Telur berlafaz Allah gegerkan warga Medan
Merdeka.com - Neneng Ahyuni (29) sontak terkejut begitu melihat telur yang telah dia masak. Dia mendapati lafaz Allah pada telur tersebut.
Temuan itu membuat heboh warga sekitar tempat tinggal Neneng di Jalan Bengkel Lingkungan XII, Pulo Brayan Bengkel Baru, Medan. Mereka berdatangan ingin melihat telur itu.
-
Kapan telur direbus? Ikat penutup panci lalu masak telur dengan durasi disesuaikan demi mencapai tingkat kematangan yang dikehendaki.
-
Kapan telur asin siap dimakan? Rendam telur dalam larutan garamTempatkan telur dalam larutan garam hingga terendam seluruhnya. Diamkan selama beberapa minggu hingga telur asin matang.
-
Kapan telur harus direbus agar mudah dikupas? Dalam proses merebus, pastikan agar api dinyalakan pada tingkat sedang. Jika api terlalu kecil, kemungkinan telur tidak akan matang secara merata. Sebaliknya, jika api terlalu besar, risiko telur pecah akan meningkat.
-
Kapan ayam tua direbus? Perebusan dengan Air Secukupnya Hingga Daging Ayam Empuk Setelah bahan tambahan dimasukkan, RJnina menuangkan air hingga ayam terendam sepenuhnya. Jumlah air yang digunakan tidak perlu berlebihan; cukup untuk memastikan ayam bisa terendam dan menyerap bumbu dari nanas serta jahe dengan optimal. Proses perebusan dilakukan hingga air mendidih dan mulai menyusut hingga mencapai setengahnya.
-
Mengapa telur harus direbus terlebih dahulu? Untuk isian bakso, rebus telur hingga matang terlebih dahulu. Tiriskan dan pastikan permukaan telur benar-benar kering agar bisa menempel sempurna pada adonan daging. Pengeringan ini mencegah risiko bakso mudah pecah saat direbus.
telur berlafaz allah ©2016 merdeka.com/yan muhardiansyah
Neneng bercerita, lafaz Allah ditemukannya setelah memperhatikan dengan seksama. Sebelumnya, telur dia rebus dan digoreng kemudian digulai. "Waktu dikupas setelah direbus masih polos saja," ucap Neneng, di Medan Jumat (22/4).
Telur gulai itu kemudian dihidangkan ke anaknya. Namun, bocah itu terus menolak makan. "Karena nggak dimakan, saya lihat, saya lihat kok ada garis-garis guratan hitam membentuk lafaz Allah," tutur ibu empat anak itu.
Temuan itu diceritakan Neneng kepada tetangganya. Alhasil, cerita menyebar ke warga lain. Mereka pun berdatangan untuk melihat telur itu.
Neneng mengaku belum tahu telur itu akan diapakan. "Masih belum tahu, apa disimpan atau tidak," ucapnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya