Terekam CCTV, pencuri laptop di masjid diringkus polisi

Merdeka.com - Polresta Banda Aceh berhasil meringkus tersangka pencurian yang terekam CCTV di Masjid Agung Al-Makmur, Lamprit, Banda Aceh. Tersangka mencuri dengan cara berpura-pura menjadi jemaah masjid yang terlambat.

Aksi pencurian ini bahkan sempat menjadi viral di media sosial di Aceh, setelah rekaman CCTV beredar di facebook dan sejumlah media sosial lainnya. Pemilik laptop Irjayadi (27) pun langsung membuat laporan kepada pihak kepolisian.

Personel kepolisian pun langsung melakukan penyelidikan berdasarkan rekaman CCTV itu dan berhasil meringkus tersangka, Rabu (25/10) sekira pukul 19.40 WIB berinisial F (21) di terminal Keudah, Banda Aceh.

Wakapolresta Banda Aceh, AKBP Sugeng HS mengatakan, tersangka sebelum mencuri sudah terlebih dahulu memantau dan mempelajari situasi di masjid tersebut yang biasa disebut dengan Masjid Oman. Bahkan tersangka sebelum melancarkan aksinya berpura-pura sedang melakukan salat.

"Pada saat jamaah salat ashar, yang bersangkutan mengambil tas milik seorang jamaah, seorang mahasiswa. Yang diambil adalah sebuah laptop," kata AKBP Sugeng HS di Maporesta Banda Aceh, Kamis (27/10).

Berdasarkan rekaman CCTV di Masjid Oman, sebut Sugeng, setelah tersangka mengambil laptop dalam tas korban. Laptop langsung dimasukkan dalam bajunya, sedangkan chasger disimpan dalam saku celananya.

"Berdasarkan itulah, tim Elang Polresta Banda Aceh, mengetahui kemudian tersangka ini mangkal di Keudah. Berkat ada gambar CCTV berhasil dikejar oleh anggota tim Elang," jelasnya.

Kejadian pencurian ini terjadi seminggu lalu di Masjid Oman 17 Oktober 2016. Baru kemudian korban melaporkan kejadian tanggal 22 Oktober 2016 dan tim Elang Polresta Banda Aceh menangkap tersangka 25 Oktober 2016 sekira pukul 19.40 WIB.

"Laptop ini sempat dijual Rp 800 ribu pada rekannya," tandasnya.