Tekan konsumsi, Bupati Dedi perintahkan puasa dan sisihkan beras
Merdeka.com - Sebagai bentuk prihatin terhadap daya beli masyarakat yang menurun, Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi, menerbitkan surat edaran mengenai Gerakan Empati Penggunaan Bahan Pangan. Surat itu memerintahkan seluruh anak buahnya berpuasa dua kali sepekan, dan meminta warga menyisihkan beras.
Perintah itu diterbitkan sejak 1 Februari lalu. Dalam surat disebutkan, tujuan kebijakan itu buat efisiensi konsumsi bahan pangan seperti beras, terigu, daging, minyak, gula, dan garam, sebagai bentuk upaya ketahanan pangan masyarakat.
Dikatakan Dedi, Pemkab Purwakarta mengimbau para pejabat Eselon II, III, IV, PNS, Guru, Camat, Lurah/Kades, Dharma Wanita, PKK, dan Ketua RT/RW berpuasa dua hari dalam sepekan, bagi yang mampu.
-
Siapa yang mendukung Dedi Mulyadi? 'Kita tadi sudah berdiskusi banyak. Intinya bahwa kita mendukung Pak Dedi Mulyadi untuk menjadi calon gubernur di Jawa Barat,' kata Singgih dalam keterangannya.
-
Bagaimana Dedi Mulyadi membantu adik Pegi Setiawan? Melihat nasib adik bungsu dari Pegi membuat Dedi trenyuh. Seketika, dia memberi solusi dengan memberi bantuan berupa biaya sekolah adik Pegi selama tiga tahun.
-
Kenapa Pandawakarta membagikan sembako? 'Ramadhan ini kami ikhtiar bagikan ratusan paket sembako bagi masyarakat Jakarta', kata Puji Hartoyo Ketua Pandawakarta pada keterangan tertulisnya, Selasa (9/4).
-
Bagaimana Pandawakarta membagikan sembako? Aksi sosial ini sendiro dilakukan oleh Pandawakarta berkolaborasi dengan Baznas DKI Jakarta.
-
Apa yang akan dilakukan Dedi Mulyadi? Dedi menyampaikan berterima kasih kepada jajaran pengurus Partai Golkar, terutama Ketum Airlangga Hartarto. 'Saya mengucapkan terima kasih ya buat Mas Singgih dan jajaran pengurus DPP Partai Golkar, khususnya buat Ketua Umum DPP Partai Golkar Pak Airlangga Hartarto bahwa utusannya sudah datang ke Jawa Barat untuk ajak ngomong serius masalah tunangan di Provinsi Jawa Barat,' kata dia.
-
Kenapa warga Jati Padang bagi-bagi barang? Kegiatan ini dilakukan secara rutin setiap bulan suci Ramadan dengan tujuan saling berbagi di antara warga yang mampu kepada warga tidak mampu.
"Ini bentuknya imbauan saja. Dua hari, seminggu. Bebas mau kapan saja. Untuk yang muslim bisa disesuaikan dengan puasa sunah Senin-Kamis," kata Dedi di Purwakarta, Rabu (3/2).
Dedi juga meminta warganya kembali menggalakkan kebiasaan 'Beras Perelek'. Yaitu menyisihkan beras sebanyak 1/2 gelas beras setiap harinya, dan kemudian disimpan oleh Ketua RT di lingkungan masing-masing, lantas diberikan buat membantu warga tidak mampu.
Dedi juga meminta masyarakat mengonsumsi makanan yang baik dan berkualitas. Namun jika tidak mampu membeli bahan pangan, dia meminta warga segera menghubungi Ketua RT/RW atau perangkat desa setempat.
Surat edaran itu sudah disebar. Salah satunya melalui apel pagi diikuti para pejabat, termasuk dari sejumlah kecamatan di wilayah Purwakarta. Dedi juga menunjukkan contoh tempat beras perelek terbuat dari bambu, yang nantinya akan digantung di setiap rumah warga.
"Silakan kreasikan lagi setiap desa untuk membuat tempat beras perelek. Agar setiap tempat punya ciri khas masing-masing, dan bisa menjadi tujuan wisata nantinya," ujar Dedi.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PBNU meminta satgas Pangan Polri terus bergerak menjaga stabilitas harga beras di pasar, terutama menjelang Ramadan dan Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaSaat ini harga beras kualitas premium rata-rata telah mencapai Rp18.000 per kilogram. Angka ini naik hingga 20 persen dari harga normal tahun 2023.
Baca SelengkapnyaTernyata ini alasan minimarket hingga supermarket membatasi pembelian beras.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengecek dan turut menyerahkan secara langsung beras Bantuan Pangan tahap II kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kantor Kecamatan Jombang.
Baca SelengkapnyaPresiden menjelaskan bahwa saat ini pemerintah tengah melakukan upaya-upaya intervensi untuk menstabilkan harga beras
Baca SelengkapnyaIni dilakukan karena Pemerintah tidak ingin harga pangan membebani masyarakat saat bulan puasa.
Baca SelengkapnyaPresiden menjelaskan bahwa kenaikan harga ini dipicu kegagalan panen yang disebabkan oleh bencana Elnino di seluruh dunia.
Baca Selengkapnya"Mudah-mudahan di bulan April harga (beras) sudah mulai terkendali dan berjalan normal," kata Maino
Baca SelengkapnyaPer 19 Februari, stok beras secara nasional yang dikelola oleh Bulog total ada 1,4 juta ton.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memerintahkan agar produksi beras dan kebutuhan pokok lain ditingkatkan, sehingga harganya lebih mudah dikendalikan.
Baca SelengkapnyaPenyaluran bantuan ini merupakan bagian dari bansos pemerintah untuk membantu warga sekaligus menurunkan harga beras yang sempat melambung.
Baca SelengkapnyaPemerintah menyiapkan bantuan pangan beras hingga Juni 2024, masing-masing 10 Kg per keluarga, per bulan.
Baca Selengkapnya