Terjaring OTT KPK, Tasdi dipecat dari Ketua DPC PDIP Purbalingga
Merdeka.com - Usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bupati Purbalingga, Tasdi langsung dipecat sebagai Ketua DPC PDIP Purbalingga. Keputusan pemecatan dilakukan pada Senin (5/6) malam.
Wakil Ketua DPC PDIP Purbalingga Bidang Kaderisasi, Tongat mengatakan, status keanggotaan Tasdi di PDIP langsung dipecat. PDIP sudah berkomitmen, siapapun kader terlibat korupsi langsung dipecat.
"Semua kader PDIP diwanti-wanti melakukan pekerjaan sesuai prosedur yang berlaku. Sebelumnya kan sudah banyak contoh-contoh, itu sebagai pedoman jangan korupsi. Pak Tasdi sendiri sudah dipecat sejak kemarin," katanya yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Purbalingga, Selasa (5/6).
-
Siapa yang dipecat oleh PDIP? PDIP telah memecat Cinta Mega usai ketahuan diduga main judi slot Politikus PDIP Cinta Mega akhirnya dipecat oleh partai, usai ketahuan diduga bermain judi online slot saat rapat paripurna bulan lalu.
-
Siapa yang ditugaskan PDIP untuk melobi PKB? Pada tanggal 8 Juni 2024 itu, saya ditugaskan oleh DPP PDIP untuk menjalin komunikasi dengan PKB. Saya lalu bertemu dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar. PDIP dan PKB lalu bersepakat menjalin kerja sama di Pilkada Jakarta. PKB akan mendukung Anies Baswedan sebagai calon gubernur, kami meminta posisi wakil gubernur,' kata Basarah dalam keterangannya diterima di Jakarta, Minggu (17/11).
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Kenapa ketua KPPS dibacok? Pemicunya karena saat pencoblosan siang harinya pelaku kesal istrinya yang hamil meminta didahulukan mencoblos tetapi tidak digubris korban. OS tetap menyuruh istri pelaku mencoblos sesuai antrean.
-
Siapa yang dipecat dari partai politik? Sayangnya, pada tahun 2018, ia dipecat dari partai tersebut karena dituduh melakukan kecurangan suara pada pemilu sebelumnya.
Tasdi sendiri, dikatakan Tongat, menjabat ketua DPC PDIP Purbalingga selama 3 kali. Nantinya sesuai prosedur akan ada PLT dari DPD PDIP Jateng.
"Akan segera diisi kekosongan di DPC. Apalagi ini kan mendekati pemilihan Gubernur Jateng", ujarnya.
Menanggapi terjaringnya Tasdi oleh KPK, Tongat mengatakan tinggal menunggu perkembangan ke depan apakah terbukti atau tidak. Kalau memang terbukti segera diproses hukum. Secara pribadi, ia sendiri tidak menduga kasus yang membelit Tasdi.
"Manusia kan tidak sempurna. Kalau pemerintahan kan memang ada kemajuan," ujarnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komaruddin mengatakan mahkamah partai tidak hanya memecat Tia Rahmania, tetapi juga Rahmad Handoyo.
Baca SelengkapnyaPDIP menyerahkan penanganan kasus kadernya yang menjadi buronan KPK, Harun Masiku pada proses hukum.
Baca SelengkapnyaBudiman mengaku legowo menghadapi pemecatan tersebut.
Baca SelengkapnyaNama Tia kemudian digantikan dengan kader PDIP lainnya, yakni Bonnie Triyana
Baca Selengkapnyaomarudin menjelaskan, kasus pemecatan terjadi tak hanya kepada mereka berdua. Akan tetapi, terjadi pula di berbagai wilayah kabupaten/kota.
Baca SelengkapnyaPilkada Sumut 2024: PDIP Tak akan Terima Berkas Pendaftaran Bobby Nasution Karena Sudah Dipecat
Baca SelengkapnyaMardiono mengibaratkan hal itu sebagai seorang yang mencuri sendal saat salat Jumat.
Baca SelengkapnyaBobby dinyatakan melanggar etik terkait arah dukungan di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaHasyim menjelaskan surat yang dikeluarkan pihaknya itu hanya sebagai usulan ke DPP PDIP untuk memecat Bobby.
Baca SelengkapnyaPosisi Tia Rahmania digantikan Bonnie Triyana berasal dari dapil yang sama yakni Banten 1.
Baca SelengkapnyaRatusan kader ini mengikuti langkah politik yang diambil Maruarar Sirait.
Baca SelengkapnyaGanjar tak khawatir suaranya di Medan akan berkurang lantaran Bobby mendukung Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya