Teriak 'Tembak Saya', Pria Tak Dikenal Terobos Markas Brimob Polda Sultra
Merdeka.com - Orang Tak Dikenal (OTK) menerobos masuk ke Mako Sat Brimob Polda Sulawesi Tenggara, sekitar pukul 16.20 WITA, Sabtu (20/6) sore. Videonya viral di media sosial. Peristiwa itu dibenarkan
Pria itu berjalan melawan arus dari arah Konda/Kab. Konsel langsung masuk ke Mako Satuan Brimobda Sultra bersamaan dengan masuknya kendaraan KBR Den Gegana.
Kemudian dengan sigap dihentikan oleh piket jaga namun pria tersebut tidak terima dihentikan dan turun dari motornya dan melakukan pemaksaan sambil meneriakkan kalimat tauhid dan memancing personil jaga melakukan penembakan kepada dirinya.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang menerobos iring-iringan TNI? Tampak emak-emak ini menerobos iring-ringan TNI yang hendak mengantar Kapolda Aceh Irjen Ahmad Haydar yang akan purna tugas dari Makodam ke Mapolda Aceh.
-
Apa yang diklaim pelaku dalam video viralnya? Pelaku hanya mengaku-aku kerabat Mayjen TNI Rifky Nawawi,' kata dia.
"Iya benar, merangsek masuk. jumlah OTK satu orang seperti yang ada di video beredar itu. Tapi detail kronologisnya masih saya cari tahu, saya masih hubungi Sat Brimob Polda Sultra. Nanti siangan saya update lagi, karena pelaku belum di BAP kan," kata Kabid Humas Polda Sulawesi Tenggara, AKBP Ferry Walintukan saat dihubungi awak media, Minggu (21/6).
Setelah beberapa saat akhirnya pria tersebut berhasil diamankan oleh personil Sat Brimob Polda Sultra sekitar jam 16.30 WITA. Pria tersebut berhasil diamankan di Mako Sat Brimobda Sultra.
Menurut video yang beredar, saat kejadian pelaku membawa payung dan mengenakan gamis serta membawa tas kecil selempang warna hitam. Ia sempat diperingatkan oleh petugas jaga di sana yang jumlahnya lebih dari satu orang.
Namun pelaku justru semakin mendekat bahkan mengejar petugas yang berusaha menghalau dia. Ia pun meneriakkan kalimat tauhid dan beberapa kali meneriakkan, "Tembak saya, tembak saya".
Ia kemudian berhasil dibekuk dari belakang oleh salah satu personel polisi setempat.
Reporter: Yopi Makdori
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku datang berteriak sambil membawa sebatang besi
Baca SelengkapnyaWalaupun sudah diamankan, namun motif pelaku masih belum terungkap.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan video rekaman kamera CCTV yang viral di media sosial itu terlihat kejadian tersebut terjadi di tepi jalan raya.
Baca SelengkapnyaPeristiwa penembakan itu diawali dengan aksi kejar-kejaran sebuah mobil yang masuk ke halaman Markas Polda Lampung
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial BM saat ini dirujuk ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan kejiwaan.
Baca SelengkapnyaBarang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca SelengkapnyaDua pria, satu berpakaian loreng dan satu lagi pakaian biasa, mendatangi rumah salah satu warga.
Baca SelengkapnyaDi sana tampak beberapa kilatan cahaya kuning yang diduga letusan dari tembakan pelaku dari dalam mobil VRZ.
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto membenarkan kejadian tersebut dan sudah melihat video yang viral itu.
Baca SelengkapnyaKapolres Bogor Kombes Rio Wahyu Anggora menyampaikan kronologi polisi tembak polisi yang berada di Rusun Polri Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaTembakan pelaku mengenai pelipis kanan dan bagian pipi korban
Baca SelengkapnyaViral video di medsos memperlihatkan para remaja diduga kreak tengah dipukuli oleh warga berseragam TNI
Baca Selengkapnya