Terseret Arus Sungai Sirahar di Humbahas, Mahasiswi Unimed Meninggal

Merdeka.com - Seorang mahasiswi Universitas Negeri Medan (Unimed) bernama Rahul boru Siringo-ringo (18) ditemukan meninggal dunia di Sungai Sirahar, Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumut, Senin (13/9) sekitar pukul 09.30 WIB. Dia sebelumnya dilaporkan hanyut saat mandi bersama lima temannya, Minggu (12/9) sekitar pukul 16.30 WIB.
"Tim SAR gabungan berhasil menemukan korban tidak jauh dari lokasi awal hanyut, hanya berjarak sekitar 50 meter," kata Koordinator Pos SAR Parapat Danau Toba, Hisar Turnip.
Tim SAR gabungan sempat menemukan kendala untuk mengevakuasi korban dari sungai. Lokasi sungai sangat curam. Kedalaman sisi tebing sungai diperkirakan mencapai 100 meter dengan kemiringan lebih dari 90 derajat.
"Sehingga menyulitkan tim untuk mengangkat korban dari dalam air. Dengan menggunakan peralatan pendakian gunung tim penyelamat Pos SAR Parapat Danau Toba mencoba menuruni sisi tebing sungai untuk mengangkat korban dari dalam air," ucapnya.
Korban berhasil dievakuasi pada pukul 13.30 WIB. Jasadnya kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan di rumah duka di Dusun 5 Sosor Natam Pusuk I, Kecamatan Parlilitan, Humbahas.
Rahul dilaporkan hanyut saat dia dan lima orang temannya mandi-mandi di Sungai Sirahar. Saat itu hujan cukup deras melanda wilayah itu sehingga air sungai meluap.
Korban dan lima temannya terjebak di pinggir sungai. Teman-teman korban bisa menyelamatkan diri, namun korban terseret arus sungai dan akhirnya ditemukan meninggal dunia.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya