Terkurung 1 jam di lift pasar, Sumardana lemas mandi keringat
Merdeka.com - Seorang pemuda bernama Komang Sumardana terjebak di dalam sebuah lift pasar yang macet. Pria berusia 18 tahun yang bekerja di Pasar Kumbasari ini terjebak di dalam lift sekitar satu jam sampai akhirnya mendapat pertolongan.
"Terima kasih, akhirnya saya selamat. Saya sudah panik sekali, bingung harus bagaimana tadi di dalam lift. Ada sekitar satu jam saya di dalam lift teriak-teriak," ungkap Sumardana, usai dikeluarkan dari dalam lift, di Denpasar, Bali, Senin (11/1).
Peristiwa itu berawal dari saat dirinya hendak turun ke bawah dari lantai 3 tempatnya bekerja di salah satu kios di Pasar. Namun saat baru sampai di lantai 2 tiba-tiba lift berhenti dan tidak terbuka.
-
Kenapa lift itu jatuh? Kompol Uder menyebut diperkirakan tali seling baja tersebut tidak kuat menarik beban ke atas yang cukup berat dan safety pengganjal atau rem tidak berfungsi sehingga lift meluncur dengan kecepatan tinggi ke bawah sehingga tidak bisa dihindari terjadi musibah tersebut dan di mana ke lima penumpang lift meninggal dunia.
-
Dimana kecelakaan lift terjadi? Peristiwa tersebut, terjadi di Ayu Terra Resort, Banjar Kedewatan Let, Desa Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Jumat (1/9) siang pukul 13.00 WITA.
-
Apa yang putus di lift? 'Seluruh korban sebanyak lima orang meninggal dunia.' Untuk identitas kelima korban bernama Sang Putu Bayu Adi Krisna (19) asal Kota Denpasar, Ni Luh Supernigsih (20) asal Kabupaten Gianyar, I Wayan Aries Setiawan (23) asal Kota Denpasar, Kadek Hardiyanti (24) asal Kabupaten Bangli dan Kadek Yanti Pradewi (19) asal Kabupaten Buleleng.
-
Bagaimana kondisi lift pasca kecelakaan? Sementara, hasil olah TKP panjang real lift kurang lebih 60 meter dengan posisi miring dan kemiringan lift 35 derajat, tabung lift hancur dan pecah, pagar pengaman yang terbuat dari kayu hancur, lantai tembok pengaman rusak dan hancur dan kelima korban dinyatakan meninggal dunia.
-
Bagaimana lift tertua itu beroperasi? Pintu lift buatan perusahaan Otis Elevator Company tersebut masih bisa dibuka tutup secara manual.
-
Dimana Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? Seorang pegawai konveksi inisial CSC (38) harus meregang nyawa, setelah jatuh dari dalam lift sebuah rumah konveksi di kawasan Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (2/9).
"Lift berhenti di lantai dua, saya berusaha minta tolong tetapi tidak orang yang lewat depan lift," ujarnya dengan wajah yang masih pucat.
Sumardana sehari-sehari terbiasa naik turun pasar menggunakan lift. "Biasanya aktif dan enggak ada masalah. Saya panik di dalam," ujar pria asal Karangasem ini.
"Inguh (panik) di tengah, panas, pengap. Pokoknya takut kalau enggak bisa keluar," terangnya.
Beruntung, dengan menggedor-gedor pintu lift keberadaan Sumardana diketahui oleh Ibu Intan, salah satu warga atau pengunjung pasar yang sedang melintas di dekat lift. Dengan segera Ibu Intan meminta bantuan dengan menghubungi Pusdalops BPBD Kota Denpasar.
Dengan mencongkel, petugas BPBD berhasil membuka pintu lift dan berhasil mengevakuasi Sumardana. Secara terpisah Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Denpasar, IGN Anom Suradi mengatakan keberadaan lift di pasar Kumbasari diakuinya tidak pernah dilakukan pengecekan.
"Lift yang di pasar Kumbasari belum pernah kami cek, karena memang tidak ada permintaan. Semestinya, setiap punya alat baru khususnya berkaitan dengan kecelakaan kerja dan publik wajib dilaporkan ke kami untuk kami cek," katanya. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban berhasil diselamatkan dari insiden tersebut melalui atap lift
Baca SelengkapnyaSumur ini jadi satu-satunya sumber air bagi masyarakat setempat.
Baca SelengkapnyaCSC mengalami luka serius di kepala pelipis kanan, pipi kanan serta rahang sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaSetelah meminta pertolongan hingga dilakukan evakuasi, mahasiswi ini berhasil keluar dari lift dengan selamat.
Baca SelengkapnyaDampak mati listrik serentak di Sumatra, warganet unggah momen-momen unik ini.
Baca SelengkapnyaSeorang pemanjat tower bernama Aris membagikan momen saat ia memanjat tower setinggi ratusan meter.
Baca SelengkapnyaSaat terjebak di dalam lift, dosen dan mahasiswa sempat panik sebelum dievakuasi petugas Dinas Pemadam Kebakaran Makassar.
Baca Selengkapnyahipotermia menyebabkan otot kaki kiri Gigih kaku sehingga tidak bisa berjalan saat menuruni medan terjal
Baca SelengkapnyaMelihat kehidupan warga kampung Halimun yang harus tempuh jarak ratusan meter untuk dapat air bersih.
Baca SelengkapnyaKabar kurang sedap datang dari presenter Novita Angie. Putri cantiknya yang bernama Jemima Jasmine Hardi Rajasa atau kerap disapa Jema jatuh di eskalator.
Baca SelengkapnyaSaking melelahkannya, salah satu karyawan dari lantai 46 bahkan mengalami kaki gemetar.
Baca Selengkapnya