Tersinggung saat penertiban miras, Brimob serang Pos Polisi di NTT
Merdeka.com - Pos Polisi Sektor Oebobo milik Polres Kupang Kota yang terletak di persimpangan Jalan Raya El Tari II dan Jalan Veteran, Rabu siang sekitar pukul 12.00 Wita, diserang segerombolan oknum anggota SatBrimob Polda Nusa Tenggara Timur.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun semua kaca jendela bangunan tersebut hancur berantakan akibat terkena benda keras yang dilayangkan sekitar 60 orang anggota Satuan Brimob Polda NTT itu.
"Mereka sekitar 60 orang dengan berpakaian setengah dinas. Mereka datang menggunakan puluhan motor," kata anggota Pos Polisi Fatululi, Sektor Oebobo, Bripka Endy Boko di Kupang, Rabu (7/10).
-
Apa yang dilakukan Brimob di depan gedung Kejagung? 'Iya (benar ramai konvoi Brimob). (Kondisi Kejagung) Pintunya ketutup, enggak perhatiin cuma ya motornya doang. Rame-rame,' ucapnya saat ditemui, Minggu (26/6).
-
Kenapa Brimob dirayakan? Setiap tanggal 14 November, masyarakat Indonesia memperingati Hari Korps Brimob Polri atau HUT Brimob.
-
Siapa yang terlibat keributan? 'Minggu (7/7), terjadi perselisihan antara saudara MK dan DN di salah satu acara hajatan di wilayah hukum Polsek Majalaya,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Apa yang terjadi saat penggerebekan? Di sana lah penyerangan terhadap anggota polisi terjadi dan diduga dilakukan keluarga GS. Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Dimana keributan terjadi? Seorang anggota TNI Koramil 01/Purwodadi mengalami nasib yang kurang baik saat bertugas mengamankan acara hiburan solo organ di Dusun Tanjungan, Desa Ngembak, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan Jawa Tengah.
-
Kenapa konvoi Brimob di depan Kejagung diduga sensitif? 'Tadinya sih nggak (curiga), cuma pas di sini geber-geber, pasti ada kasus yang agak sensitif,' tambahnya.
"Saya tidak tahu-menahu soal latar belakang penyerangan tersebut. Kantor Pospol kan tidak masalah, kenapa harus menjadi sasaran penyerangan," Endy menambahkan.
Menurut penjelasannya, puluhan anggota Satuan Brimob Polda NTT itu datang ke Pospol Fatululi Sektor Oebobo dengan menggunakan sepeda motor. Sebelum melakukan aksi, Endy sempat berdialog dengan anggota Brimob tersebut.
"Saya sempat berdialog dengan mereka soal alasan kedatangan tersebut. Namun, mereka tidak menanggapi. Mereka langsung menanyakan soal siapa yang memukul rekan mereka semalam," ujarnya.
Seperti dilansir antara, salah seorang anggota Satuan Brimob Polda NTT langsung melayangkan pukulan ke arah Endy, namun berhasil dielaknya. Endy juga membalas dengan pukulan, namun tidak mengenai sasaran. Endy yang baru laksanakan pergantian piket jaga itu, berhasil meloloskan diri dari kepungan anggota pasukan elite Polri itu, tatkala melihat salah seorang oknum anggota Brimob menghunus sangkurnya.
"Saat saya berhasil melarikan diri itu, kantor Pospol Fatululi Sektor Oebobo di persimpangan Patung Kirab Remaja itu dilempar dengan batu dan benda lainnya sampai kaca jendela hancur berantakan," ujarnya.
Kapolda NTT Brigjen Pol Endang Sunjaya mengatakan, tindakan pengrusakan tersebut merupakan buntut dari arogansi anggota Sabhara Polres Kupang Kota saat melaksanakan operasi penertiban penyakit masyarakat, termasuk di antaranya minuman keras.
Jenderal polisi berbintang satu itu mengatakan ada ketersinggungan anggota Brimob saat penertiban minuman keras di sebuah acara pesta yang dilakukan anggota Sabhara Polres Kupang Kota.
"Ketika itu, salah satu anggota Sabhara sampai memecahkan botol minuman keras. Inilah titik ketersinggungan yang akhirnya bermuara pada kejadian hari ini," katanya.
Kapolda NTT menegaskan anggota Polri dalam melaksanakan tugas, jangan dengan cara-cara arogan, sehingga tidak menimbulkan persoalan baru.
"Anggota Sahbara Polres Kupang Kota yang bertindak arogan sampai memecahkan botol minuman keras itu, akan dikenakan hukuman sebagai9 bagian dari penegakkan disiplin anggota," tandas Endang. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puluhan pelajar salah satu sekolah menengah kejuruan (SMK) negeri di Garut, Jawa Barat, Minggu (21/1) dini hari digelandang ke Mapolres Garut.
Baca SelengkapnyaKorban melaporkan kejadian tersebut kepada Kelian Banjar Kehen dan Pecalang Desa Adat.
Baca SelengkapnyaBegini penjelasan Jenderal TNI usai insiden pengeroyokan prajurit TNI AL oleh Brimob.
Baca SelengkapnyaBentrok antara anggota Brimob dengan Polisi terjadi di Kota Tual, Maluku, Minggu (28/7) malam.
Baca SelengkapnyaSeorang anggota TNI yang sedang melerai keributan di acara hiburan solo organ tiba-tiba dikeroyok brutal oleh warga yang emosi.
Baca SelengkapnyaNasib nahas dialami seorang anggota Brimob Polda Kepri setelah terkena busur panah saat mengamankan penggusuran pemukiman ilegal di Batam, Kepulauan Riau.
Baca SelengkapnyaBerikut fakta-fakta terkait bentrokan antara Brimob dan TNI AL di Pelabuhan Sorong Papua
Baca SelengkapnyaLima prajurit TNI terluka akibat bentrok yang terjadi di ruang tunggu keberangkatan pelabuhan Kota Sorong
Baca SelengkapnyaSpontan anggota yang lain langsung melindunginya dengan tameng plastik dan diarahkan menjauh dari lokasi.
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Maluku, Kombes Aries Aminullah, mengakui terjadi bentrokan
Baca SelengkapnyaTak terima ditegur, kedua pelaku langsung melakukan penyerangan kepada Aipda D dan A.
Baca SelengkapnyaBentrokan terjadi antara Brimob dengan polisi di Tual, Maluku, Minggu malam kemarin.
Baca Selengkapnya