Temuan Ombudsman, calo di Imigrasi banderol pembuatan paspor hingga Rp 1,5 juta
Merdeka.com - Ombudsman RI menemukan maladministrasi yang terjadi dalam pelayanan membuat paspor biasa di kantor Imigrasi. Komisioner Ombudsman Republik Indonesia (ORI), Adrianus Meliala menjelaskan pihaknya melakukan investigasi terkait dugaan kecurangan membuat paspor.
Terdapat tujuh kantor imigrasi yang mereka selidiki. Yaitu kantor Imigrasi Klas 1 Manado, Mataram, Pekanbaru, Palembang, Khusus Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Batam. Dari hasil investigasi tersebut, Andrianus menjelaskan terdapat sejumlah oknum di dalam lingkungan kantor imigrasi.
"Iya (orang imigrasi). Jadi orang low level. Tingkat yang bawah," kata Andrianus ketika ditemui di kantor Ombudsman, Jakarta Selatan, Jumat (12/1).
-
Dimana Imigrasi Denpasar melakukan pengawasan? Kasus-kasus viral itu diakui memicu kinerja mereka dalam melakukan pengawasan dan penindakan WNA di wilayah Imigrasi Denpasar yang meliputi 5 kabupaten (Gianyar, Klungkung, Tabanan, Bangli, Badung Utara) ditambah Kota Denpasar.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Siapa yang diperiksa di Kejagung? Gimmick Sandra Dewi Saat Diperiksa Kasus Korupsi Suami di Kejagung Tidak banyak ucapan yang dilontarkan Sandra sebelum menjalani pemeriksaan. Sejumlah gimmick banyak terjadi selama pemeriksaan Aktris Sandra Dewi sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah 2015-2022 yang menyeret suaminya, Harvey Moeis, Kamis (4/4).
-
Siapa yang diperiksa Polda Metro Jaya? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/10).
-
Bagaimana Kejaksaan Agung teliti kasus? 'Tim Penyidik mendapatkan alat bukti yang cukup untuk menetapkan RD selaku Direktur PT SMIP sebagai tersangka,' ujarnya seperti dilansir dari Antara.
-
Siapa aja yang pernah Kemendag selidiki terkait impor? Sementara negara yang pernah indonesia selidiki dan kenakan BMAD maupun BMP antara lain India, Republik Korea, China, Jepang, Amerika Serikat, Uni Eropa, Rusia, Kazhakstan, Australia, Malaysia, Vietnam, Thailand, Hongkong, Turki, Pakistan, Persatuan Emirat Arab, Singapura, Taiwan, Bangladesh, dan Mesir.
Andrianus mengatakan target para oknum yaitu para masyarakat yang ingin membuat paspor tanpa mengantre. Oknum tersebut kata Andrianus mereka temui di tempat parkir kantor wilayah, menjadi satpam, hingga penjaga loket.
"Umumnya karena pertemanan. Tahu genarasi ke genarasi. Dan petugas juga enggak sungkan-sungkan dia masuk dan nyelak antrean. Nyelak untuk dokumen foto dan dia ok. Atas dasar pertemanan," kata Andrianus.
Dia menceritakan para oknum membanderol harga Rp 950.000-Rp 1,5 juta untuk bisa mulus membuat paspor tanpa antre. Dari mulai mengambil tiket untuk mengantre hingga menebus paspor.
"Tarifnya Rp 950.000-Rp 1,5 juta. Dan kalau mau ambil paspor juga harus ada uang rokok," ungkap Andrianus.
Kemudian menurut Direktur Jenderal Imigrasi Ronny F. Sompie menjelaskan pihaknya sudah memberikan surat edaran untuk tidak membuka jasa biro pada 2016. Dia juga mengakui akan menindaklanjuti para calo yang menyalah gunakan hal tersebut.
Pihaknya pun kata Ronny menyambut baik hal tersebut. Karena kata dia, pihaknya belum memiliki pengawas internal. "Kemudian hal-hal yang lain di Direktorat Imigrasi sangat menyambut baik karena tidak punya pengawas internal," ungkap Ronny.
Pihaknya pun mengakui akan memberikan saksi kepada calo yang terlibat dalam maladministarasi tersebut. Namun dia tidak merinci akan memberikan saksi apa terkait calo atau oknum tersebut. "Ada kode etiknya. Kami pun tidak akan membiarkan," kata Ronny.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Arteria menjelaskan Kejaksaan Tinggi memanipulasi OTT dengan berpura-pura memberi uang ke petugas imigrasi
Baca SelengkapnyaSebanyak 12 orang telah ditetapkan sebagai tersangka. Di mana, 10 diantaranya merupakan bagian dari sindikat.
Baca SelengkapnyaPartner In Crime, Calo dan Honorer Dispendukcapil Malang Pungli Warga Urus KTP hingga KK
Baca SelengkapnyaModus operandi yang dilakukan para pelaku dengan menggunakan penipuan lowongan kerja.
Baca SelengkapnyaBelum bisa dijelaskan secara rinci sejak kapan pungli dilakukan. Saat ini, kasus pungli ini mash terus didalami.
Baca SelengkapnyaLima petugas ini memungut Rp100-250 ribu pada tiap turis yang lewat pelayanan fast track.
Baca SelengkapnyaPihaknya melakukan operasi pengawasan di dua lokasi berbeda yakni Seminyak dan Kuta.
Baca SelengkapnyaTindak pidana perdagangan orang (TPPO) dengan menawarkan pekerjaan dan modus-modus lain semakin marak terjadi.
Baca SelengkapnyaKejati Bali masih mengembangkan kasus pungli terhadap turis asing yang ingin menggunakan fasilitas fast track di Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Baca SelengkapnyaApabila ditemukan cukup pelanggaran terhadap tindak pidana keimigrasian maka terhadap WNA tersebut dideportasi.
Baca SelengkapnyaKepala Kantor Kemenkumham Bali Romi Yudianto angkat bicara soal lima petugas Imigrasi Ngurah Rai yang diduga melakukan pungli terhadap WNA.
Baca Selengkapnya