Tembak satpam, komplotan perampok mesin ATM kabur usai tepergok polisi
Merdeka.com - Mesin Anjung Tunai Mandiri (ATM) Bank BNI yang berada di Yayasan Pendidikan Al Ulum, Jalan Tuanku Tambusai, Kelurahana Delima, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Riau itu gagal dibobol meski sempat dirusak para pelaku. Wakapolresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi Priadinata menyebutkan, dari hasil penyelidikan, pelaku diduga berjumlah sekitar empat orang.
"Pelaku beraksi dengan senjata api dan menembak petugas keamanan yayasan tersebut, Yopan Pratama (24). Namun uang di mesin gagal dibawa kabur karena kepergok polisi yang lagi patroli," ujar Edy kepada merdeka.com, Senin (18/6).
Satpam Yayasan Al Ulum mengalami luka tembak di paha kirinya. Kepada polisi, Yopan menceritakan peristiwa yang singkat itu. Pelaku datang menggunakan mobil Avanza warna merah. Lalu para pelaku melompati pagar dan menghampiri korban dan langsung menembaknya.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Bagaimana para begal itu mencoba untuk menghentikan mobil wanita tersebut? Begal tersebut meminta pemobil keluar dan turun dengan dalih bahwa ada masalah pada ban mobil yang dikendarainya.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
Tak sampai di situ, pelaku membuka celana korban dan mengambil dompetnya. Setelah mengambil dompet korban, para pelaku berusaha membongkar mesin ATM dengan cara mengikatkan tali sling ke ATM dan menariknya dengan mobil. Saat bersamaan mobil patroli Polsek Tampan dikendarai Brigadir Andi dan Bripka Budi Setiawan melintas di lokasi. Petugas melihat pintu ATM terbuka dengan posisi yang tidak wajar, dan melihat mobil avanza warna merah parkir.
"Karena ada gelagat mencurigakan, kedua petugas langsung menghampiri ke gerai ATM. Tapi ketika mobil patroli mendekat, mobil Avanza itupun langsung kabur di jalur berlawanan," terang Edy.
Para pelaku kabur ke arah RS Prima. Kedua polisi melihat korban diselamatkan oleh temannya. Kemudian petugas membantu satpam yang ditembak ke rumah sakit untuk mendapat perawatan.
"Kasus ini masih diselidiki, sedangkan korban sedang dalam proses perawatan intensif. Penyidik Reskrim juga telah mengumpulkan bahan keterangan untuk mengungkap kasus ini," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dari empat pelaku, hanya satu yang berhasil ditangkap sementara tiga lainnya kabur.
Baca SelengkapnyaKetika itu kondisi di lokasi sangat ramai, karena pelaku yang masih bersikeras mengelak diduga jambret mengundang emosi dari warga.
Baca SelengkapnyaKetika satu pelaku disusul dua rekannya yang berpura-pura ingin membeli rokok.
Baca Selengkapnyasasaran tersangka hanya mesin ATM yang berada di sekitar Jakarta Utara dan Kota Bekasi
Baca SelengkapnyaPenyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya masih terus mengembangkan kasus itu.
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil rekaman CCTV dari lokasi kejadian terlihat satu orang pelaku berada di atas motor
Baca SelengkapnyaDipergoki Pemilik Rumah, Komplotan Maling di Bekasi Letuskan Senjata
Baca SelengkapnyaMobil pengisian ATM iyu dirampok di atas fly over Jalan By Pass, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (27/8).
Baca SelengkapnyaLayak diapresiasi, begini aksi heroik Satpam komplek gagalkan aksi curanmor karena paham motor pemiliknya.
Baca SelengkapnyaDua pelaku spesialis pencurian dengan modus ganjal mesin ATM ini sudah beraksi di beberapa tempat.
Baca SelengkapnyaAsep mengaku sempat dipukul dan dikeroyok pelaku yang saat itu juga meminta uangnya.
Baca Selengkapnya