Terangsang intip siswi SMP tidur, pria 45 tahun akan memperkosa
Merdeka.com - Gara-gara tak kuat menahan birahi, Surono, warga Demak, Jawa Tengah, nekat mencabuli seorang gadis SMP berinisial NS, (12) di dalam kamar, pada Sabtu (13/9) siang kemarin.
Peristiwa pencabulan tersebut terjadi saat gadis yang masih sekolah di sebuah SMP itu tengah sendirian di dalam rumahnya, sekitar pukul 14.00 siang. Saat mengetahui korbannya sedang sendirian di dalam kamar, lelaki 45 tahun itu lalu mengendap-endap masuk ke rumah korban.
Masmiah (45), ibu korban, mengatakan saat itu tanpa sepengetahuan anaknya, pelaku masuk ke dalam kamar. Melihat anaknya sedang tertidur, kata Masmiah, pelaku kemudian langsung meraba bagian sensitif korbannya.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Bagaimana pelaku memperkosa korban? Ketiganya dilakukan penahanan selama proses pemeriksaan berlangsung. Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Apa yang dilakukan pelaku terhadap korban? Pelaku mengancam akan memviralkan video-video asusila tersebut, jika korban tidak mau diajak berhubungan badan.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
Tak hanya menggerayangi tubuh anaknya, pelaku juga meminta korban menciuminya. "Itu dilakukan sama dia (pelaku) saat saya pergi keluar rumah dan anak saya sedang sendirian," kata dia, saat mengadukan ke Polrestabes Semarang, Jawa Tengah, Rabu (17/9).
Mengetahui aksi bejat pelaku, NS langsung berontak dan melaporkan kepada kedua orangtuanya. "Karena saking takutnya dan trauma, dia bilang kepada saya katanya sudah digerayangi oleh pelaku," urainya.
Kanit II SPKT Polrestabes Semarang AKP Sapari, menyebut aksi pencabulan itu kini sedang ditangani petugas. Polisi masih menyelidiki motif pelaku mencabuli korbannya. Polisi juga telah melimpahkan kasus itu ke unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Semarang untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut. (mdk/mtf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi berhasil meringkus pelaku tidak lama setelah kejadian tersebut
Baca SelengkapnyaKepada kepolisian, FM melakukan aksi cabulnya itu secara acak saja dan spontan.
Baca SelengkapnyaSeorang polisi di Maluku mencabuli siswi SMP di indekos. Korban mengalami muntah hingga pingsan.
Baca SelengkapnyaTerkait apakah tersangka melakukan ancaman terhadap korban atau iming-iming masih didalami.
Baca SelengkapnyaOrangtua VEC menjemput korban di Jepara, selanjutnya melaporkan peristiwa tersebut ke Polrestabes Semarang.
Baca SelengkapnyaPerbuatan pria berinisial AW (35) di Kecamatan Bangsal, Mojokerto, ini benar-benar melampaui batas. Dia tega memerkosa istri anak tirinya.
Baca SelengkapnyaRekaman itu sebagai ancaman terhadap korban agar tidak mengadu ke orangtuanya.
Baca SelengkapnyaImam mengungkapkan, AD kini telah ditetapkan tersangka dan dilakukan penahanan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di rumah korban di Kecamatan Kertapati, Palembang, Selasa (17/9) siang.
Baca SelengkapnyaKorban pertama diperkosa beberapa kali oleh para tersangka.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di indekos korban yang berlokasi di Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku sempat kabur. Namun polisi berhasil meringkus keduanya.
Baca Selengkapnya