Tempat-Tempat Wisata Ini Mendadak Dibanjiri Pengunjung karena Viral di Medsos
Merdeka.com - Media sosial punya peran penting untuk mempromosikan wisata di Indonesia. Berkat media sosial, masyarakat menjadi tahu ada banyak spot wisata menarik di sekitarnya.
Semakin banyak pengunjung ke wisata tersebut, semakin banyak penghasilan yang bisa didapat masyarakat sekitar yang mengelola. Namun beberapa spot wisata malah berubah setelah didatangi para pengunjung.
Berikut potret kondisi spot wisata yang pernah viral di media sosial, hingga rusak karena ulah pengunjung:
-
Apa yang viral di media sosial? Sontak saja, momen tersebut menjadi sorotan hingga viral di media sosial.
-
Dimana tempat wisata Jawa Barat yang terkenal? Tempat wisata Jawa Barat pastinya bisa ditemukan di tiap kota dan kabupaten di wilayah ini.
-
Apa daya tarik utama kota wisata di Indonesia? Indonesia dengan keanekaragaman budaya, alam, dan sejarahnya, menawarkan keindahan wisata yang memukau bagi para pengunjung.
-
Mengapa Desa Bantarkuning viral? Pemandangan alam di sini sempat menjadi sorotan, karena memiliki keindahan pemandangan sawah dan deretan pegunungan yang menyejukkan mata.
Kebun Bunga Amaryllis di Yogyakarta
Kebun Bunga Amaryllis di Gunung Kidul, Yogyakarta, sempat viral di media sosial. Awalnya seorang wanita mengunggah fotonya saat berada di kebun bunga tersebut. Namun tiba-tiba unggahannya itu menjadi viral dan membuat masyarakat penasaran.
Alhasil Kebun Bunga Amaryllis dipenuhi pengunjung yang ingin berswafoto. Namun gara-gara ulah para pengunjung tidak bertanggung jawab hamparan bunga Amaryllis yang terletak di Dusun Ngasem Ayu, Desa Salam, Kecamatan Patuk, Kabupaten Patuk, Gunung Kidul, DI Yogyakarta, rusak parah.
Akibat ulah para pengunjung tersebut keindahan bunga Amaryllis di lahan seluas lebih kurang 2.000 meter persegi milik Bapak Sukadi menghilang.
Negeri di Atas Awan di Lebak, Banten
Sebuah tempat di wilayah Gunung Luhur sempat viral di media sosial. Spot wisata yang baru itu ditemukan di Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak. Wisata ini masih berada di dalam Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS).
Lokasi Negeri di Atas Awan Gunung Luhur pertama kali ditemukan oleh pekerja konstruksi yang sedang melakukan perbaikan jalan provinsi. Setelah fotonya diunggah di jejaring sosial, netizen pun dibuat penasaran.
Semakin banyak warga yang mengunjungi Gunung Luhur untuk menyaksikan sendiri keindahannya. Saking banyaknya yang penasaran, sampai-sampai terjadi kemacetan.
Jumlah pengunjung membludak tak karuan. Jalan menuju titik negeri di atas awan Gunung Luhur dipadati ratusan mobil dan kendaraan roda dua.
"Negeri di atas mobil," kata salah satu pengunjung yang videonya ditayangkan akun Twitter @fbbantennews.
Cadas Gantung di Majalengka
Cadas Gantung di Majalengka, Jawa Barat mulai dikenal karena media sosial. Cadas Gantung sendiri merupakan hamparan dataran yang dahulunya sawah dan sekarang nampak seperti sebuah padang rumput yang indah dikelilingi perbukitan serta hutan yang lebat. Sama seperti Tebing Keraton di Bandung, Cadas Gantung pun menawarkan sensasi seru menikmati indah dan asrinya pemandangan tanah Pasundan di atas tebing.
Cadas Gantung memiliki spot yang menarik untuk dibidik lewat layar kamera. Beberapa tempat andalan Cadas Gantung, seperti Tebing Cadas Gantung, Jembatan Bambu, dan Bukit Perkemahan.
Umbul Ponggok, Klaten
Wisata populer Umbul Ponggok di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten ini semakin berbenah diri. Salah seorang pengunjung bernama Budi Prasetyo terkejut melihat perubahan Umbul Pinggok setelah viral di media sosial.
"(Dahulu) kondisinya tidak tertata, hanya untuk mandi dan mencuci," kata pria 53 tahun asal Boyolali berstatus pegawai negeri di Kalimantan Barat itu saat berbincang dengan merdeka.
"Sekarang saya kaget kok jadi bagus seperti ini. Airnya jernih dan indah. Konsep dan pengelolaannya juga bagus".
Ternyata wisata ini mulai dikelola oleh Tirta Mandiri, badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Ponggok. Institusi bisnis didirikan pada 15 Desember 2009 tersebut berhasil mengubah kolam kumuh yang dahulu hanya ramai saat padusan, sehari menjelang bulan puasa, menjadi wahana wisata air fenomenal.
Wisata air ini, pengunjung bisa berfoto di dalam air yang jernih. Tentu dengan beragam aksesoris, seperti televisi hingga sepeda motor di dalam air.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada pemandangan unik di Pakistan saat rombongan turis asal Indonesia datang berkunjung.
Baca SelengkapnyaKemajuan media sosial membuat sebuah tempat dengan pemandangan indah mudah viral.
Baca SelengkapnyaBikin dompet tak aman, jalanan di Malang ini dipenuhi orang hajatan di waktu yang sama.
Baca SelengkapnyaTempat wisata yang dulunya indah, menjadi rusak akibat warga berbondong-bondong datang ke lokasi setelah viral di medsos
Baca SelengkapnyaBerikut potret minimarket Wonosobo berlatarbelakang gunung bak di Jepang.
Baca SelengkapnyaTernyata tak hanya jalur kawasan Puncak Bogor saja yang mengalami kemacetan. Sejumlah jalur pendakian di berbagai daerah turut menarik minat ribuan wisatawan.
Baca SelengkapnyaNiat hati ingin liburan, tempat wisatanya ternyata sudah 'hilang'. Jadi gagal liburan nih!
Baca SelengkapnyaPara pengunjung tampak memenuhi area wisata dataran tinggi Dieng.
Baca SelengkapnyaWarung penuh dengan tempelan foto 3x4 viral menjadi sorotan.
Baca SelengkapnyaIndonesia dengan keanekaragaman budaya, alam, dan sejarahnya, menawarkan keindahan wisata yang memukau bagi para pengunjung.
Baca SelengkapnyaBali Baru merupakan objek wisata selain Bali dipopulerkan pemerintah sejak 2016.
Baca SelengkapnyaHari normal, desa Penglipuran di Bali dikunjungi 2.000-3.000 orang per hari . Saat Lebaran, mencapai 6.000 orang per hari.
Baca Selengkapnya