Temukan AirAsia, tim SAR Indonesia dapat pujian internasional
Merdeka.com - Duta Besar RI untuk Kerajaan Inggris Raya dan Republik Irlandia, Hamzah Thayeb, menegaskan bahwa kinerja Tim Basarnas Indonesia dalam menemukan puing pesawat dan jasad para korban kecelakaan pesawat AirAsia QZ8501 mendapat pengakuan internasional.
"Alhamdulillah melalui usaha pencarian yang intensif selama tiga hari, kemudian Tim SAR Indonesia berhasil menemukan puing pesawat dan jasad para korban kecelakaan tragis," kata Dubes Hamzah Thayeb dalam doa bersama Masyarakat Indonesia yang berada di Kerajaan Inggris di KBRI London, Rabu (31/12) malam.
Didampingi Wakil Dubes Harry Kandou dalam doa bersama lintas agama dari kalangan Islam, Katolik, Protestan dan Hindu, untuk korban kecelakaan pesawat Airasia QZ8501 itu, ia menjelaskan apa yang telah dilakukan Tim Barsanas bersama berbagai pihak dalam melakukan pencarian dan evakuasi para korban itu mendapat apresiasi internasional.
-
Apa yang terjadi pada AirAsia QZ8501? AirAsia QZ8501 adalah penerbangan yang mengalami kecelakaan pada tanggal 28 Desember 2014.
-
Di mana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pesawat AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Kenapa pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Kapan pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Siapa yang menyelamatkan pilot? Pramugari Nigel Ogden segera merespons dengan melompat ke kokpit dan mengamankan Lancaster dengan memegang pinggangnya agar tidak terlepas sepenuhnya dari pesawat.
-
Siapa yang bantu tim evakuasi? Dalam pencarian dan evakuasi korban, tim gabungan di Sumatera Barat juga turut dibantu kantor SAR Bengkulu, kantor SAR Jambi dan Kantor SAR Medan.
"Untuk itu, KBRI London mendukung inisiatif dari masyarakat Indonesia yang ingin menyelenggarakan doa bersama bagi para korban tragedi pesawat Air Asia QZ8501 dan korban bencana lainnya yang terjadi Indonesia. Kita memohon berkat Tuhan untuk seluruh pihak yang saat ini terus bekerja keras dalam mengevakuasi para korban," ujarnya, seperti dilansir Antara, Kamis (1/1).
Doa bersama dihadiri berbagai perwakilan masyarakat yang ada di Inggris diantaranya ketua diaspora Indonesia yang disebut Periuk, Cathy Paat, para pelajar dan mahasiswa Indonesia yang menuntut ilmu di Inggris yang tergabung dalam PPI London serta anggota Induk , tenaga kerja domestik yang ada di London.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total ada 14 orang yang mendapat apresiasi dari Kapolri. Keseluruhan memiliki prestasi di kancah internasional di berbagai kejuaraan.
Baca SelengkapnyaSeratusan imigran etnis Rohingya tersebut dalam pelayaran menuju Australia.
Baca SelengkapnyaBalita ini terjebak selama 3 hari. Proses evakuasi ini dilakukan pada Minggu (11/2) lalu.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi nelayan dari dermaga yang berada di Kecamatan Tegalbuleud ini membutuhkan waktu yang cukup lama yakni dari pagi dan baru selesai sore.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kompetensi itu dibutuhkan. Sebab, saat ini aktivitas penyelamatan dan evakuasi terbatas hanya siang hari, karena kemampuan belum memadai.
Baca SelengkapnyaPenyebab kapal tenggelam belum diketahui. Satu penumpang yang hilang masih dalam pencarian.
Baca SelengkapnyaSaat ini, tim gabungan masih mencari tiga korban hilang.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi dilakukan isekitar pukul 09.55 WIT setelah Heli PK DAM selesai pencarian sortie 1 dan mendarat di PNE.
Baca SelengkapnyaTim elit Basarnas ini dibentuk tahun 2012 dan berfokus kerja di bidang penyelamatan.
Baca SelengkapnyaDalam misi kemanusiaan itu, mereka membawa sebanyak 20 palet barang bantuan yang total beratnya mencapai 3,2 ton
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan harus bekerja ekstra untuk bisa mengevakuasi ketiga jasad korban yang berhasil ditemukan.
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya yang selamat mengatakan kapal tersebut sebenarnya mengangkut 151 orang, sedangkan yang sudah berhasil diselamatkan baru 75 orang.
Baca Selengkapnya