Terdakwa Doddy dicecar hakim soal pertemuan di basement Hotel Acacia
Merdeka.com - Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat mempertanyakan pernyataan terdakwa Doddy Aryanto tentang pertemuannya dengan panitera Jakarta Pusat Edy Nasution yang selalu dilakukan di basement Hotel Acacia.
Terdakwa Doddy mengaku pertama kali mengenal Edy Nasution dari Hesty pegawai dari PT Lippo. Pertemuan ketiganya dilakukan di Kantor Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang beralamat di Jalan Gajah Mada. Setelah pertemuan dengan Hesty kemudian terdakwa Doddy mengaku kembali bertemu dengan Edy di PN Jakarta Pusat yang dulu.
"Di kantor Pengadilan Jakarta Pusat yang Gajah Mada dua kali (bertemu Edy Nasution). Lebih dulu perkenalan di kantor sama Edy. Pertama perkenalan kedua tentang magang anaknya itu di RS Siloam," kata terdakwa Doddy dalam persidangan di Ruang Sidang Koesoemah Atmadja 2 Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (22/8).
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Siapa yang diperiksa oleh KPK? Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej rampung menjalani pemeriksaan penyidik KPK, Senin (4/12).
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Siapa yang diadukan ke DKPP? Dalam sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP) perkara nomor 19-PKE-DKPP/I/2024, Nus Wakerkwa mengadukan Ketua KPU Hasyim Asy’ari berserta anggota KPU Mochammad Afifuddin dan Parsadaan Harahap.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
Hingga suatu hari dia diminta untuk mengantarkan sebuah map berwarna coklat kepada Edy. Namun pertemuan itu dilakukan di basement Hotel Acacia tak lagi di kantor Edy.
"Yang punya inisiatif ketemu di Hotel Acacia Edy Nasution. Tapi saya yang minta nunggu di basement hotel saja," ujar terdakwa Doddy.
Hakim pun menanyakan alasan menunggu di basement Hotel Acacia. Kemudian terdakwa Doddy mengaku dirinya suka mengantuk di siang hari sehingga lebih memilih menunggu di dalam mobil agar bisa sambil tidur.
"Saya ini orangnya ngantukan Yang Mulia, saya juga pernah kena stroke 2 kali. Makanya saya pikir nunggu di basement hotel biar bisa tidur. Pak Edy datangnya juga suka lama," tutur terdakwa Doddy.
Mendengar jawaban itu, majelis hakim justru kembali bertanya. "Kenapa enggak datang langsung ke kantor saja? Kenapa harus janjian di basement?," tanya hakim anggota.
"Tidak ada yang disembunyikan Yang Mulia. Karena bisa melewati kantor saya lebih dekat," jawab Doddy.
"Enggak bisa, kan ini basement, kenapa enggak di basement kantor saja, kenapa harus di basement hotel," tanya hakim.
Terdakwa Doddy pun tak bisa menjawab pertanyaan hakim. Dia hanya terdiam setelah dicecar maksud dan tujuan pemberian berkas surat magang yang selalu dilakukan di basement hotel. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kelakuan Hasbi Hasan, Kawal Perkara MA dari Kamar Hotel
Baca SelengkapnyaRachland Nashidik yang merupakan politikus Demokrat diperiksa di Gedung Merah Putih KPK.
Baca SelengkapnyaWakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej hadir dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR RI
Baca SelengkapnyaDirinya tidak ingat dengan sosok yang kini sudah berstatus tersangka di kasus DJKA.
Baca SelengkapnyaSidang perkara itu telah digelar dua kali oleh PN Jakarta Utara, yakni pada 26 Februari 2023 dan ditunda hingga Senin 4 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaYasonna berpeluang diperiksa sepanjang tim penyidik membutuhkan keterangannya.
Baca SelengkapnyaSidang putusan gugatan tersebut akan berlangsung secara terbuka.
Baca SelengkapnyaDirektur Prasarana DJKA Kemenhub Harno Trimadi kini berstatus terpidana kasus korupsi DJKA.
Baca SelengkapnyaEddy terlihat melempar senyum mendengar usulan Benny
Baca SelengkapnyaDewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengakui menerima laporan adanya tahanan kasus korupsi bertemu dengan pimpinan KPK.
Baca Selengkapnya