Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Termakan Info Hoaks di Medsos, Unyil Rusak Ambulans SAR DIY

Termakan Info Hoaks di Medsos, Unyil Rusak Ambulans SAR DIY

Merdeka.com - Sebuah ambulans milik SAR Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjadi sasaran perusakan di Jalan Raya Piyungan-Prambanan, Kabupaten Bantul, Selasa (13/7). Akibatnya kaca bagian belakang ambulans rusak.

Tidak butuh waktu lama, polisi akhirnya menangkap pelaku berinisial IZ alias Unyil (28) yang merupakan warga Kecamatan Piyungan, Kabupaten Bantul. Unyil merusak ambulans karena termakan informasi hoaks di media sosial (medsos).

Kapolres Bantul, AKBP Ihsan menceritakan peristiwa bermula saat ambulans dengan pelat nomor K 8489 ZA melaju di Jalan Prambanan-Piyungan. Ambulans ini dikemudikan oleh AA, seorang relawan.

Orang lain juga bertanya?

Saat itu, ambulans tengah membawa pasien suspek Covid-19. Di sekitaran Polsek Piyungan, tiba-tiba ambulans disalip oleh dua orang berboncengan sepeda motor.

"Ambulans diadang oleh motor yang jalannya zig-zag di depan ambulans. Kemudian motor itu menghadang ambulans," kata Ihsan, Rabu (14/7).

Saat itu sopir ambulans sempat memertanyakan alasan pengemudi motor berhenti di tengah jalan dan mengadang ambulans. Sempat terjadi adu mulut antara sopir ambulans dengan pengendara motor tersebut. Bahkan sopir sempat dipukul.

"Saat akan melanjutkan perjalanan tiba-tiba dari arah belakang terdengar suara keras. Suara dari kaca belakang ambulans yang pecah," ungkap Ihsan.

Perusakan ini kemudian dilaporkan sopir ambulans ke kepolisian. Kemudian ditindaklanjuti dengan penangkapan terhadap tersangka Unyil.

Ihsan menuturkan dalam pemeriksaan diketahui bahwa Unyil nekat melakukan perusakan ambulans karena menganggap ambulans itu kosong dan sengaja untuk menakuti-nakuti.

Ihsan menjabarkan bahwa Unyil ini diketahui kerap melihat di medsos tentang unggahan ambulans kosong yang dipakai mondar-mandir dengan menyalakan sirine untuk membuat takut warga.

"Dalam pengakuannya, tersangka nekat karena dia percaya ambulans itu kosong dan bertujuan menakuti warga. Dia terprovokasi postingan di media sosial," papar Ihsan.

Ihsan menegaskan tersangka perusakan ambulans ini dijerat dengan Pasal 406 KUHP tentang perusakan atau menghancurkan barang milik orang lain dengan ancaman hukuman minimal dua tahun.

Menanggapi kondisi ini, Ihsan mengimbau kepada masyarakat agar tak percaya pada kabar bohong tentang ambulans yang dipakai untuk menakut-nakuti warga. Ihsan menyebut ambulans menyalakan sirine karena kondisi darurat.

"Itu tidak benar isu ambulans muter-muter tanpa pasien. Tidak benar itu. Terbukti dari kasus ini," ucap Ihsan.

Sementara itu, tersangka Unyil mengakui aksi perusakan ambulans yang dilakukannya ini karena termakan unggahan di media sosial.

"Iya (saya mengakui merusak mobil ambulans) dan saya menyesal. Itu karena termakan sosmed yang bilang kalau ambulan suka lewat-lewat dan menghidupkan sirine itu aslinya kosong," ucap Unyil.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi Mobil Camat yang Ditumpangi Guru Honorer Supriyani Diduga Ditembak OTK
Kronologi Mobil Camat yang Ditumpangi Guru Honorer Supriyani Diduga Ditembak OTK

Mobil dinas Camat Baito itu ditumpangi guru honorer Supriyani usai sidang di Pengadilan Negeri (PN) Andoolo, Senin (28/10).

Baca Selengkapnya
Tak Terima Diklakson saat Balap Liar, Geng Motor Keroyok Mahasiswa Unsri
Tak Terima Diklakson saat Balap Liar, Geng Motor Keroyok Mahasiswa Unsri

Setelah lima kali klakson, dia diberi ruang untuk melintas.

Baca Selengkapnya
Seruduk Truk, Innova Terbakar di Ruas Tol Jakarta-Tangerang
Seruduk Truk, Innova Terbakar di Ruas Tol Jakarta-Tangerang

Mobil Kijang Innova terbakar setelah menabrak bagian belakang truk di Tol Jakarta-Tangerang (Janger), Senin (7/8) pagi. Satu orang terluka dalam peristiwa itu.

Baca Selengkapnya
Bawa Pasien Rujukan ke Makassar, Ambulans dari Bone Masuk Jurang di Maros
Bawa Pasien Rujukan ke Makassar, Ambulans dari Bone Masuk Jurang di Maros

Satu unit ambulans dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Datu Pancaitana Kabupaten Bone jatuh ke jurang di Desa Samangki, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros.

Baca Selengkapnya
Ambulans Tabrak Dua Polisi Saat Bubarkan Tawuran
Ambulans Tabrak Dua Polisi Saat Bubarkan Tawuran

Kedua personel berstatus di Bawah Kendali Operasi (BKO) dari Ditsamapta Kepolisian Daerah Sumbar.

Baca Selengkapnya
Korban Kecelakaan di Bekasi Diangkut Pikap Karena Alasan Ambulans Rusak, Ini Penjelasan Puskesmas
Korban Kecelakaan di Bekasi Diangkut Pikap Karena Alasan Ambulans Rusak, Ini Penjelasan Puskesmas

Viral korban kecelakaan lalu lintas dibawa menggunakan mobil pikap di Kecamatan Muaragembong Bekasi.

Baca Selengkapnya
Sopir Bus SMK Lingga Kencana Kecelakaan di Subang Minta Maaf: Ini Musibah, Bukan Kehendak Saya
Sopir Bus SMK Lingga Kencana Kecelakaan di Subang Minta Maaf: Ini Musibah, Bukan Kehendak Saya

Saat ini, sopir bus SMK Lingga Kencana masih mendapat perawatan intensif di RSUD Subang.

Baca Selengkapnya
Bus Rombongan dari Rawabelong Jakbar Terperosok di Puncak Bogor
Bus Rombongan dari Rawabelong Jakbar Terperosok di Puncak Bogor

Saat melintasi Jalan Alternatif Taman Safari, rem bus tersebut diduga mengalami kerusakan hingga mengakibatkan kecelakaan.

Baca Selengkapnya
Ambulans Tabrak Truk di Jalur Tol Batang Semarang, Satu Korban Tewas
Ambulans Tabrak Truk di Jalur Tol Batang Semarang, Satu Korban Tewas

Satu yang meninggal dunia di lokasi bernama Jumadi (55) asal Klaten merupakan pendamping sopir

Baca Selengkapnya
Kereta Api Pasundan Dilempari Orang Tak Dikenal di Surabaya, Sejumlah Penumpang Terluka
Kereta Api Pasundan Dilempari Orang Tak Dikenal di Surabaya, Sejumlah Penumpang Terluka

Kereta Api (KA) Pasundan dilempari sejumlah orang tak dikenal di Surabaya. Selain kaca pecah, peristiwa itu juga menyebabkan sejumlah penumpang terluka.

Baca Selengkapnya
Bus Rombongan Study Tour Pelajar SD Kecelakaan & Masuk Jurang di Lampung, Ini Kronologinya
Bus Rombongan Study Tour Pelajar SD Kecelakaan & Masuk Jurang di Lampung, Ini Kronologinya

Kecelakaan tersebut mengakibatkan enam orang penumpang luka berat.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Bus PSS Sleman Dirusak Saat Parkir, Pelaku Gerombolan Bermotor
Fakta-Fakta Bus PSS Sleman Dirusak Saat Parkir, Pelaku Gerombolan Bermotor

Akibat kejadian tersebut, kepala CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi terkena lemparan batu.

Baca Selengkapnya