Terpeleset Dalam Genangan Banjir, Balita di Kudus Tewas Tenggelam
Merdeka.com - Seorang balita Faisol Basri (3,5) ditemukan tewas tenggelam di sekitar area rumahnya Dukuh Barisan, Desa Jati Wetan, RT 1 RW 3 Kecamatan Jati, Kudus. Balita itu tewas diduga terpeleset saat keadaan banjir yang melanda pemukimannya.
"Jadi informasinya terpeleset di genangan air sebelah kanan rumahnya. Di mana genangan air itu setinggi satu meter," kata Kapolres Kudus AKBP Saptono saat dikonfirmasi merdeka.com, Senin (28/1).
Dia mengimbau warga menjaga anak-anak saat banjir sebab cuaca sangat ekstrem. "Banjir masih tinggi, buat warga untuk hati-hati. Bagi keluarga yang mengungsi harap barang berharga dibawa," ujarnya.
-
Dimana makam korban banjir bandang? Ketegangan semakin terasa ketika terungkap bahwa di halaman rumah itu terdapat sepasang batu besar yang berfungsi sebagai tanda makam bagi korban banjir bandang.
-
Apa yang menyebabkan kampung di Jakarta Barat ini tenggelam? Ditambahkan Ji’I, jika salah satu pemicu daerah tersebut tergenang adalah masifnya pembangunan yang tidak memperhatikan kondisi lingkungan. Diceritakan jika tahun 1988 sebuah kompleks pergudangan dibangun hingga mengorban resapan air. Akibatnya air saat hujan jatuh dan menggenangi kampung tersebut sehingga terkumpul.
-
Siapa yang meninggal akibat Gempa Bantul? Tercatat satu warga meninggal di Kabupaten Bantul.
-
Dimana saja banjir di Bali terjadi? Sejumlah wilayah di Kota Denpasar dan Kabupaten Badung, dilanda banjir akibat hujan deras atau cuaca ekstrem, pada Kamis (4/4).
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
Bibi korban, Zaufah menuturkan kejadian bermula ketika dua orang tuanya berada dalam rumah dalam keadaan terkunci. Namun, orang tuanya kaget saat mengetahui anaknya tidak berada di dalam rumah.
"Ayah dan ibunya tadi menjerit minta tolong kalau anaknya sudah tidak berada dalam rumah. Saat dicek, pintu sudah dalam keadaan terbuka, diduga korban melompat hingga tercebur di kubangan air," ungkapnya.
Orang tua Faisol langsung meminta bantuan warga setempat untuk mencari korban. "Warga yang menemukan korban dalam keadaan tewas tersangkut pohon di kebun pisang," kata Zaufah.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang saksi sempat melihat dan berusaha menyelamatkan anak itu, namun tidak berhasil.
Baca SelengkapnyaBocah itu sempat dilaporkan hilang saat orang tuanya berkegiatan di Masjid Raya Al-Jabbar pada Minggu (17/12) malam.
Baca SelengkapnyaBencana longsor tersebut dipicu tingginya intensitas hujan yang menggujur kota Padang tanpa henti sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) pagi.
Baca SelengkapnyaAwalnya, korban bermain bersama kakaknya usia lima tahun dan temannya usia empat tahun di pinggir kali.
Baca SelengkapnyaDalam video tersebut awalnya terlihat tiga orang anak-anak sedang bermain hujan-hujanan di depan rumah.
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaBanjir bandang melanda Pekalongan, Jawa Tengah usai hujan deras
Baca SelengkapnyaNF awalnya berenang di Waduk Tanah Merah bersama empat temannya yang lain.
Baca SelengkapnyaSeorang pria ditemukan tewas tenggelam di aliran kali di Kali Pesing, Jalan Kali Sekertaris, Kebon Jeruk Jakbar.
Baca SelengkapnyaJasad balita MR ditemukan tepat di hari keempat pencarian.
Baca SelengkapnyaDiduga orangtuanya melakukan penganiayaan hingga tewas terhadap anaknya inisial AF (3)
Baca SelengkapnyaWarga Desa Tanjung Makmur, Peninjauan, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, gempar dengan tewasnya bocah perempuan akibat terjatuh ke kolam ikan.
Baca Selengkapnya