Terjebak di Septic Tank, Tiga dari Lima Warga Garut Meninggal Dunia
Merdeka.com - Lima orang warga Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jumat (7/5) diketahui terjebak dalam lubang septic tank yang tingginya mencapai 6 meter. Dalam kejadian tersebut, tiga orang diketahui meninggal dunia karena diduga menghirup gas beracun.
Kapolsek Garut Kota, Resor Garut, Kompol Hermansyah mengatakan, kejadian tersebut terjadi di Kampung Cibening, Kelurahan Cimuncang, Kabupaten Garut.
“Awalnya, salah satu korban atas nama Ratnasari (30) membersihkan rumput di tebing yang tingginya 4 meter. Saat sedang membersihkan rumput, korban terperosok dan masuk kedalam septic tank,” katanya, Jumat (7/5).
-
Apa yang terjadi pada pria di Garut? Dirinya mengaku tak bisa tidur selama empat tahun terakhir dan selalu terjaga. Solihin (51) menjelaskan jika kondisinya ini dimulai sejak 2020 lalu. Setiap malam ia selalu terjaga, sehingga tubuhnya tidak bisa diistirahatkan.
-
Apa yang terjadi di Kampung Mati Cigerut? Saat sampai di Kampung Cigerut, kita langsung diperlihatkan deretan rumah kosong yang terbengkalai. Kebanyakan rumah-rumah itu merupakan bangunan permanen. Namun ironis, karena sudah terlalu lama ditinggalkan pemiliknya, banyak bagian rumah itu yang rusak dan dipenuhi tumbuhan liar.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Dimana lokasi Kampung Mati Cigerut? Letaknya yang begitu terpencil di atas bukit membuat kampung ini seakan jauh dari peradaban manusia.
-
Bagaimana kondisi Kampung Mati Cigerut? Butuh waktu lama untuk mengelilingi kampung mati itu.
Suami korban, Roni (35) yang mengetahui istrinya terperosok kedalam septic tank langsung berupaya menolong dengan cara masuk langsung. Warga lainnya yang juga mengetahui, Jaka (33), Dadang (42), dan Muslim (25) juga berupaya menolong.
“Septic tank itu diduga mengeluarkan gas beracun, sehingga saat upaya pertolongan sedang dilakukan malah membuat mereka lemas hingga tidak sadarkan diri. Kedalam septic tank itu mencapai 6 meter,” ujarnya.
Warga lainnya yang mengetahui kondisi tersebut langsung berupaya mencari bantuan karena khawatir kalau harus langsung menolong. Namun rupanya tiga orang warga yang terjebak di dalam septic tank, yaitu Ratna, Roni, dan Jaka diketahui meninggal dunia. Dua lainnya, berhasil menyelamatkan diri walau lemas.
Petugas penolong dari Dinas Pemadam kebakaran Kabupaten Garut yang diminta membantu, turun ke lokasi dan langsung mengevakuasi para korban dibantu warga setempat.
“Semua korban saat ini sudah berhasil dievakuasi. Untuk korban selamat langsung kita evakuasi ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan," tutup Hermansyah.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara untuk korban luka, lanjut Gatot, terdapat lima orang.
Baca SelengkapnyaEmpat orang meninggal dunia di dalam sumur yang berada dalam Perumahan Valencia, Desa Mendalo, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi.
Baca SelengkapnyaEmpat orang warga Garut diketahui meninggal dunia saat tengah berburu di kawasan Gunung Cikolak.
Baca SelengkapnyaDugaan sementara, dua korban tewas karena terpeleset dan jatuh
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal ketika para korban menggali batu di pertengahan tebing milik Jero Mangku Budi, sekitar pukul 09:00 WITA.
Baca SelengkapnyaKedua korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Jumat (26/4).
Baca SelengkapnyaSaat ini petugas gabungan masih melakukan evakuasi satu jenazah lainnya, yakni Petugas PAM yang terhimpit di gerbong kereta.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan harus bekerja ekstra untuk bisa mengevakuasi ketiga jasad korban yang berhasil ditemukan.
Baca SelengkapnyaDiduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.
Baca SelengkapnyaSampan yang dinaiki para santri terbalik, tiga orang tenggelam dan dua orang selamat.
Baca SelengkapnyaKapolri soal Korban Kecelakaan KM 58: 7 laki, 5 Wanita, Keluarga di Bogor dan Ciamis
Baca Selengkapnya4 unit damkar bersama 20 personel untuk melakukan evakuasi terhadap kendaraan dan korban.
Baca Selengkapnya