Teror Kobra, Dari Kembangan Hingga Tabanan
Merdeka.com - Sekitar 30 butir telur ular kobra siap menetas ditemukan di ladang Banjar Bunutin, Kabupaten Tabanan, Bali. Selain puluhan telur, warga juga menemukan induk kobra yang panjangnya sekitar 2,5 sampai 3 meter.
"Iya induknya sama telurnya, kemarin pas jam 1 siang. Sudah diamankan dibawa sama pawangnya dan dibawa ke Bali Reptile Rescue untuk dilakukan penelitian," kata Kepala Wilayah Banjar Dinas Bunutin, I Wayan Suardikayasa saat dihubungi, Senin (16/12).
Ia juga menerangkan, untuk laporan penemuan ular kobra di wilayahnya sejak 6 bulan terakhir sudah ada 4 kali dari warga, namun tempatnya berbeda-beda. Untuk kasus gigitan kobra atau hewan ternak hilang dimakan belum ada laporan.
-
Dimana ular kobra dapat ditemukan? Salah satu ular berbisa yang ditakuti manusia adalah ular kobra. Terlebih ular dengan racun yang mematikan ini bisa berkembang biak dan hidup di dalam rumah.
-
Apa bahaya yang ditimbulkan oleh ular kobra? Terlebih racun atau bisanya dapat membunuh mangsanya termasuk manusia dalam sekejap. Salah satu ular berbisa yang ditakuti manusia adalah ular kobra. Terlebih ular dengan racun yang mematikan ini bisa berkembang biak dan hidup di dalam rumah.
-
Dimana ular ditemukan di Jakarta? Seekor ular muncul di tengah banjir yang merendam permukiman warga di kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta, Jumat, (1/12/2023).
-
Kenapa banyak ular kobra di lingkungan penduduk India? Menurut Forbes, Selasa (29/10), diperkirakan 46.000 hingga 60.000 orang di India meninggal setiap tahun akibat gigitan ular, terutama karena banyaknya ular berbisa, seperti kobra, yang sering ditemui di lingkungan penduduk.
-
Dimana ular tersebut ditemukan? Di selatan Provinsi Yunnan, Tiongkok terdapat sebuah penemuan yang menarik telah menggemparkan para ilmuwan saat ular baru muncul di atas pohon setinggi 2 kaki.
-
Spesies ular apa yang ditemukan? Temuan didokumentasikan dalam jurnal Animals. Memiliki Kebiasaan Khusus ‘Kebiasaan khusus ini juga memberi mereka keuntungan yang signifikan dalam ceruk tersebut, sehingga mereka menempati wilayah yang luas dari Sundalandia hingga India timur laut dan Tiongkok selatan.'
"Iya untuk sementara belum ada warga yang kehilangan hewan dan belum ada yang kena gigitan," ujarnya.
Karyawan Pabrik di Kembangan Kembali Temukan Kobra
Warga Kembangan, Jakarta Barat, kembali dihebohkan dengan penemuan anak ular kobra. Lokasinya di salah satu pabrik usaha kayu milik seorang warga, Jalan Langgar RT 04/03, Kembangan, Jakarta Barat.
Sehari sebelumnya, Minggu (15/12), salah seorang karyawan yang akrab dengan panggilan Joy, menemukan 2 ular di kolam dengan kedalaman 2 meter.
"Awalnya saya lewat dari belakang, saya ngelihat lubang ini ada 2 ekor ular kobra. Pas saya buka tutupan triplek ternyata banyak, ada sekitar 15-18 ngumpul di sini semua," kata Joy.
Hari ini, Sarta salah seorang karyawan lainnya kembali menemukan 1 ekor anak ular kobra saat menuju toilet.
"Ini baru ketemu 1 ekor lagi. Saya mau ke toilet tiba-tiba 1 anak ular lewat. Karena masih kecil ularnya, saya berani buat tangkap langsung."
Anak kobra sepanjang 30 centimeter itu membuat karyawan pabrik menjadi heboh seketika. Kemudian ular tersebut langsung diamankan oleh Sarta dengan dimasukkan ke dalam wadah tertutup.
Warga di Kembangan, Jakarta Barat, sudah beberapa kali dalam 4 bulan terakhir menemukan kobra di pabrik usaha miliknya.
Dulhadi, Ketua RT 04/03 membenarkan kejadian tersebut. "Iya benar kemarin ditemukan 18 ekor anak ular kobra di pabrik kecil situ. Sebelumnya juga suka ada ular di rumah warga lainnya disini," ungkapnya.
Sepekan lalu, Rengga yang merupakan anak dari pemilik pabrik usaha bidang kayu menemukan ular saat memindahkan kayu olahannya.
"Kita lagi jemur kayu yang habis dicat, jadi ularnya ngumpet pas kita mau angkat kayunya tiba-tiba ada 1 ular gerak. Langsung kita tangkap." Ia pun menambahkan temuan ular sejak beberapa bulan lalu itu sebanyak 1-2 ekor ular.
Suhartinah, orangtua Rengga juga mengatakan beberapa bulan terakhir sering menemukan ular di pabrik miliknya dengan ukuran besar. "Pernah waktu sekitar 3-4 bulan lalu, ada ular sebesar lengan lewat di kebon belakang pabrik ini. Sekitar habis maghrib di kebon belakang."
Ia juga menambahkan bahwa warga sekitar pabrik dan tempat tinggalnya, pernah menemukan ular dengan racun berbisa itu di lingkungan rumahnya.
"Tetangga di sini pernah dapat ular juga sekitar 4 meter, tapi saya engga tahu ular apa itu. Awalnya ditemuin melilit di pompa air milik tetangga saya. Kalau dulu sering ada ular besar-besar, tapi paling cuma 1," tambahnya.
Suhartinah kembali menceritakan kejadian 3 minggu lalu yang membuat heboh dengan kembali menemukan ular di kamar anaknya.
"Pagi-pagi ada ular masuk ke kamar anak saya. Anak saya baru bangun tidur dan terkejut karena ada ular di pintu kamarnya. Terus dia panggil karyawan saya untuk minta bantuan, dan sempat menghilang masuk ke kolong tempat tidur," tandasnya.
Setelah 30 menit kemudian, ular ditemukan dan langsung diamankan oleh beberapa karyawannya.
Reporter Magang: Abyan Ghafara Andayarie
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga khawatir ular tersebut masuk ke rumah dan menggigit mereka.
Baca SelengkapnyaKarena telur-telur ular itu masih terlihat segar dan di perut ular masih ada bekas bertelur.
Baca SelengkapnyaUlar berbisa tersebut muncul dari dapur rumah makan
Baca SelengkapnyaBaru buaya titipan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) yang berukuran 3 sampai 5 meter setelah lepas dari penangkaran ditangkap.
Baca SelengkapnyaPopulasi jalak bali atau curik di Taman Nasional Bali Barat (TNBB) terus bertambah. Burung ini merupakan salah satu satwa langka dari Pulau Dewata
Baca SelengkapnyaBeredar video yang memperlihatkan gerombolan laba-laba bergelantungan di sepanjang kabel tiang listrik di jalanan.
Baca SelengkapnyaBeruntungnya tidak ada korban dalam upaya evakuasi ketiga ular tersebut.
Baca SelengkapnyaWarga sekitar mengaku masih menjumpai keberadaan satwa macan di hutan Blora. Apakah itu benar?
Baca SelengkapnyaSeekor ular piton besar muncul dan menggegerkan warga Jalan Krakatau, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaUlar itu muncul saat musim pancaroba. Ular itu sudah ditangkap petugas pemadam kebakaran.
Baca SelengkapnyaPenemuan spesies katak bertaring terkecil di Pulau Sulawesi, Indonesia, menciptakan sensasi biologi.
Baca SelengkapnyaBKSDA Jawa Tengah melepasliarkan 25 ekor burung langka ke Papua dan Maluku. Satwa endemik itu umumnya diserahkan warga yang memeliharanya secara ilegal.
Baca Selengkapnya