Tenaga Kesehatan PON XX Tuntut Pemda dan Pusat Bayar Honor
Merdeka.com - Pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua beberapa waktu lalu masih menyisakan persoalan. Usai kasus honor sopir yang belum terbayar, hal yang sama juga dialami tenaga kesehatan dan fotografer yang bertugas selama PON berlangsung.
"Kami menuntut Gubernur Papua Lukas Enembe agar segera bertanggung jawab terhadap hak relawan kesehatan PON yang gajinya belum dibayar sampai sekarang. Kami menuntut Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk memerintahkan aparat hukum melakukan pemeriksaan dan audit keuangan PB PON XX Papua. Kami menuntut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua bertanggung jawab penuh terhadap hak relawan kesehatan PON XX Papua," kata Hein Yopi Olua, salah satu tenaga kesehatan di PON Papua, Selasa (30/11).
Yopi pun bercerita, rekrutmen tenaga medis untuk PON XX Papua 2021 berasal dari Pemerintah Provinsi Papua. Menurutnya saat itu, rumah sakit dan puskesmas diminta kirim tenaga dengan memasukkan dokumen administrasi sesuai persyaratan hingga nomor rekening. Bahkan nomor rekening diminta sampai berkali-kali.
-
Apa yang menjadi masalah dalam pelaksanaan PON 2024? PON 2024 akan bersamaan dengan Pilkada serentak di 514 Kabupaten Kota dan 38 Provinsi. Termasuk Aceh dan Sumut yang menjadi tuan rumah.
-
Apa yang dikeluhkan atlet PON XXI? Sebelumnya, sejumlah atlet menggunakan media sosial untuk menyuarakan keresahan mereka terhadap kondisi PON 2024. Salah satunya menyangkut venue.
-
Bagaimana cara mengatasi masalah jadwal PON? Dede mengatakan Komisi X DPR meminta adanya kejelasan dari Pemerintah Pusat terkait penyelenggaraan PON 2024.
-
Dimana PON XXI berlangsung? Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang berlangsung di Aceh dan Sumatera Utara dijadwalkan pada 8 hingga 20 September 2024.
-
Kenapa honorer Jayapura protes? Mereka melakukan aksi pemalangan atau blokade jalan umum. Fakhiri, menegaskan akan menindak tegas oknum-oknum yang bertindak curang dalam proses seleksi penerimaan pegawai PPPK dan CPNS di Papua, sebagaimana yang menjadi polemik di Pemerintahan Kota Jayapura.
-
Di mana PON I pertama kali diadakan? Peringatan Hari Olahraga Nasional dicetuskan di Indonesia berawal dari diselenggarakan Pekan Olahraga Nasional (PON) I pada 9-12 September 1948 di Kota Surakarta.
Sementara itu, Vani salah satu relawan kesehatan mengaku hingga PON XX selesai, haknya belum juga dibayarkan, sehingga dia bersama ratusan rekan medis lainnya menyepakati untuk menyuarakan hal itu.
"Kalau relawan medis dan tenaga medis, yang kami dengar honornya berbeda, mulai dari Rp300 ribu hingga Rp600 ribu per hari. Hanya saja hal ini yang kami butuh kejelasan dari pihak yang bertanggung jawab," ujar Vani.
Tidak hanya itu, tenaga fotografer yang berasal dari komunitas setempat juga mengalami nasib serupa. Irfak, salah satu fotografer PON XX Papua bercerita, ia bersama-sama kawan-kawannya ikut membantu dalam pelaksanaan PON melalui rekrutmen yang dibuka Humas PB PON Papua.
"Iya semua berkas pendaftaran yang diminta PB PON Papua kita buat, bahkan sampai id card komunitas foto disuruh masukan juga plus alat- alat yang kita gunakan," sebut Irfak.
Sementara itu, PB PON XX Papua melalui Wakil Sekretaris IV Bidang Humas dan PPM PB PON XX Papua, Kadkis Matdoan menyebutkan, dana induk sudah habis dan sementara sedang diurus oleh Bendahara Umum PB PON, Theo Rumbiak kepada Pemerintah Provinsi Papua lewat naskah perjanjian hibah daerah (NPHD).
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri menyatakan akan menyelidiki dugaan kecurangan pada seleksi penerimaan aparatur sipil negara (ASN) di Pemkot Jayapura.
Baca SelengkapnyaPuluhan dokter spesialis berunjuk rasa di Kantor Gubernur Papua, Senin (28/8). Mereka menuntut agar Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dinaikkan.
Baca SelengkapnyaPuluhan guru honorer menyampaikan keluh kesahnya kepada Komisi X DPR karena tak kunjung diangkat menjadi PPPK.
Baca SelengkapnyaIren Maulana mengaku belum menerima upah meski tugasnya telah selesai.
Baca SelengkapnyaSampai hari ini, PNS mengaku belum mendapatkan gaji 13 dan TPP. Sebagai bentuk kekesalan, mereka menggelar protes.
Baca SelengkapnyaKetua Bawaslu Makassar Dede Arwinsyah membenarkan ada sejumlah PTPS belum dicairkan honornya.
Baca SelengkapnyaDokter di RSUD Soe menolak melayani pasien karena insentifnya selama enam bulan belum dibayar.
Baca SelengkapnyaAkibatnya, antrean pasien yang ingin mendaftar di bagian pelayanan menjadi tidak terhindarkan.
Baca SelengkapnyaDPR menyoroti pemecatan 249 nakes Non-ASN di Manggarai dan gagalnya 500-an bidan pendidik gagal jadi P3K
Baca SelengkapnyaSaat menjadi guru PNS, ada setoran uang bulanan dari para PNS ke Korpri Karawang, sebagai satu-satunya organisasi dan wadah berhimpun PNS.
Baca Selengkapnya20 orang petugas penyelenggara Pemilu 2024 di Bali sebelumnya jatuh sakit dan satu orang petugas Satuan Perlindungan Masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenurutnya tidak bijak jika Kementetian PAN-RB hanya memprioritaskan data dari database saja.
Baca Selengkapnya