Temuan Kasus dari Varian Kappa di Jakarta
Merdeka.com - Varian baru dari virus Sars Cov-2 terus bermunculan seiring dengan karakteristik virus yang terus bermutasi. Di Jakarta, varian Delta masih mendominasi mutasi virus.
Berdasarkan paparan Pemprov DKI saat rapat bersama dengan pemerintah pusat pada Selasa (29/6) lalu, kasus mutasi varian Delta di Jakarta sebanyak 111 kasus. Mutasi lainnya dengan kode Alpha, sebanyak 11 kasus, dan Betha 5 kasus.
"Varian Delta mendominasi sebesar 87 persen dari total temuan kasus varian baru yang telah diidentifikasi di Jakarta," demikian penjelasan materi pemaparan yang dikutip merdeka.com pada Jumat (2/7).
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Bagaimana spesies baru ini diidentifikasi? Spesies baru ini diidentifikasi dari ukuran tubuh, tekstur dan ciri-ciri fisik halus lainnya, kata studi tersebut.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Bagaimana cara virus Corona varian Omicron bermutasi? Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa yang terjadi pada virus Corona varian Omicron di tubuh pria tersebut? Selama 20 bulan masa infeksi, dokter mencoba segala cara untuk membantu pria lanjut usia tersebut, namun tidak ada upaya yang berhasil.Tubuhnya tidak dapat memberikan respons kekebalan yang cukup kuat untuk melawan virus Corona, bahkan dengan bantuan obat antibodi sekalipun.
Kemudian, ada satu varian baru lainnya yang berhasil diidentifikasi oleh Dinas Kesehatan yaitu Kappa. Untuk varian ini, masih 1 kasus. Belum ada pembaruan data lagi oleh Dinas Kesehatan.
Dalam materi juga menyebutkan bahwa varian ini berhasil teridentifikasi setelah Dinas Kesehatan melakukan uji sampel terhadap 128 kasus varian baru yang termasuk variant of concern.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan DKI Jakarta telah melakukan pemeriksaan total 987 sampel mutasi virus Corona dan dinyatakan 70 sampel merupakan variant of concern.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Dwi Oktavia menuturkan, dari 70 variant of concern, 33 kasus didapat dari riwayat perjalanan dari luar negeri (imported cases).
"19 transmisi lokal varian Delta di DKI Jakarta, 10 transmisi lokal varian Delta di Debotabek yang mana pemeriksaannya dilakukan di Jakarta, dan 8 kasus masih dalam proses verifikasi apakah merupakan varian Delta dari luar negeri atau transmisi lokal," ucap Dwi, Kamis (24/6).
Adapun rincian 70 variant of concern tersebut, yakni 12 varian Alpha (B.117), 3 varian Beta (B.1.351), 55 varian Delta (B.1617.2).
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan peningkatan varian virus terus terjadi. Untuk itu ia mengingatkan agar warga Jakarta tetap bertahan di rumah.
Riza menambahkan, Pemprov DKI secara aktif terus berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan terkait segala temuan varian baru.
"Memang ada peningkatan terus tingkatan varian di DKI Jakarta, untuk itu terus kami dibantu oleh Kementerian Kesehatan untuk terus melakukan penelitian terhadap varian dan penyebarannya dan yang paling penting adalah kembali ke masyarakat, untuk tetap berada di rumah karena varian baru ini cepat sangat menular dan membahayakan, sekalipun juga cepat sembuhnya," ucap Riza.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengimbau masyarakat tetap menjaga kesehatan. Selain itu, tidak lupa pakai masker di keramaian dan rajin mencuci tangan .
Baca SelengkapnyaVarian JN.1 merupakan pemicu lonjakan Covid-19 di Singapura.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaNgabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.
Baca SelengkapnyaVarian tersebut memicu ada peningkatan kasus Covid-19 di Singapura.
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaHingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca Selengkapnya