Terduga Pembunuh Wanita di Hotel Menteng Terekam CCTV

Merdeka.com - Seorang wanita berinisial IWA (31) ditemukan tidak bernyawa di sebuah hotel di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/5) sekitar pukul 15.30 Wib. Wanita itu ditemukan tewas di kamar hotel dalam keadaan tanpa busana.

Perempuan itu diduga dibunuh oleh seseorang yang terekam kamera Closed Circuit Television (CCTV). Hal ini dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat, AKBP Teuku Arsya Khadafi.

"Iya (terduga pelaku terekam CCTV)," kata Arsya saat dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (28/5).

Meski begitu, dirinya mengaku jika pihaknya belum mendapatkan identitas dari terduga pelaku yang terekam dalam CCTV tersebut.

"(Identitas pelaku sudah diketahui) belum," ujarnya.

Dalam rekaman CCTV itu terlihat, sekitar pukul 13.37 Wib terduga pelaku masuk ke dalam hotel dengan menggunakan celana pendek, baju atau sweater (jaket) lengan panjang serta penutup wajah (masker) dan membawa tas selempang.

Saat itu, pria tersebut langsung menuju ke lift hotel tersebut. Namun, tak berapa lama ia pergi dan menuju ke sebuah toilet. Setelah itu, sekitar pukul 13.46 Wib, pelaku kembali menuju lift dan masuk ke dalam lift.

Pada pukul 13.50 Wib, pelaku berjalan di sebuah lorong kamar hotel sambil mencari kamar korban. Lalu, pada pukul 13.52 Wib, pria itu masuk ke dalam kamar korban.

Sekitar hampir setengah jam, atau tepatnya pukul 14.36 Wib. Terduga pelaku terlihat keluar dari kamar korban. Saat itu, ia terlihat menggunakan celana panjang atau berbeda dari yang sebelumnya ia kenakan.

Sekitar pukul 14.37 Wib, pria itu terlihat keluar dari lift dan langsung meninggalkan hotel tersebut.

Sebelumnya, Polisi masih mencari orang terakhir bersama seorang wanita yang ditemukan tewas di sebuah hotel di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Wanita itu ditemukan tewas dalam keadaan bugil di salah satu kamar hotel kawasan Menteng Jakarta Pusat, Rabu (26/5) sekitar pukul 15.30 WIB.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Teuku Arsya Khadafi menerangkan, korban ditemukan pertama kali oleh sekuriti hotel. Mulanya, rekan korban menghubungi pihak hotel untuk mengecek kamar yang dihuni oleh korban.

"Rekan korban mencoba menghubungi korban melalui WhatsApp tapi tidak diangkat korban sehingga rekan korban mencoba lewat resepsionis untuk menghubungi korban," kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat (28/5).

Arsya mengatakan, pihak hotel kemudian meminta sekuriti membuka pintu kamar yang dihuni oleh korban. Ternyata, korban sudah meninggal dunia.

"Sekuriti kaget korban di temukan di atas tempat tidur dalam posisi terlentang tanpa busana dengan di tutupi bantal di atas kepala korban," ucap dia.