Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tempat penampungan TKI ilegal di Bogor digerebek, 3 orang diamankan

Tempat penampungan TKI ilegal di Bogor digerebek, 3 orang diamankan ilustrasi tki. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Polres Bogor dan tim Reserse Kriminal Polsek Gunung Putri menggerebek sebuah rumah mewah komplek perumahan elit Kota Wisata, Cluster Pesona Paris, Blok C3/9, Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Senin (16/01) malam. Rumah bercat putih berlantai dua itu diduga sering dijadikan sebagai tempat penampungan calon tenaga kerja Indonesia (TKI) yang hendak dikirim ke Arab Saudi.

"Kami bersama petugas pengawas dinas tenaga kerja dan transmigrasi Kabupaten Bogor melakukan penggerebekan di salah satu rumah di perumahan Kota Wisata, setelah petugas menerima laporan bahwa rumah tersebut sering keluar masuk sejumlah wanita yang diduga calon TKI," ujar Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Bimantoro, Selasa (17/01/2017)

Saat dilakukan penggeledahan, petugas mengamankan tiga orang yakni AG (39) pria warga Kampung Dusun Karang, Desa Sukra, Indramayu, yang diduga sebagai perekrut serta dua orang perempuan calon TKI yaitu IR (31), warga Kampung Lembur Gede, Desa Gunung Halu, Bandung Barat dan SN (41) warga Kampung Batu Kasur, Desa Tanjung Sari, Kabupaten Garut.

"Kami melakukan penindakan pada sebuah rumah ini setelah beberapa kali mendapat laporan dari masyarakat dan keluarga calon TKI, bahwa rumah tersebut diduga dijadikan tempat penampungan calon TKI yang akan dikirim ke luar negeri," jelasnya.

Kanit Reskrim Polsek Gunung Putri Ipda Imam Junaedi mengatakan satu orang pria yang diamankan di rumah tersebut selain sebagai perekrut, juga diketahui sebagai pengontrak rumah.

"Di rumah tersebut kami juga menyita kasur, karpet beserta dokumen-dokumen keimigrasian yang diragukan keasliannya sebagai barang bukti," jelasnya.

Kepada petugas AG mengaku hanya sebagai calo dan dibayar oleh agen TKI sebesar Rp 3 juta per orang apabila berhasil merekrut calon TKI yang ingin bekerja di Arab. "Saya ngontrak di rumah itu sama anak istri. Sekaligus dijadikan penampungan calon TKI ke Arab Saudi," kata AG di Mapolsek Gunung Putri, kemarin.

Dia mengaku telah menjalankan bisnis ini selama enam bulan dengan mencari orang ke pelosok daerah. "Selama enam bulan ini sudah memberangkatkan 16 orang yang sebagian besar wanita ke luar negeri dengan menggunakan visa turis," tuturnya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menteri Perlindungan PMI Gerebek Rumah Penampungan TKI Ilegal Dijanjikan Kerja di UEA, 1 Calo Ditangkap
Menteri Perlindungan PMI Gerebek Rumah Penampungan TKI Ilegal Dijanjikan Kerja di UEA, 1 Calo Ditangkap

Menteri Abdul Kadir Karding berjanji terus mendalami dan mencari aktor-aktor lain yang terlibat kasus penyelundupan delapan CPMI ilegal itu.

Baca Selengkapnya
Imigrasi Bali Cekal 3 WNI Hendak ke Kamboja, Ada Grup 'Jual Ginjal' Saat HP Diperiksa
Imigrasi Bali Cekal 3 WNI Hendak ke Kamboja, Ada Grup 'Jual Ginjal' Saat HP Diperiksa

Dari 3 WNI ini, dua di antaranya perempuan dan satu pria.

Baca Selengkapnya
Polisi Bongkar Sindikat Penyalur TKI Ilegal Tampung Korban di Kalibata City
Polisi Bongkar Sindikat Penyalur TKI Ilegal Tampung Korban di Kalibata City

Diketahui, visa yang akan digunakan adalah visa ziarah, sehingga praktik penyaluran imigran ini ilegal

Baca Selengkapnya
Penampungan Pekerja Migran Ilegal Dibongkar Polisi di Dekat Bandara Soekarno-Hatta, Begini Kronologinya
Penampungan Pekerja Migran Ilegal Dibongkar Polisi di Dekat Bandara Soekarno-Hatta, Begini Kronologinya

AWS berperan sebagai pemilik penampungan dan juga penyalur pekerja migran Indonesia secara ilegal atau non prosedural.

Baca Selengkapnya
Kasus TPPO Terbongkar, Korban Dijanjikan Gaji USD300
Kasus TPPO Terbongkar, Korban Dijanjikan Gaji USD300

Tersangka DC bertugas merekrut calon-calon pekerja migran Indonesia dari pelbagai daerah.

Baca Selengkapnya
Drama Manusia Terlantar: Rahasia Mengerikan Imigran Rohingya Menembus Aceh
Drama Manusia Terlantar: Rahasia Mengerikan Imigran Rohingya Menembus Aceh

Ketiga WNA tersebut hadir dalam persidangan tanpa didampingi penasihat hukum, kecuali didampingi ahli alih bahasa atau penerjemah.

Baca Selengkapnya
Ditangkap Imigrasi, WN Tanzania dan Uganda Lakukan Prostitusi di Bali
Ditangkap Imigrasi, WN Tanzania dan Uganda Lakukan Prostitusi di Bali

Pihaknya melakukan operasi pengawasan di dua lokasi berbeda yakni Seminyak dan Kuta.

Baca Selengkapnya
Bukannya Berlibur, WNA Asal Uganda dan Bali Malah jadi PSK Bertarif Rp6 juta/Jam
Bukannya Berlibur, WNA Asal Uganda dan Bali Malah jadi PSK Bertarif Rp6 juta/Jam

Ketiganya menggunakan visa izin tinggal dan bekerja saat memasuki Bali.

Baca Selengkapnya
Cerita Wanita Calon Pekerja Luar Negeri, Berharap Gaji Besar Meski Tidak Sesuai Prosedur
Cerita Wanita Calon Pekerja Luar Negeri, Berharap Gaji Besar Meski Tidak Sesuai Prosedur

Fatin (23),warga Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat mengaku masih bersedih dan belum menerima kenyataan bahwa dirinya gagal berangkat kerja ke Dubai di 2024.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap 3 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang, Tiga Lagi Masih Buron
Polisi Tangkap 3 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang, Tiga Lagi Masih Buron

Tiga tahanan yang kabur dari rutan Polsek Tanah Abang pada Senin (19/2) lalu berhasiL ditangkap

Baca Selengkapnya
Polri Ungkap 397 Kasus TPPO Periode Oktober-November 2024, Total 904 Orang Selamat
Polri Ungkap 397 Kasus TPPO Periode Oktober-November 2024, Total 904 Orang Selamat

Para pelaku berupaya mengirimkan para PMI secara ilegal, khususnya cacat administrasi seperti menggunakan visa yang tidak sesuai.

Baca Selengkapnya