Tengah malam, terpidana mati Mary Jane dipindah ke Nusakambangan
Merdeka.com - Terpidana mati warga negara Filipina Mary Jane Fiesta Veloso malam ini rencananya akan dipindah dari Lapas Wirogunan Yogyakarta ke Nusakambangan, Cilacap, Kamis (23/4). Sekitar pukul 23.30 WIB beberapa mobil tampak masuk ke lapas Wirogunan melalui pintu sebelah timur.
Pantauan merdeka.com, para wartawan sudah menunggu kedatangan mobil yang menjemput Mary Jane. Kajati DIY, I Gede Sudiatmaja membenarkan adanya informasi bahwa Mary Jane malam ini akan dipindahkan dari lapas Wirogunan Yogyakarta ke lapas Nusakambangan, Cilacap.
Menurutnya Mary Jane akan dijemput pada pukul 01.00 Wib dan akan langsung dipindahkan dengan pengawalan Brimob Polda DIY. "Iya benar malam ini akan dipindahkan pukul 01.00," katanya singkat saat dihubungi wartawan.
-
Apa yang terjadi pada Mary Jane? Menyusul upaya diplomasi dan konsultasi dengan pemerintah Indonesia selama lebih dari satu dasawarsa, kami berhasil menunda pelaksanaan eksekusi matinya hingga tercapainya kesepakatan untuk membawanya pulang ke Filipina.
-
Kenapa Mary Jane dibebaskan? Menyusul upaya diplomasi dan konsultasi dengan pemerintah Indonesia selama lebih dari satu dasawarsa, kami berhasil menunda pelaksanaan eksekusi matinya hingga tercapainya kesepakatan untuk membawanya pulang ke Filipina.
-
Dimana Maryoto memutuskan untuk bertransmigrasi? Ia dan keluarganya sejak tahun 2016 lalu memutuskan untuk pindah ke Kalimantan dan hidup di tengah sawah sebagai seorang petani.
-
Dimana Mary Manuel tinggal? Selama di Madiun, Mary dan keluarganya tinggal di kawasan pemukiman Eropa bernama Loji Residentielaan.
-
Bagaimana Mary Jane bisa bebas? Menyusul upaya diplomasi dan konsultasi dengan pemerintah Indonesia selama lebih dari satu dasawarsa, kami berhasil menunda pelaksanaan eksekusi matinya hingga tercapainya kesepakatan untuk membawanya pulang ke Filipina.
-
Siapa yang memberikan saran kepada Mary? Kim menjelaskan bahwa Replika merupakan sebuah bot obrol AI.
Sampai pukul 00.15 wib, belum ada pergerakan kendaraan yang akan digunakan untuk membawa Mary Jane ke Nusakambangan. Di sekitar lapas juga tidak tampak ada pengamanan tambahan dari pihak kepolisian.
Mary Jane sendiri divonis hukuman mati setelah tertangkap akibat berusaha menyelundupkan heroin seberat 2,6 Kg melalui bandara Adi Sucipto Yogyakarta pada 2010 lalu.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yusril menjelaskan, pemerintah Indonesia telah menerima permohonan resmi dari Filipina terkait dengan pemindahan Mary Jane.
Baca SelengkapnyaMeski dikabarkan bebas, perempuan asal Filipina ini saat ini masih menjadi penghuni Lapas Perempuan Kelas IIB Yogyakarta yang berada di Wonosari, Gunungkidul.
Baca SelengkapnyaYusril membuka peluang untuk membahas penyusunan UU tentang pemindahan narapidana bersama DPR.
Baca SelengkapnyaDi Indonesia cukup banyak narapidana WNA yang dijatuhi berbagai jenis hukuman, mulai dari hukuman penjara terbatas, hukuman penjara seumur hidup, hingga hukuman
Baca SelengkapnyaMary Jane hingga saat ini masih berstatus sebagai tahanan di Lapas Perempuan Kelas IIB Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaPolisi memastikan mayat perempuan terbungkus gulungan kasur di Jalan Balai Desa Lama, Cikupa, Tangerang sudah meninggal dunia beberapa hari dibuang pelaku.
Baca SelengkapnyaYekti menegaskan Lapas Klas II A Tangerang, akan menindak tegas N, jika nantinya berhasil ditemukan.
Baca SelengkapnyaPenetapan pemindahan Dito Mahendra dari yang awalnya diajukan ke Lapas Teroris Gunung Sindur, Jawa Barat, ditetapkan dipindah ke Rutan Cipinang.
Baca Selengkapnya