Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Terpilih Miss Favorit, Diana Jo nazar sumbang korban Kelud

Terpilih Miss Favorit, Diana Jo nazar sumbang korban Kelud Miss Indonesia Favorit 2014. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Usai menyabet gelar Miss Indonesia 2014 kategori Miss Favorit pada 17 Febuari kemarin, Diana Joyo Rachmatien atau Diana Jo, langsung menggeber kegiatan sosialnya. Sebelum terpilih sebagai Putri Indonesia, gadis kelahiran Jakarta, 8 Juni 1995 silam itu, bernazar menyumbangkan bantuan ke lokasi bencana Gunung Kelud yang meletus pada 13 Febuari lalu.

"Saat masih menjadi finalis di ajang Miss Indonesia kemarin, saya bernazar kalau akan menyumbangkan hadiahnya untuk kegiatan sosial. Jumlah hadiahnya Rp 20 juta," kata Diana Jo di Surabaya, Minggu (23/2).

Selain menyumbang Rp 20 juta yang diperolehnya dari kontes tersebut, gadis berlesung pipi ini juga mengaku menyisihkan tabungannya untuk korban bencana Gunung Kelud.

"Total uang ada sekitar 50 juta lebih. Semuanya diambil dari hadiah Miss Indonesia, tabungan saya, serta sumbangan dari pedagang asal Kalimantan di Tanah Abang, Jakarta, dan Amal Charity yang juga pedagang asal Kalimantan. Semua sumbangan disalurkan melalui saya," beber mahasiswi semester tiga jurusan bisnis di Universitas of New South Wales, Sidney, Australia itu.

Gadis berambut lurus ini juga menegaskan, kalau bantuan yang akan disalurkan untuk korban Kelud ini, merupakan bantuan pribadi atas nama warga Kalimantan. "Ini adalah bantuan sosial kali pertama sejak terpilih sebagai Putri Indonesai, selanjutnya mungkin saya akan ke Sinabung, untuk memberi bantuan," ujar gadis yang mengaku sejak kecil diajarkan keluarganya untuk peduli dengan lingkungan sekitarnya itu.

Nantinya, kata dia, bantuan akan disalurkan langsung kepada warga yang tinggal di radius 8 kilometer dari kaki Kelud. "Saya sudah memantau di sana. Dan yang paling membutuhkan bantuan adalah warga yang tinggal di radius 8 kilometer. Saya juga akan mengunjungi lokasi pengungsian di sana. Rencananya Senin besok kita akan berangkat, bersama 12 sukarelawan," papar dia.

Dia juga mengungkap, bantuan sosial yang sudah diwujudkan dalam bentuk 3 truk sembako, berupa  berupa 7,5 ton beras, 100 terpal ukuran 5x8, 100 strip obat-obatan, 200 masker, 500 obat tetes mata, 300 dus mie instan, minyak goreng dan lain sebagainya.

"Selain sumbangan materi, saya juga akan berinteraksi langsung dengan warga untuk memberi suport kepada mereka (korban Kelud)," katanya.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur, Soekarwo menyatakan akibat erupsi Gunung Kelud, sekitar 8.615 rumah di tiga kabupaten yakni Kediri, Malang, dan Kabupaten Blitar, rusak, dengan rincian 2.227 rumah rusak ringan, rusak sedang (2.093 rumah), dan rusak berat (4.295 rumah). Dan untuk merekonstruksi rumah yang rusak akibat letusan Kelud itu, Pemprov Jawa Timur siapkan Rp 100 miliar dari anggaran APBD. (mdk/war)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Resmikan Sumur Bor di Yogyakarta, Kapolri: Kita Harapkan Bermanfaat untuk Masyarakat
Resmikan Sumur Bor di Yogyakarta, Kapolri: Kita Harapkan Bermanfaat untuk Masyarakat

Polri dalam hal ini membangun 10 titik sumur bor pada delapan kecamatan di Gunungkidul

Baca Selengkapnya
Didampingi Bupati, Jusuf Kalla Serahkan Bantuan ke Korban Banjir Demak
Didampingi Bupati, Jusuf Kalla Serahkan Bantuan ke Korban Banjir Demak

JK menambahkan, bencana banjir yang melanda Demak untuk kedua kalinya ini karena faktor perubahan iklim

Baca Selengkapnya
Dilanda Kekeringan, BPBD Jatim Salurkan Air Bersih ke Situbondo
Dilanda Kekeringan, BPBD Jatim Salurkan Air Bersih ke Situbondo

BPBD Jatim menyalurkan air bersih ke Situbondo akibat langganan kekeringan.

Baca Selengkapnya
Relawan Ganjar Sebar Mobil Tangki Air Bersih ke Daerah Alami Kekeringan di Subang
Relawan Ganjar Sebar Mobil Tangki Air Bersih ke Daerah Alami Kekeringan di Subang

Reaksi antusiasme datang dari para warga yang menerima bantuan ini.

Baca Selengkapnya
Potret Miris Kekeringan di Jawa Tengah, Nenek Asal Pati Harus Jalan Kaki 2 Kilometer Pikul Puluhan Liter Air
Potret Miris Kekeringan di Jawa Tengah, Nenek Asal Pati Harus Jalan Kaki 2 Kilometer Pikul Puluhan Liter Air

Warga di berbagai daerah terpaksa mencari air di dalam hutan yang jaraknya mencapai satu kilometer dari desa mereka.

Baca Selengkapnya
BRI Salurkan Bantuan Sembako Warga Terdampak Banjir di Muratara
BRI Salurkan Bantuan Sembako Warga Terdampak Banjir di Muratara

Bank Rakyat Indonesia (BRI) memberikan bantuan tanggap darurat Peduli Bencana banjir di Muratara.

Baca Selengkapnya
Sahabat Ganjar Kirim Sembako ke Korban Kebakaran di Penjaringan Jakarta
Sahabat Ganjar Kirim Sembako ke Korban Kebakaran di Penjaringan Jakarta

Sahabat Ganjar memberikan bantuan kepada para korban kebakaran di Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (31/7).

Baca Selengkapnya
Begini Cara Bhayangkari Dumai Jaga Kamtibmas dan Sosialisasi Pilkada Damai
Begini Cara Bhayangkari Dumai Jaga Kamtibmas dan Sosialisasi Pilkada Damai

Para ketua organisasi wanita tersebut mendatangi nelayan di Dumai.

Baca Selengkapnya
Kunjungan yang Membawa Berkah Bagi Warga Kabupaten Probolinggo
Kunjungan yang Membawa Berkah Bagi Warga Kabupaten Probolinggo

Mirah, salah satu penerima manfaat yang menerima bantuan ATENSI menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kementerian Sosial.

Baca Selengkapnya
Banjir Demak, BRI Peduli Salurkan Makanan Saji Tiap Hari
Banjir Demak, BRI Peduli Salurkan Makanan Saji Tiap Hari

Bank Rakyat Indonesia (BRI) menyalurkan bantuan tanggap darurat kepada warga terdampak banjir di Kabupaten Demak.

Baca Selengkapnya
Kunjunggi Lokasi Terdampak Bencana di Sumbar, Mensos Tawarkan Kerja kepada Korban
Kunjunggi Lokasi Terdampak Bencana di Sumbar, Mensos Tawarkan Kerja kepada Korban

Risma terlihat berdialog dengan korban dan memberikan bantuan kepada korban.

Baca Selengkapnya
Ribuan Jiwa Terdampak Kebakaran di Manggarai, Dinsos DKI Pastikan Penuhi Kebutuhan Pengungsi
Ribuan Jiwa Terdampak Kebakaran di Manggarai, Dinsos DKI Pastikan Penuhi Kebutuhan Pengungsi

Pihaknya juga telah mendistribusikan bantuan makanan bagi para korban untuk siang dan malam masing-masing 3.500 orang

Baca Selengkapnya