - Sesditjen Direktorat Jenderal Kereta Api Kementerian Perhubungan, Imran Nasir, menyebut, seluruh proyek pembangunan kereta api baru di Indonesia, termasuk MRT, akan menggunakan teknologi ATP (Automatic Train). Menurut dia, penggunaan ATP saat ini dinilai penting guan mengurangi kemungkinan kecelakaan akibat kelalaian manusia.
"Kemenhub tugas utamanya adalah menjamin keselamatan penumpang, salah satunya dengan penerapan teknologi ini. Kita lihat seringkali kecelakaan tabrakan akibat human error. Dengan teknologi ini bisa mengurangi angka kecelakaan akibat human error," katanya usai menghadiri seminar IRSE (Institution of Railway Signal Engineer), di Hotel Savoy Homan, Kota Bandung, Kamis (26/11).
Sistem ATP ini, kata Imran, bekerja ketika masinis mengalami kegagalan atau lengah, maka akan ada tanda peringatan. Bahkan kereta akan mengerem dan berhenti secara otomatis.
-
Apa itu perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia.
-
Gimana pengaruh teknologi ke tenaga kerja? Kondisi ini ditambah efisiensi penggunaan tenaga kerja sebagai akibat inovasi teknologi
-
Kapan teknologi akan menggantikan pekerjaan? Menukil laporan World Economic Forum (WEF), teknologi dan otomatisasi diperkirakan akan menggantikan 85 juta pekerjaan di Indonesia pada tahun 2025.
-
Apa yang menyebabkan hilangnya pekerjaan di industri otomotif? Pengurangan jumlah pekerja ini sebagian besar disebabkan oleh sistem penggerak mobil listrik yang memerlukan lebih sedikit komponen dibandingkan dengan mobil berbahan bakar konvensional.
-
Bagaimana cara mobil listrik mempengaruhi jumlah pekerjaan? Pekerjaan yang berkaitan dengan pengelasan, pengolahan logam, serta manajemen bisnis dan administrasi diperkirakan akan berkurang seiring dengan meningkatnya penggunaan mobil listrik.
-
Kenapa Kemkominfo dorong kemajuan teknologi? Kami lakukan untuk mendorong kemajuan teknologi dan ekonomi bangsa yang lebih baik dan membuka berbagai ruang bagi masyarakat Indonesia,' pungkasnya.
Beberapa kereta api di Jawa dan Sumatera, menurut Imran, mulai tahun ini akan mengaplikasikan teknologi ATP. "Jadi driverless, dan pemerintah akan mengakomodir peluang ke sana. Mulai tahun ini dibangun di Jakarta dulu, bukan hanya sistem tapi infrastrukturnya, juga operator harus disinkronkan," ujar Imran.
Guna mewujudkan ide itu, Imran mengatakan pemerintah pusat akan membuat aturan khusus penggunaan ATP, sembari melakukan sinkronisasi dengan semua fasilitas dan infrastruktur dibutuhkan buat menerapkan teknologi ini.
"Kita sinkronkan di infrastruktur, di relnya, keretanya. Sedang bangun ATP mulai tahun ini, koordinasi dengan PT KAI di Jawa dan Sumatera. Diharapkan dengan teknologi ini bisa zero accident, karena semua otomatis, berhenti tanpa harus direm. Kalau sekarang kan lupa rem ya nabrak. Maka dari itu untuk pembangunan yang baru, apalagi kereta cepat, semua sudah harus memakai teknologi ini," ucap Imran.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penggunaan teknologi kecerdasan buatan atau AI mengambil alih peran manusia dalam mengemudi dan mengurangi faktor human error. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaSebanyak 44 persen angka kecelakaan terkait dengan kegagalan fungsi rem
Baca SelengkapnyaPekerjaan yang bergerak di bidang AI, pemrograman dan komputasi menjadi jenis pekerjaan yang akan terus berkembang ke depannya.
Baca SelengkapnyaPenggunaan teknologi kecerdasan buatan atau AI mengambil alih peran manusia dalam mengemudi dan mengurangi faktor human error. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaFenomena ini sebagian besar dipicu oleh populasi Jepang yang menua, di mana semakin banyak pengemudi lanjut usia yang terlibat dalam kecelakaan serius di jalan
Baca SelengkapnyaDalam dunia perkeretaapian, persinyalan menjadi salah satu faktor penting dalam lalu lintas kereta api.
Baca SelengkapnyaKecanggihan kereta tanpa rel itu juga bakal beroperasi tanpa awak alias tanpa masinis.
Baca SelengkapnyaSistem pengereman ABS diketahui mampu mengurangi risiko kecelakaan hingga 30 persen.
Baca SelengkapnyaLRT Jabodebek menggunakan teknologi yang lebih tinggi dari MRT Jakarta ataupun LRT Sumsel, yaitu generasi ke-3 atau grade of automation (GoA) Level 3.
Baca SelengkapnyaPenggunaan teknologi ini penting untuk meningkatkan kualitas layanan terhadap konsumen Pos Indonesia. Misalnya, mengantisipasi kerusakan barang paket kiriman.
Baca SelengkapnyaUntuk taksi terbang, sejauh ini merupakan moda transportasi yang masih dalam tahap pengembangan, belum masuk dalam tahap komersialisasi.
Baca Selengkapnya