Terpidana mati kembali edarkan narkoba, pihak lapas harap kejaksaan segera eksekusi
Merdeka.com - Amir Aco, terpidana mati penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Makassar kembali ketahuan mengendalikan peredaran narkoba dari balik jeruji. Setelah terbongkarnya pemesanan narkoba jenis ekstasi merek gucci sebanyak 987 butir asal negeri Belanda melalui rekannya penghuni Lapas Nusakambangan, Sabtu, (18/11).
Amir Aco harus berurusan lagi dengan Polda Sulsel. Termasuk, Sufiati Daeng Kanang, (73), ibu kandung Amir Aco terpaksa ikut dibekuk karena dalam transaksi jarak jauh Amir Aco itu melibatkan ibunya sebagai salah satu penghubung.
Kepala Lapas Kelas I Makassar, Marasidin Siregar mengaku, keberadaan Amir Aco yang divonis hukuman mati oleh hakim Pengadilan Negeri (PN) Makassar tahun 2015 itu jadi beban di Lapas.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Dimana kasus narkoba jaringan internasional ini dibongkar? Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jaringan internasional yang beroperasi di Malaysia-Riau-Jakarta.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang dituduh pakai narkoba? Viral di media sosial yang mengeklaim Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, tertangkap polisi karena pakai narkoba di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.
Dia berharap, setelah kedapatan kali keduanya Amir Aco masih mengedarkan narkoba dari balik jeruji bisa menjadi bahan pertimbangan bagi Jaksa untuk mempercepat eksekusinya.
"Mudah-mudahan ini (Amir Aco edarkan sabu lagi) jadi salah satu pertimbangan dari teman-teman Kejaksaan untuk mempercepat eksekusi. Karena kami sendiri, teman-teman yang pidana mati itu khususnya kasus narkoba jadi beban, Apalagi dengan kondisi Lapas yang serba teraudit sekarang ," kata Marasidin Siregar, Senin, (20/11).
Marasidin menduga Amir Aco masih bisa mengulang perbuatannya peredaran narkoba dari balik jeruji dikarenakan melakukan transaksi jarak jauh melalui komunikasi dengan orang-orang yang mengunjunginya saat waktu kunjungan.
Karena, kata Marasidin, pihaknya intens melakukan penggeledahan setiap ada informasi bahkan setiap ada waktu. Termasuk di dalam sel Amir Aco yang merupakan ruang khusus yang hanya dia sendiri di dalamnya.
Pengamanan juga sangat ketat. Dan saat penggeledahan, tidak ditemukan satu pun alat komunikasi. Termasuk saat menggeledah ruangan Amir Aco saat penyidik Polda Sulsel datang, Sabtu, (18/11). Tiga jam dilakukan penggeledahan, tidak ditemukan alat komunikasi atau ponsel dan hal lain yang bisa jadi petunjuk.
"Jadi kemungkinannya Amir Aco lakukan komunikasi saat jam kunjungan. Dan sebagaimana terpidana lain, meski Amir Aco terpidana mati dan dalam ruang khusus, dia tetap berhak menerima kunjungan," kata Marasidin. (mdk/rzk)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Eks Kasat Narkoba Polres Lampung, AKP Andri Gustami jadi perantara peredaran narkotika jenis sabu milik jaringan Fredy Pratama.
Baca SelengkapnyaPolisi juga masih mendalami motif Murtala kembali mengedarkan narkotika jenis sabu karena kebutuhan ekonomi.
Baca SelengkapnyaModus operandi Ibra Azhari membeli barang haram narkoba dari tangan pelaku ADR.
Baca SelengkapnyaPelaku sudah 3 kali tertangkap gegara kasus narkoba
Baca SelengkapnyaPolisi mengatakan pemasok narkoba ke Ammar Zoni berinisial AH sudah ditangkap.
Baca SelengkapnyaTerakhir Murtala kembali ditangkap bersama enam orang anak buahnya.
Baca SelengkapnyaSeorang staf Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Brebes, AN kedapatan memakai dan mengedarkan ganja. Dia diringkus BNNP Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaAksi nekat Eni, lantaran permintaan dari suaminya Farhan Ramadhan yang merupakan narapidana di lapas tersebut.
Baca SelengkapnyaAmmar Zoni ditahan di Polres Metro Jakarta Barat terkait kasus narkoba yang kembali menjeratnya.
Baca SelengkapnyaModus itu terungkap setelah Murtala mencoba mengirimkan paket sabu seberat 110 kilogram satu hari menjelang pemungutan suara atau 13 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaAdapun barang bukti puluhan kilogram ganja ini diketahui dikirim dari Aceh dengan tujuan Jabodetabek.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui status tersangka dalam bisnis tersebut
Baca Selengkapnya