Terlibat Tawuran Tewaskan Satu Orang, Dua Pelajar di Depok Jadi Tersangka
Merdeka.com - Dua pelajar yang terlibat tawuran di dekat Lembah Gurame, Pancoran Mas Depok beberapa hari lalu ditetapkan sebagai tersangka. Keduanya adalah FZ (14) dan BD (14).
Selain FZ dan BD, polisi juga mengamankan delapan pelajar lain yang diduga turut terlibat. Namun mereka tidak ditetapkan sebagai tersangka karena masih diminta keterangan lebih lanjut.
Tawuran maut itu terjadi pada 1 Oktober lalu menjelang magrib. Satu pelajar tewas yaitu MA (16). Korban mengalami luka bacokan cukup parah hingga nyawanya tak tertolong. Luka yang diderita antara lain di leher dan punggung. Saat itu, korban tertinggal rombongan ketika hendak melarikan diri.
-
Siapa yang menjadi korban tawuran pelajar di Jakarta? Dahulu, korbannya tidak hanya sesama pelajar, namun juga para guru juga rentan menjadi sasaran.
-
Apa kata DPR soal tawuran pelajar? 'Kita apresiasi Polres Metro Jakarta Barat yang bekerja dengan sangat sigap, tidak sampai 1x24 jam setelah viral, semua pelaku langsung diamankan. Ini bagus, mereka memang harus ditindak tegas. Karena dari dulu, kasus tawuran ini enggak selesai-selesai, malah makin berani dan nekat.'
-
Kapan pertama kali tawuran pelajar di Jakarta tercatat? Menurut Hendi, tawuran pelajar yang pertama kali tercatat dalam koran adalah terjadinya tawuran pelajar di depan Rumah Sakit Universitas Kristen Indonesia.
-
Apa penyebab utama tawuran pelajar di Jakarta? Tidak ada alasan yang jelas mengapa sering terjadi tawuran antar pelajar di Jakarta. Namun biasanya penyebab utama tawuran adalah adanya singgungan antar pelajar, seperti saling ejek, saling hina, dan mengaku paling menguasai wilayah yang dilalui pelajar dari sekolah lain.
-
Di mana tawuran pelajar biasanya terjadi di Jakarta? Biasanya tawuran antar pelajar terjadi di rute berangkat dan pulang sekolah.
-
Siapa yang membacok pelajar di Bogor? 'Tiba-tiba pelajar dari sekolah lain dari belakang menganiaya dengan membacok P di pinggang dan I di kepala. Setelah membacok pelajar tersebut langsung pergi,' ujarnya.
"Saat itu warga membubarkan tawuran tersebut, namun ternyata ada satu korban yang tergeletak di TKP dan ditemukan telah meninggal dunia dengan luka bacokan di leher sehingga menimbulkan kematian. Kemudian dari kejadian tersebut kita lakukan investigasi dan didapatkan keterangan bahwa para pelaku sudah diamankan," kata Kapolrestro Depok Kombes Pol Azis Andriansyah, Senin (5/10).
Ditegaskan Kapolres bahwa peristiwa tawuran di Depok sudah lama tidak terjadi. Namun beberapa hari lalu ternyata terjadi kembali hingga menyebabkan satu pelajar tewas. Tawuran ini melibatkan dua kelompok yang sebelumnya janjian melalui media sosial untuk bertemu di satu tempat dan tawuran tersebut.
"Dua kelompok ini berjanjian di media sosial untuk tawuran yang diawali dengan saling ejek," ungkapnya.
Kedua pelaku yang ditetapkan sebagai tersangka merupakan siswa yang telah dikeluarkan dari sekolah awal. Namun karena dikenal sebagai jagoan maka teman dari sekolah lama memanggil keduanya untuk ikut tawuran.
"Kedua pelaku sudah dikenal sebagai pelaku tawuran dan bahkan sudah dikenal seperti disewa untuk melakukan tawuran," ucapnya.
Mereka membawa senjata tajam berupa celurit dan golok saat tawuran. Mereka mengaku mendapatkan benda tersebut dari temannya. Atas perbuatannya itu, kedua pelaku dijerat pasal 80 jo 76 UU Nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.
"Ancaman hukuman maksimal 15 tahun," kata Kapolres. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua kelompok pelajar tawuran di Jalan Raya Cipayung Bojong Pondok Terong, Pancoran Mas, Depok. Seorang pelajar tewas dengan luka parah di bagian perut.
Baca SelengkapnyaKorban maupun keempat tersangka adalah pelaku tawuran dari dua sekolah di wilayah Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaAkibat tawuran satu orang alami luka bacok di bagian punggung.
Baca SelengkapnyaEmpat orang ditangkap usai tim Opsnal Reskrim Polsek Tangerang melakukan pemeriksaan lokasi dan serangkaian penyelidikan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus kematian remaja yang sempat dilaporkan sebagai korban begal di Kota Bekasi. Dia ternyata tewas akibat tawuran.
Baca SelengkapnyaPemuda ini malamnya gagah perkasa. Saat ditemui anggota polri, dia langsung berubah jadi Ultramen.
Baca SelengkapnyaKedua kelompok pelajar sepakat melakukan tawuran di Kampung Kukun, Kelurahan Jayabakti, Kecamatan Cabangbungin.
Baca SelengkapnyaBelasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaPerkelahian massal itu berawal dari ajakan melalui salah satu platform media sosial (medsos).
Baca SelengkapnyaTersangka yang diamankan berinisial FA (17) dan FAK (17) yang merupakan saudara kembar. Keduanya pelajar SMK di Kemayoran.
Baca SelengkapnyaPara pelajar tersebut terlibat tawuran setelah sebelumnya janjian di media sosial.
Baca SelengkapnyaTawuran terjadi di Jalan Raya Sawangan, Kecamatan Pancoran Mas pada Kamis (13/6) malam
Baca Selengkapnya