Terdampak Corona, Pengolah Daging Kepiting Ekspor di Karawang Gulung Tikar
Merdeka.com - Pandemi Virus Corona membuat pelaku usaha ketar-ketir. Pasalnya imbas dari wabah tersebut sudah melumpuhkan berbagai sendi kehidupan, tak terkecuali sektor ekonomi.
Seperti yang dialami para pelaku usaha pengolahan daging kepiting di pesisir pantai utara Cilamaya, Karawang. Mereka kini telah gulung tikar, lantaran pihak eksportir menunda seluruh pengiriman.
Para pelaku usaha pengolahan daging kepiting di Pasirputih, Desa Sukajaya, Kecamatan Cilamaya Kulon tersebut saat ini tidak lagi beroperasi dan kehilangan pendapatan.
-
Apa yang Kemendag lepas ekspornya? Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi melepas ekspor kosmetik dari Sidoarjo ke Malaysia senilai 7 juta Ringgit Malaysia (RM) atau lebih dari Rp20 miliar, pada Senin.
-
Mengapa Kemenkop UKM mendorong ekspor bonsai? Teten mengatakan Indonesia memiliki SDA yang tak diragukan lagi, bahan baku yang tersedia di dalam negeri yang tak ada tandingannya. Begitu juga dengan masyarakat Indonesia yang memiliki jiwa seni yang luar biasa. Sehingga jika dikolaborasikan seni dengan SDA seperti tanaman bonsai ini, bisa menjadi kekuatan ekonomi kreatif yang besar.
-
Kenapa petani di Desa Sukobubuk ekspor petai? Saman yang juga kepala Desa Sukobubuk, akhirnya mendapatkan kesempatan berdialog dengan Menteri KLHK (kala itu Siti Nurbaya), ketika berkunjung ke Purwodadi, Jawa Tengah. Keluh kesah Saman, akhirnya direspons oleh Kementerian KLHK, karena pada tahun 2023 dipertemukan dengan satu perusahaan yang memfasilitasi penjualan petai ke pasar ekspor.
-
Kenapa ekspor pertanian penting bagi Kementan? “Pandemi tidak serta merta mematikan sektor pertanian, tapi membuat bertahan dan terus tumbuh. Patut kita sukuri karena selain penyediaan pangan dalam negeri beberapa komoditas juga dilakukan ekspor ke negara tetangga,“ katanya.
-
Apa saja yang diekspor oleh Kementan? Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun. Wapres mengaku bersyukur karena sejauh ini sektor pertanian mampu membuktikan diri sebagai penopang ekonomi disaat pandemi serta memenuhi komoditas dalam negeri dan ekspor secara baik.
-
Bagaimana Kementan mendorong ekspor pertanian? Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengatakan bahwa kegiatan ekspor pertanian akan terus ditingkatkan dengan mendorong pengembangan hilirisasi produk jadi sesuai arahan Wapres
Salah satu pemilik 'Mini Plant', Hadi Kusuma Kuntara (40) mengatakan, daging kepiting untuk komoditi ekspor untuk sementara tidak menerima pengiriman. Alasannya karena pintu ekspor ditutup. Apalagi negara tujuan penjualan adalah negara yang juga ikut terdampak Corona, seperti China, Singapura, Malaysia serta Korea Selatan.
"Sejak Virus Corona mewabah ke sejumlah negara sejak awal Maret lalu, usaha pengolahan daging kepiting berhenti," katanya, Selasa (31/3).
Dia mengakui tak sendirian, ada sekitar 10 pengepul lainnya yang juga merasakan hal yang sama. Perusahaan buyer dari Jakarta dan Jawa Tengah memberi kabar untuk menghentikan sementara pengiriman daging kepiting sampai batas waktu yang belum bisa ditentukan.
"Bukan lagi untung yang kita makan, modal pun habis kita gunakan untuk memenuhi kebutuhan," ujar Kuntara.
Para pengolah daging kepiting berharap adanya bantuan dari pemerintah untuk kelangsungan hidup mereka. Selain itu, dia berdoa agar penyebaran Virus Corona segera berakhir.
"Harapannya ya pemerintah segera mendapatkan solusi dalam penanganan Corona, sehingga kita bisa hidup seperti biasa lagi, normal lagi. Sehingga ekonomi masyarakat seperti yang dilakukan kami warga pesisir bisa kembali berjalan," tutup Kusuma.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemilik usaha, Hanayah mengatakan jika penjualan olahan ubi jalar miliknya memang pasang surut. Puncaknya saat wabah Covid-19
Baca SelengkapnyaEkspor komoditas sawit ke Uni Eropa menurun menjadi 4,9 ton di 2020. Kemudian penurunan ekspor sawit terus terjadi di tahun 2022 menjadi 4,1 juta ton.
Baca SelengkapnyaPeriode Januari-September 2024, nilai ekspor udang Indonesia di pasar global menurun 8,1 persen.
Baca SelengkapnyaDalam tugasnya Kemendag akan mengeluarkan persetujuan impor. Kemudian, Bapanas bertugas untuk memberikan penugasan impor tersebut.
Baca SelengkapnyaEkspor ikan Indonesia ke Uni Eropa didominasi oleh komoditas tuna, tongkol, dan cakalang dengan kontribusi sebesar 30,3 persen.
Baca SelengkapnyaAturan ini diklaim akan mematikan usaha jasa kurir dan logistik domestik yang berujung PHK buruh.
Baca SelengkapnyaMenteri Trenggono akui kewalahan mengurus ekspor ilegal benih lobster.
Baca SelengkapnyaKegiatan ekspor pasir laut harus melalui proses ketat.
Baca Selengkapnya42 ton pakan udang, 8 juta ekor benur, dan 400 ekor induk udang dengan total nilai ekonomi mencapai Rp. 1,66 Miliar dikirimkan.
Baca SelengkapnyaDalam laporan keuangannya, manajemen KFC Indonesia menjelaskan kerugian tersebut dipicu oleh dua faktor utama.
Baca SelengkapnyaSelama ini, izin platform TikTok di Indonesia hanya aplikasi media sosial, bukan e-commerce
Baca SelengkapnyaBudi menjelaskan, negara tujuan ekpor Indonesia masih didominasi oleh Amerika Serikat (AS) sebanyak 32,8 persen, China 20 persen dan lainnya.
Baca Selengkapnya